Dua Petinju Muda Pariaman Siap Harumkan Nama Daerah di POPNAS Jakarta 2025

Dennisa Safitri dari SMAN 5 Pariaman dan Yuga Andira Pratama dari SMAN 4 Sumbar Matangkan Persiapan di Bawah Asuhan Pelatih Sumbar


Pariaman – Dua atlet tinju muda asal Kota Pariaman,tengah mempersiapkan diri untuk berlaga di ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) yang akan digelar di Jakarta pada 1–10 November 2025 mendatang.

Mereka adalah Dennisa Safitri, siswi kelas XI SMAN 5 Pariaman yang turun di kelas 48 kg putri, dan Yuga Andira Pratama, siswa kelas XI SMAN 4 Sumbar yang akan bertarung di kelas 51 kg putra. Keduanya merupakan atlet binaan Pertina Kota Pariaman yang saat ini ditempa di Sasana Mobile Boxing Camp Pariaman.

Untuk menghadapi persaingan nasional, Dennisa dan Yuga dijadwalkan mengikuti pemusatan latihan di PPLP Sumbar bersama pelatih tinju Sumbar, Mifta Rifai Lubis. Program ini diharapkan dapat memaksimalkan kemampuan fisik, teknik, dan mental kedua atlet sebelum bertanding di Jakarta.

Ketua Sasana Mobile Boxing Camp Pariaman, Kopda Endri Abdi, yang juga merupakan Babinsa Koramil 01/Pariaman Kodim 0308/PRM, turut memberikan dorongan semangat bagi kedua atlet muda tersebut.

> “Kami berharap Dennisa dan Yuga bisa memberikan yang terbaik, tidak hanya untuk keluarga dan sekolah mereka, tetapi juga untuk masyarakat Kota Pariaman. Semoga mereka bisa mengharumkan nama daerah di level nasional,” ungkap Kopda Endri.

Dengan persiapan matang serta dukungan penuh dari pelatih, sekolah, dan masyarakat, Dennisa Safitri dan Yuga Andira Pratama diharapkan mampu tampil maksimal serta menorehkan prestasi gemilang di POPNAS Jakarta 2025.

" Joe young "

Laura Afrilya, Atlet Tinju Muda Padang Pariaman Siap Berlaga di POPNAS Jakarta 2025

Dilatih di PPLP Sumbar, Didukung Sasana PRABU 10 dan SMA 2 Batang Anai

Padang Pariaman – Semangat juang atlet muda kembali hadir dari Kabupaten Padang Pariaman. Laura Afrilya, siswi kelas XII.F2 SMAN 2 Batang Anai, tengah mempersiapkan diri untuk tampil di ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) 2025 yang akan digelar di Jakarta pada bulan November mendatang.

Gadis kelahiran Padang, 24 April 2008 ini akan turun di nomor tinju kelas 51 kg putri. Berasal dari Sasana PRABU 10, Laura dikenal sebagai atlet bertalenta yang tidak hanya menguasai cabang tinju, tetapi juga memiliki kemampuan di bela diri Muaythai.

Dalam rangka menghadapi POPNAS, Laura saat ini menjalani pemusatan latihan di PPLP Sumatera Barat bersama pelatih tinju Sumbar, Mifta Rifai Lubis. Dengan disiplin dan kerja keras, ia terus mematangkan teknik serta fisiknya agar dapat memberikan hasil terbaik di panggung nasional.

Ketua Sasana PRABU 10 Muaythai, Serda Adi Mulya, yang juga berdinas di Kodim 0308/Pariaman sekaligus Babinsa Koramil 09/Batang Anai, memberikan motivasi penuh kepada Laura. “Kami berharap Laura dapat tampil maksimal, membawa nama baik keluarga, sekolah, dan khususnya Kabupaten Padang Pariaman di kancah nasional,” ujarnya.

Lebih lanjut, Serda Adi Mulya menyampaikan harapan dan doa agar Laura tetap diberikan kesehatan, kekuatan, serta kelancaran selama persiapan hingga pertandingan. “Semoga Laura dapat bertanding dengan penuh semangat, menjunjung tinggi sportivitas, dan pulang dengan prestasi membanggakan untuk Sumatera Barat,” tambahnya.

Dengan dukungan sekolah, sasana, serta pemerintah daerah, Laura Afrilya diharapkan mampu menorehkan prestasi gemilang dan menjadi inspirasi bagi generasi muda di Sumatera Barat.

