Peristiwa pertama terjadi saat hujan deras dan listrik padam. Dalam kegelapan itu, pelaku masuk ke rumah Rsny dan menyerangnya saat ia sedang tidur bersama anak-anaknya. “Saya diperkosa di ruang tamu, saat saya sedang haid. Pelaku bahkan sempat santai merokok setelah itu,” kata Rsny dengan suara bergetar.
Dukungan keluarga membuat Rsny berani melapor ke polisi. Namun hingga lebih dari tiga minggu berlalu, pelaku masih bebas berkeliaran. Tawaran damai dari pelaku dan Ketua RT ditolak oleh Rsny yang hanya menginginkan keadilan.
“Jangan karena saya janda, saya diperlakukan seperti ini,” ujarnya tegas. Teman dekat Rsny juga mengungkapkan harapannya agar polisi segera bertindak.
Kasus ini menimbulkan pertanyaan besar tentang perlindungan perempuan dan penegakan hukum di wilayah tersebut, serta pentingnya respons cepat dari aparat kepolisian.