" Joe young "

SMA 1 Lubuk Alung Menyambut Pahlawan Olahraga: Aditya Pulang dengan Medali Emas

Lubuk Alung – Halaman SMA Negeri 1 Lubuk Alung dipenuhi suasana haru dan semangat pada Senin pagi (21/7), saat seluruh siswa dan guru memberikan sambutan luar biasa kepada Aditya Hendrian, siswa kelas XI, yang baru saja mengukir prestasi membanggakan dengan meraih medali emas pada Kejuaraan Muaythai Wali Kota Bengkulu Cup 2025.

Dalam momen upacara bendera yang istimewa itu, Aditya berjalan menuju panggung disambut sorakan dan tepuk tangan dari ribuan siswa. Ia dikalungi bunga, dikenakan topi juara, serta menerima medali emas simbolis dari pihak sekolah. Momen tersebut terasa sangat menginspirasi, terutama bagi siswa kelas X yang baru pertama kali mengikuti kegiatan penyambutan semeriah ini.

Di tengah prosesi penyambutan, Aditya menyampaikan pesan mendalam kepada rekan-rekannya:

> "Ikutilah kegiatan positif, bertarunglah lewat gelanggang Muaythai, bukan di jalanan. Jangan buang masa muda untuk tawuran yang tidak berguna."

Kepala Sekolah SMA 1 Lubuk Alung, ARIZON.S.Pd M.Pd dalam sambutannya, menyatakan rasa bangga dan apresiasi tinggi terhadap Aditya.

> "Prestasi ini sangat membanggakan bagi sekolah. Kami akan memberikan penghargaan dan berharap ini bisa menjadi motivasi besar bagi siswa lainnya untuk terus berkarya dan berprestasi, baik di bidang olahraga, seni, maupun akademik."

Pihak sekolah juga mendorong siswa untuk aktif dalam berbagai ajang kompetisi resmi seperti FLS2N, O2SN, OSN, dan kegiatan positif lainnya yang dapat menyalurkan potensi dan bakat siswa secara maksimal.

Prestasi Aditya bukan hanya kemenangan pribadi, tapi juga inspirasi besar bagi seluruh warga SMA 1 Lubuk Alung. Sekolah berharap akan lahir lebih banyak “pahlawan olahraga” lainnya yang membawa nama baik sekolah ke tingkat yang lebih tinggi — bukan melalui kekerasan di jalanan, tetapi lewat prestasi dan sportivitas.

" Joe young "

Aditya Hendrian Disambut Meriah di SMA 1 Lubuk Alung, Persembahkan Medali Emas dari Bengkulu

Lubuk Alung – Suasana penuh haru dan kebanggaan menyelimuti halaman SMA Negeri 1 Lubuk Alung, Senin pagi (21/7). Ribuan siswa dan dewan guru berdiri memberi tepuk tangan meriah saat Aditya Hendrian, siswa kelas XI, berjalan menuju panggung upacara dengan medali emas yang baru saja ia raih dari ajang bergengsi Muaythai Wali Kota Bengkulu Cup 2025.

Upacara bendera yang biasanya berlangsung khidmat, kali ini menjadi panggung penyambutan istimewa bagi sang juara. Dalam momen bersejarah tersebut, Aditya menerima kalungan bunga, medali emas simbolis, serta topi juara satu dari pihak sekolah. Sorak sorai para siswa, khususnya dari siswa kelas X yang baru saja bergabung di lingkungan SMA 1 Lubuk Alung, menciptakan suasana yang membangkitkan semangat seluruh peserta upacara.

Dalam sambutannya, Aditya Hendrian berpesan kepada teman-teman sebayanya agar memanfaatkan masa muda dengan kegiatan positif.

> "Bertarunglah lewat gelanggang olahraga seperti Muaythai, bukan di jalan lewat tawuran. Jadilah kebanggaan, bukan beban," ujar Aditya, yang disambut tepuk tangan penuh semangat.

Kepala Sekolah SMA 1 Lubuk Alung, Arizona.S.Pd.M.Pd, saat ditemui di ruang kerjanya, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Aditya atas prestasi gemilang yang telah mengharumkan nama sekolah.

> "Kami bangga dan akan memberikan penghargaan khusus atas prestasi ini. Kami harap ini menjadi motivasi bagi siswa lainnya untuk mengikuti jejak Aditya, baik di bidang olahraga, seni, maupun akademik," ungkapnya.

Lebih lanjut, pihak sekolah mendorong siswa untuk aktif dalam berbagai kompetisi berjenjang seperti FLS2N, O2SN, OSN, dan lainnya, guna menyalurkan potensi dengan cara yang sehat dan membanggakan.

Semangat perjuangan Aditya di gelanggang Muaythai kini menjadi api penyulut motivasi bagi seluruh siswa SMA 1 Lubuk Alung, bahwa keberanian dan prestasi sejati tidak lahir dari kekerasan jalanan, tapi dari kerja keras, disiplin, dan semangat bertanding yang jujur.

" Joni efendi "

Ketua Pemuda Edrianto Dorong Anak Muda Talao Mundam Ukir Prestasi Lewat Muaythai

Padang Pariaman – Edrianto, Ketua Pemuda Korong Talao Mundam, Nagari Katapiang, Kecamatan Batang Anai, tak hanya aktif dalam kepemudaan, tetapi juga menjadi sosok penting di balik lahirnya atlet-atlet berprestasi dari daerah tersebut. Sebagai manajer tim sekaligus pembina di Sasana Prabu 10 Muaythai Camp, Edrianto berperan besar dalam membina generasi muda agar menjauhi kenakalan remaja dan lebih memilih jalur prestasi.

Dalam pernyataannya, Edrianto menyampaikan apresiasi tinggi atas capaian atlet-atlet muda dari Korong Talao Mundam yang berhasil menorehkan prestasi gemilang pada Kejuaraan Muaythai Piala Walikota dan Ketua DPRD Kota Bengkulu 2025.

“Kita bangga dengan pencapaian adik-adik kita yang telah membawa harum nama daerah. Ini bukti bahwa dengan pembinaan yang tepat dan dukungan dari berbagai pihak, anak-anak muda kita bisa bersinar,” ungkap Edrianto.

Ia juga mengajak seluruh generasi muda khususnya di Korong Talao Mundam untuk menyalurkan energi dan semangat juang ke arah positif, seperti bergabung di Sasana Prabu 10 Muaythai.

“Kalau adik-adik punya nyali dan jiwa tarung, lebih baik disalurkan di tempat yang tepat seperti sasana. Jangan ikut-ikutan tawuran di jalanan yang hanya merugikan diri sendiri dan orang lain,” pesannya tegas.

Selain itu, Edrianto menyampaikan bahwa berbagai pihak, termasuk perangkat kampung dan tokoh masyarakat, turut memberikan dukungan nyata demi kemajuan atlet-atlet muda di daerah tersebut. Dukungan itu diwujudkan dalam bentuk fasilitas latihan, pendampingan, hingga pengiriman atlet ke berbagai kejuaraan.

Melalui semangat gotong royong dan kepedulian, Edrianto berharap akan lahir lebih banyak lagi atlet berprestasi dari Padang Pariaman yang bisa mengharumkan nama daerah di tingkat nasional bahkan internasional.

" Joe young "

Rahel Harumkan Nama YAPPHi Batang Anai Lewat Kemenangan KO Spektakuler di Bengkulu

Bengkulu – Prestasi gemilang berhasil ditorehkan oleh siswa YAPPHi Batang Anai, Rahel (20), dalam ajang Kejuaraan Muaythai Piala Walikota dan Ketua DPRD Bengkulu Tahun 2025. Bertanding di kelas 57 kg, Rahel sukses menyabet medali emas usai menang KO hanya dalam waktu 1 menit 30 detik.

Pemuda asal Kelok Licin, Sungai Buluah Utara, ini tampil dominan sejak awal pertandingan. Teknik yang akurat, kecepatan serangan, serta keberanian tinggi membuat lawannya tak mampu melanjutkan laga, hingga wasit memutuskan kemenangan KO bagi Rahel.

Kemenangan tersebut menjadi salah satu penyumbang emas untuk kontingen Muaythai Padang Pariaman yang berhasil keluar sebagai juara umum, dengan raihan total 10 emas, 2 perak, dan 3 perunggu.

Pelatih utama, Serda Adi Mulya (Babinsa Koramil 09/Batang Anai, Kodim 0308/Pariaman), mengungkapkan kebanggaannya terhadap Rahel. “Dia adalah atlet yang sangat disiplin dan punya mental bertanding luar biasa. Kemenangan ini bukan kejutan bagi kami, karena Rahel memang sudah siap sejak awal,” ujarnya.

Keberhasilan Rahel tak hanya membanggakan keluarga dan tim, tetapi juga mengharumkan nama sekolah YAPPHi Batang Anai dan daerah asalnya, Sungai Buluah Utara. Masyarakat setempat pun menyambut kabar ini dengan antusias, melihatnya sebagai motivasi bagi generasi muda untuk terus berkarya dan berprestasi di bidang olahraga.

" Joe young "

 

Prajurit Yonif 133/YS Harumkan Nama Batalion, Raih 4 Medali Emas di Kejuaraan Muaythai Bengkulu 2025

Bengkulu, 17 Juli 2025 — Prestasi membanggakan ditorehkan oleh empat prajurit petarung dari Yonif 133/Yudha Sakti dalam ajang Kejuaraan Muaythai Indonesia, Walikota Cup & Piala Ketua DPRD Kota Bengkulu 2025 yang berlangsung pada tanggal 14 hingga 17 Juli 2025. Keempat personel berhasil mengharumkan nama batalion dengan meraih medali emas di kelas masing-masing.

Keikutsertaan para atlet Muaythai dari Yonif 133/YS telah dipersiapkan secara matang sejak keberangkatan mereka pada 12–13 Juli 2025. Berkat latihan disiplin, strategi yang tepat, dan semangat juang yang tinggi, para prajurit mampu tampil maksimal di ring dan membawa pulang kemenangan untuk satuan.

Adapun keempat prajurit peraih medali emas tersebut adalah:

Serda Vani Saragih
NRP: 21210065280300
Jabatan: Bakes Kipan B Yonif 133/YS

Pratu Tris Iman Saputra Zabua
NRP: 31200700281000
Jabatan: Tabakpan 6 Ru 1 Ton 1 Kipan B Yonif 133/YS

Pratu Idris
NRP: 31200303740101
Jabatan: Tabakpan 2 Ru 2 Ton 3 Kipan B Yonif 133/YS

Pratu Jhon Alex Nadeak
NRP: 31200714971101
Jabatan: Tabakpan 4 Ru 3 Ton 3 Kipan B Yonif 133/YS

Setibanya di markas batalyon, keempat prajurit disambut dengan penuh kebanggaan oleh Komandan Batalyon Infanteri 133/YS, Letkol Inf Puguh Prasetya, bersama jajaran pejabat dan anggota batalyon lainnya.

"Saya sangat bangga atas prestasi yang ditorehkan oleh para prajurit Yonif 133/YS. Raihan empat medali emas ini menjadi bukti bahwa prajurit Yudha Sakti tidak hanya tangguh di medan tugas, tetapi juga mampu bersaing dan berprestasi di kancah nasional. Semoga keberhasilan ini menjadi motivasi bagi seluruh anggota untuk terus mengembangkan potensi dan semangat juang yang tinggi," ungkap Danyon dalam sambutannya.

Keberhasilan para atlet ini tidak terlepas dari peran penting pelatih, Serda Adi Mulya, Babinsa Koramil 09/Batang Anai Kodim 0308/Pariaman, yang membina fisik dan mental para petarung secara intensif. Selain itu, dukungan penuh juga datang dari para manajer tim, yaitu:
Aipda Hendri Haryono (Henmob)
Edrianto, yang juga dikenal sebagai pembina generasi muda di Sasana Prabu 10 Muaythai Camp.

Prestasi ini mempertegas komitmen Yonif 133/Yudha Sakti dalam mencetak prajurit-prajurit unggul yang berprestasi tidak hanya di bidang militer, tetapi juga dalam olahraga bela diri yang menjunjung tinggi disiplin, strategi, dan keberanian.

( Rep. Joe young )

Bintang Canavaro Harumkan Nama SMPN 34 Padang, Sumbang Emas untuk Padang Pariaman di Kejuaraan Muaythai Bengkulu 2025

Bengkulu, 16 Juli 2025 — Prestasi membanggakan kembali diraih oleh atlet muda asal Kota Padang. Bintang Canavaro, siswa kelas VIII SMP Negeri 34 Padang, sukses mengharumkan nama sekolah dan daerahnya dengan meraih medali emas dalam ajang Kejuaraan Muaythai Piala Walikota dan Ketua DPRD Bengkulu 2025. Bertanding di kelas 38 kg, Bintang tampil gemilang dan mengungguli lawan-lawannya dengan teknik dan semangat juang tinggi.

Bintang merupakan salah satu dari atlet Muaythai Padang Pariaman yang tampil sebagai juara umum dalam kejuaraan bergengsi ini. Selain itu, tim juga memborong berbagai medali dan penghargaan, termasuk gelar Boxer Terbaik yang diraih oleh Adit Hendrian.

Berikut ini daftar lengkap perolehan medali kontingen Muaythai Padang Pariaman:

🏅 Medali Emas:
Muhammad Ayup
Bintang Canavaro
Andika Mandala
Daniel Maulana
Rahel
Trys Zebua
V.S Saragih
Idris
Adit Hendrian
Nadeak

🥈 Medali Perak:
Farel Sri Hamdani
Raffa Azka Mulya

🥉 Medali Perunggu:
Mutiara Bilqis
Aria Afarabbi
Rizki

Kesuksesan ini merupakan hasil dari latihan intensif dan kerja keras para atlet yang dipimpin langsung oleh pelatih handal, Serda Adi Mulya, Babinsa Koramil 09/Batang Anai Kodim 0308/Pariaman. Di bawah bimbingannya, para petarung muda mampu tampil maksimal dan membawa pulang kemenangan yang membanggakan.

Keberhasilan ini diharapkan menjadi motivasi bagi generasi muda lainnya untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama sekolah, daerah, bahkan bangsa melalui jalur olahraga.

" Joe young "

Daniel Maulana Persembahkan Emas, SMA Negeri 2 Batang Anai Kian Bersinar di Kejuaraan Muaythai Bengkulu 2025

Padang Pariaman – Deretan prestasi membanggakan terus ditorehkan oleh siswa SMA Negeri 2 Batang Anai dalam kancah olahraga nasional. Setelah Aria Afarabbi sukses meraih medali perunggu, kini giliran Daniel Maulana, remaja berusia 18 tahun asal Kampuang Tangah, Talao Mundam, yang berhasil menyabet medali emas dalam Kejuaraan Muaythai Piala Walikota dan Ketua DPRD Bengkulu Tahun 2025.

Daniel turun bertanding di kelas 54kg dan tampil dominan sejak awal pertandingan. Teknik bertarung yang matang, strategi yang tepat, dan semangat juang tinggi mengantarkannya menjadi juara pertama di kategori tersebut.

Prestasi gemilang Daniel menjadi bagian dari kesuksesan kontingen Muaythai Padang Pariaman, yang berhasil keluar sebagai juara umum dengan total raihan 10 medali emas, 2 perak, dan 3 perunggu.

Kepala SMA Negeri 2 Batang Anai, Aghfirli Syofyan, M.Pd., saat ditemui di ruang kerjanya, menyampaikan rasa bangga dan apresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan kedua siswanya yang telah membawa nama baik sekolah di tingkat nasional.

> “Kami sangat bangga, bukan hanya karena Daniel berhasil meraih medali emas, tapi juga karena sebelumnya Aria Afarabbi telah mempersembahkan medali perunggu. Ini adalah kebanggaan besar bagi keluarga besar SMAN 2 Batang Anai. Dua siswa kami mampu membawa harum nama sekolah di ajang nasional,” ujarnya.

Lebih lanjut, beliau menyampaikan bahwa prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa dengan kerja keras, disiplin, dan dukungan dari berbagai pihak, siswa SMAN 2 Batang Anai mampu meraih prestasi luar biasa di luar bidang akademik.

> “Kami akan terus mendukung dan memfasilitasi potensi siswa, baik di bidang olahraga, seni, maupun akademik,” tambahnya.

Baik Daniel maupun Aria berlatih di bawah bimbingan pelatih berpengalaman, Serda Adi Mulya, Babinsa Koramil 09/Batang Anai Kodim 0308/Pariaman, yang telah membina banyak atlet muda berbakat dari Talao Mundam dan sekitarnya.

Dengan keberhasilan dua siswa tersebut, SMA Negeri 2 Batang Anai semakin memperkuat reputasinya sebagai sekolah yang mendorong pengembangan potensi dan prestasi siswa. Semangat juang Daniel dan Aria kini menjadi inspirasi bagi seluruh generasi muda di Padang Pariaman.

" Joni Efendi "

“Aria Afarabbi Harumkan SMA Negeri 2 Batang Anai Lewat Medali Perunggu di Kejuaraan Muaythai Bengkulu 2025”

Padang Pariaman – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh siswa SMA Negeri 2 Batang Anai. Kali ini, giliran Aria Afarabbi, remaja berusia 17 tahun asal Kampung Baru, Talao Mundam, yang berhasil meraih medali perunggu dalam Kejuaraan Muaythai Piala Walikota dan Ketua DPRD Bengkulu Tahun 2025.

Bertanding di kelas 54kg kategori U-23, Aria menunjukkan performa luar biasa meskipun berhadapan dengan lawan-lawan tangguh dari berbagai daerah. Semangat juang dan teknik bertarung yang matang membawa Aria melaju hingga semifinal, dan akhirnya mengamankan posisi juara tiga.

Ajang ini menjadi bagian dari catatan gemilang kontingen Muaythai Padang Pariaman yang berhasil keluar sebagai juara umum, dengan perolehan 10 medali emas, 2 perak, dan 3 perunggu. Aria adalah salah satu penyumbang medali penting tersebut.

Kepala SMA Negeri 2 Batang Anai, Aghfirli Syofyan, M.Pd. saat ditemui di ruang kerjanya mengungkapkan bahwa Pimpinan sekolah dan keluarga besar SMAN 2 Batang Anai menyampaikan apresiasi besar atas dedikasi dan kerja keras Aria. "Kami sangat bangga dengan pencapaian Aria. Meskipun belum meraih emas, semangat dan perjuangannya sudah luar biasa. Ini menjadi inspirasi bagi seluruh siswa kami untuk tidak berhenti bermimpi dan berusaha," ujarnya.

Aria Afarabbi berlatih di bawah bimbingan pelatih berpengalaman, Serda Adi Mulya, Babinsa Koramil 09/Batang Anai Kodim 0308/Pariaman, yang telah banyak melahirkan atlet-atlet berbakat dari Talao Mundam dan sekitarnya.

" Joni Efendi ( Joe young )

Emas untuk MTsN 2 Padang Pariaman! Muhammad Ayyub Bersinar di Kejuaraan Muaythai Bengkulu 2025

Padang Pariaman – Prestasi membanggakan kembali datang dari dunia olahraga pelajar. Muhammad Ayyub, siswa berusia 15 tahun dari MTsN 2 Padang Pariaman, berhasil mempersembahkan medali emas dalam ajang Kejuaraan Muaythai Piala Walikota dan Ketua DPRD Bengkulu Tahun 2025, yang digelar pada Rabu, 16 Juli 2025.

Bertanding di kelas 40kg, Ayyub tampil penuh percaya diri dan disiplin tinggi. Putra asli Kampuang Baru, Talao Mundam ini menguasai laga dengan teknik dan strategi matang, hingga akhirnya keluar sebagai juara di kelasnya.

Ayyub menjadi bagian penting dalam keberhasilan kontingen Muaythai Padang Pariaman yang tampil sebagai Juara Umum, sekaligus mencetak prestasi tambahan berupa Boxer Terbaik atas nama Adit Hendrian. Total raihan kontingen ini mencakup 10 emas, 2 perak, dan 3 perunggu.

Pihak sekolah MTsN 2 Padang Pariaman turut menyampaikan rasa syukur dan bangga atas pencapaian yang diraih Ayyub. “Kami bangga memiliki siswa seperti Ayyub. Semoga prestasi ini menginspirasi siswa lain untuk terus berprestasi, baik di dalam maupun luar kelas,” ujar salah satu guru pembina.

Di bawah binaan pelatih Serda Adi Mulya, Babinsa Koramil 09/Batang Anai Kodim 0308/Pariaman, para atlet muda dari Talao Mundam terus menunjukkan potensi besar yang dimiliki daerah ini di dunia bela diri Muaythai.

Keberhasilan Muhammad Ayyub bukan hanya kemenangan pribadi, tetapi juga kemenangan bagi sekolah, keluarga, dan Kabupaten Padang Pariaman.

" Joe young "

Emas Bergengsi dari Bengkulu: Daniel Maulana, Kebanggaan SMAN 2 Batang Anai

Padang Pariaman – Nama Daniel Maulana, siswa kelas XII asal SMAN 2 Batang Anai, kembali mengharumkan dunia olahraga Sumatera Barat. Remaja berusia 18 tahun yang berasal dari Kampuang Tangah Talao Mundam ini berhasil meraih medali emas dalam Kejuaraan Muaythai Piala Walikota dan Ketua DPRD Bengkulu Tahun 2025, yang digelar Rabu, 16 Juli 2025.

Bertarung di kelas 54kg, Daniel menunjukkan performa luar biasa dan semangat juang tinggi di atas ring. Kemenangan ini menjadi bukti kerja keras, disiplin, dan pembinaan yang baik dari pelatih serta dukungan penuh dari lingkungan sekolah dan keluarga.

Muaythai Padang Pariaman tampil sebagai juara umum pada kejuaraan ini dengan total 10 medali emas, 2 perak, dan 3 perunggu. Bahkan, atlet andalan mereka Adit Hendrian juga dinobatkan sebagai Boxer Terbaik turnamen.

Daftar Peraih Medali untuk Padang Pariaman:

🏅 Medali Emas:
Muhammad Ayup
Bintang
Andika Mandala
Daniel Maulana
Rahel
Trys Zebua
V.S Saragih
Idris
Adit Hendrian
Nadeak

🥈 Medali Perak:
Farel
Raffa Azka Mulya

🥉 Medali Perunggu:
Mutiara Bilqis
Aria Afarabbi
Rizki

Semua prestasi gemilang ini tidak terlepas dari tangan dingin pelatih Serda Adi Mulya, Babinsa Koramil 09/Batang Anai, Kodim 0308/Pariaman, yang secara konsisten membina para atlet muda berbakat di daerah.

Pihak SMAN 2 Batang Anai menyampaikan rasa bangga dan apresiasi yang tinggi atas keberhasilan Daniel. "Ini adalah prestasi yang sangat luar biasa. Daniel membawa nama sekolah dan daerah ke tingkat nasional. Semoga menjadi inspirasi bagi siswa lainnya," ujar salah satu guru pembina olahraga sekolah.

Dengan prestasi ini, Daniel Maulana tidak hanya membawa pulang medali, tetapi juga semangat dan harapan baru bagi generasi muda Batang Anai untuk terus berprestasi di segala bidang.

"Joe young"

Raffa Azka Banggakan SDN 02 Lubuk Buaya di Arena Muaythai Tingkat Nasional

Bengkulu, — Semangat juang dan ketekunan berlatih membawa prestasi gemilang bagi siswa SDN 02 Lubuk Buaya Kota Padang, Raffa Azka Mulya, yang sukses meraih medali perak dalam ajang Kejuaraan Muaythai Piala Walikota dan Ketua DPRD Bengkulu 2025.

Di tengah dominasi atlet remaja, Raffa tampil percaya diri dan menunjukkan kemampuan teknik yang luar biasa untuk usianya. Prestasi ini menjadikan Raffa sebagai salah satu atlet termuda yang bersinar dalam kejuaraan tingkat nasional, sekaligus membawa nama baik SDN 02 Lubuk Buaya dan Kota Padang ke kancah nasional.

Raffa turut memperkuat kontingen Muaythai Padang Pariaman, yang tampil luar biasa hingga dinobatkan sebagai Juara Umum dan meraih penghargaan Boxer Terbaik yang diberikan kepada Adit Hendrian.

🔸 Perolehan Medali Kontingen Muaythai Padang Pariaman:

🥇 Emas
1. Muhammad Ayup
2. Bintang
3. Andika Mandala
4. Daniel Maulana
5. Rahel
6. Trys Zebua
7. V.S Saragih
8. Idris
9. Adit Hendrian
10. Nadeak

🥈 Perak
1. Farel
2. Raffa Azka Mulya (SDN 02 Lubuk Buaya, Kota Padang)

🥉 Perunggu
1. Mutiara Bilqis
2. Aria Afarabbi
3. Rizki

Pelatih tim, Serda Adi Mulya, Babinsa Koramil 09/Batang Anai, Kodim 0308/Pariaman, mengapresiasi kerja keras para atlet muda dan menyebut bahwa prestasi seperti yang ditorehkan Raffa adalah hasil dari latihan disiplin dan semangat tak kenal lelah.

> “Raffa adalah aset masa depan. Dari usia sekolah dasar, dia sudah mampu bersaing di tingkat nasional. Ini membanggakan tidak hanya untuk Padang Pariaman, tetapi juga untuk Kota Padang," ujar Serda Adi Mulya.

Kehadiran Raffa sebagai peraih medali perak dari Kota Padang memberikan warna tersendiri bagi kontingen Padang Pariaman, sekaligus memperlihatkan bahwa kolaborasi dan pembinaan lintas daerah mampu mencetak atlet berprestasi sejak usia dini.

( Joe young )

SMA Negeri 2 Batang Anai Harumkan Nama Daerah, Daniel dan Aria Bersinar di Kejuaraan Muaythai Bengkulu 2025

 Padang Pariaman, 18 Juli 2025 — SMA Negeri 2 Batang Anai kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Dua siswa kebanggaan sekolah, Daniel Maulana dan Aria Afarabbi, sukses menyumbangkan medali dalam ajang Kejuaraan Muaythai Piala Walikota dan Ketua DPRD Bengkulu 2025, yang berlangsung di Mall Bencoolen, Bengkulu.

Daniel Maulana meraih medali emas setelah tampil dominan di kelasnya, sementara Aria Afarabbi mempersembahkan medali perunggu melalui pertarungan sengit yang penuh semangat. Prestasi ini melanjutkan jejak kejayaan sebelumnya, saat Andika Mandala Darma, alumnus SMA Negeri 2 Batang Anai, mengharumkan nama sekolah dengan tampil gemilang pada PON 2024 cabang olahraga Muaythai.

Di bawah bimbingan pelatih Serda Adi Mulya, Babinsa Koramil 09/Batang Anai Kodim 0308/Pariaman, kontingen Muaythai Padang Pariaman berhasil keluar sebagai Juara Umum, serta meraih penghargaan bergengsi Boxer Terbaik yang disematkan kepada Adit Hendrian.

Berikut adalah daftar lengkap peraih medali dari Padang Pariaman:

🔸 Medali Emas
1. Muhammad Ayup
2. Bintang
3. Andika Mandala
4. Daniel Maulana
5. Rahel
6. Trys Zebua
7. V.S Saragih
8. Idris
9. Adit Hendrian
10. Nadeak

🔹 Medali Perak
1. Farel
2. Raffa Azka Mulya

🔸 Medali Perunggu
1. Mutiara Bilqis
2. Aria Afarabbi
3. Rizki

Prestasi ini tidak hanya membawa kebanggaan bagi Padang Pariaman, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa SMA Negeri 2 Batang Anai konsisten melahirkan atlet-atlet berprestasi yang mampu bersaing di tingkat nasional.

"Ini adalah persembahan terbaik kami untuk daerah dan sekolah tercinta. Semoga prestasi ini bisa memotivasi adik-adik kami di sekolah untuk terus berlatih dan berjuang," ujar Daniel Maulana usai pertandingan.

Dengan semangat dan dedikasi tinggi dari para atlet muda, SMA Negeri 2 Batang Anai membuktikan diri sebagai kawah candradimuka yang terus melahirkan juara sejati. Bravo!

Rep. Joe young

Di Bawah Pimpinan Wira Satria, S.Sos: Muaythai Padang Pariaman Raih Juara Umum dan Boxer Terbaik di Kejuaraan Bengkulu 2025

Padang Pariaman – Prestasi luar biasa kembali diukir oleh kontingen Muaythai Padang Pariaman dalam ajang Kejuaraan Muaythai Piala Wali Kota dan Ketua DPRD Bengkulu 2025. Dipimpin oleh Wira Satria, S.Sos, dan dilatih oleh Serda Adi Mulya (Babinsa Koramil 09/Batang Anai, Kodim 0308/Pariaman), tim ini sukses menyabet gelar Juara Umum sekaligus membuktikan dominasinya di pentas nasional.

Salah satu sorotan utama datang dari Adit Hendrian, yang berhasil meraih medali emas dan juga dianugerahi predikat “Boxer Terbaik” dalam turnamen tersebut—prestasi yang sangat membanggakan bagi Padang Pariaman.

🥇 Peraih Medali Emas:
1. Muhammad Ayup
2. Bintang
3. Andika Mandala
4. Daniel Maulana
5. Rahel
6. Trys Zebua
7. V.S Saragih
8. Idris
9. Adit Hendrian
10. Nadeak

🥈 Peraih Medali Perak:
1. Farel
2. Raffa Azka Mulya

🥉 Peraih Medali Perunggu:
1. Mutiara Bilqis
2. Aria Afarabbi
3. Rizki

Keberhasilan ini bukan hanya bukti nyata dari kerja keras para atlet dan tim pelatih, tapi juga hasil dari kepemimpinan dan dedikasi Wira Satria, S.Sos dalam memajukan Muaythai di Padang Pariaman.

> “Kami selalu tanamkan semangat juang dan sportivitas. Hasil ini bukan akhir, tapi awal untuk target-target prestasi berikutnya,” ujar Serda Adi Mulya, pelatih sekaligus Babinsa yang dikenal sangat dekat dengan para atlet.

Dengan torehan prestasi ini, Muaythai Padang Pariaman semakin menunjukkan taringnya di level nasional dan siap melangkah ke jenjang lebih tinggi. Semangat, dedikasi, dan kekompakan menjadi kunci utama di balik kejayaan ini.

Rep. Joe young