ONE NEWS NUSANTARA

Onenewsnusantara.online

One News Nusantara

Selamat Datang Di Website Berita Online Onenewsnusantara.online Dan Mohon Maaf Bila Ada Kesalahan Kata Dalam Penulisan

Senin, 18 Agustus 2025

*Danrem 161/WS Bersama Gubernur NTT dan Forkopinda NTT, Menyerahkan Remisi Bagi Narapidana dan Anak di Lapas Kelas II A Kota Kupang.*



Komandan Korem 161/Wira Sakti Kolonel Inf. Hendro Cahyono bersama Gubernur NTT dan Forkopinda NTT, usai mengikuti Vicon rangkaian kegiatan upacara memperingati HUT RI ke- 80 yang di pimpin oleh Presiden Prabowo Subianto menjadi momen bersejarah bagi warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Kota Kupang.

Tahun ini, pemerintah memberikan dua jenis remisi sekaligus, yakni Remisi Umum (RU) dan Remisi Dasawarsa (RD), sebagai bentuk penghargaan bagi narapidana yang berkelakuan baik dan taat aturan.

Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena, S.Si., A.pt, menyampaikan langsung kabar tersebut melalui amanat Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI di Kantor Lapas Kelas II A Jln. Matahari Kel. Oesapa Selatan, Kec. Kelapa Lima, Kota Kupang Prov. NTT. Minggu (17/08/2025).


Ia menegaskan, remisi bukanlah hadiah semata, melainkan hak narapidana yang memenuhi syarat administratif dan substantif sesuai amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan.

Remisi Umum dan Pengurangan Masa Pidana umum Serta Pemberian Remisi dasawarsa dan pengurangan masa pidana Dasawarsa Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2025,

Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, dengan tema "Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju". Peringatan hari ini yang sekaligus dirangkaikan dengan Pemberian Remisi Umum Tahun 2025 bagi Narapidana dan Pengurangan Masa Pidana Umum Tahun 2025 bagi Anak Binaan.


Tidak hanya itu, pada momen istimewa ini juga dilaksanakan pemberian remisi dan pengurangan masa pidana istimewa, yaitu Pemberian Remisi atau Pengurangan Masa Pidana Istimewa Peringatan Asta Dasawarsa Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang ditetapkan tiap kelipatan sepuluh ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia", ujarnya.

Tampak hadir pada kegiatan tersebut, Gubernur NTT, Wakil Gubernur NTT, Kapolda NTT, Kajati NTT, Danrem 161/Wira Sakti, Danlanud El Tari Kupang, Sekda Provinsi NTT, Kabinda NTT, Kakanwil Kemenkumham NTT, Kadivpas NTT, Kepala Lapas Kelas II A Kupang serta Kepala Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kupang serta para pejabat terkait. ( *Penrem*)




( Magdhalena )

*Danrem 161/WS Ikuti Upacara Peringatan HUT RI Ke-80 di Alun-Alun Runjab Gubernur NTT.*



Komandan Korem 161/Wira Sakti Kolonel Inf. Hendro Cahyono, didampingi oleh Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 161 PD IX/Udayana, Ny. Kartika Hendro Cahyono, mengikuti Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-80 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang berlangsung khidmat di Alun-Alun Rumah Jabatan Gubernur NTT Jl. El Tari Kota Kupang, Minggu (17/08/2025).

Upacara yang mengusung tema “Bersatu Berdaulat Rakyat Sejahtera Indonesia Maju" ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk para Forkopimda Nusa Tenggara Timur (NTT) pejabat pemerintah daerah, TNI, Polri, Pimpinan Instansi Vertikal serta tokoh masyarakat dan pelajar.


Bertindak selaku Inspektur Upacara, Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena, S.Si., A.pt, memimpin jalannya upacara dengan penuh hikmat.

Sementara itu, Letkol Laut (PM) Catur Dono Wibowo, A.Md, yang menjabat sebagai Danpom Kodaeral VII kupang, dipercaya sebagai Komandan Upacara.

Dalam momen bersejarah ini, Kolonel Inf Hendro Cahyono bersama Ketua Persit KCK Koorcab Rem 161 PD IX/Udayana Ny. Kartika Hendro turut merasakan kebanggaan dan semangat perjuangan para pahlawan yang telah memerdekakan bangsa ini. Kehadiran Danrem 161/Wira Sakti beserta jajarannya menunjukkan komitmen TNI dalam mendukung tercapainya visi Indonesia Maju melalui semangat kebersamaan dan persatuan.


Usai rangkaian kegiatan upacara di lanjutkan demontrasi tarian kolosal dan beberapa atraksi lain yang di tampilkan.

Disela-sela kegiatan Komandan Korem 161/Wira Sakti Kolonel Inf. Hendro Cahyono menyampaikan, “Untuk kemerdekaan ini semuanya untuk kita dan seluruh bangsa wajib untuk mempertahankan dan mengisi makna kemerdekaan untuk Indonesia yang lebih maju", Ucap Danrem

Lebih lanjut Danrem, dengan perkembangan dan teknologi yg paling rentan adalah narkoba dan semua yang ada baik masyarakat maupun petinggi semuanya mari memberantas narkoba sehingga anak bangsa kita menjadi anak yang membanggakan."Tegas Danrem.

Kegiatan ini di tutup dengan mengikuti Live Vicon rangkaian kegiatan upacara memperingati HUT RI ke-80 yang di pimpin langsung oleh Presiden RI Bapak Prabowo Subiantao.

Turut hadir pada kegiatan tersebut, Gubernur NTT, Wakil Gubernur NTT, Kapolda NTT, Danlanud El Tati Kupang, Wadan Kodaeral VII kupang, Kasrem 161/Wira Sakti, Para Kasi Kasrem 161/Wira Sakti, dan para Pejabat Utama TNI dan Polri.( *Penrem*)



( Magdhalena )

Pj Kades Tuanatuk Bantah Lempar Tanggung Jawab, Janjikan Hak Pekerja Dibayar

Rote Ndao – Polemik keterlambatan pembayaran upah pekerja proyek saluran air di Dusun Tuanatuk, Desa Tuanatuk, Kecamatan Lobalain, mulai mendapat penjelasan dari pemerintah desa. Penjabat (Pj) Kepala Desa Tuanatuk, Risat Kolloh, menegaskan bahwa hak pekerja tetap akan dibayarkan sepenuhnya setelah proses administrasi pencairan anggaran selesai.

Dalam klarifikasinya Via Whatsap , Risat menyampaikan bahwa pada Jumat (15/8/2025) seorang pekerja bernama Sri Dethan sempat menanyakan langsung kepadanya terkait Hari Orang Kerja (HOK). Saat itu, ia menjelaskan bahwa pembayaran masih diproses karena pencairan anggaran awal baru difokuskan pada belanja material.

> “Saya sudah sampaikan bahwa HOK untuk pekerjaan saluran irigasi Dusun Tuanatuk sementara kita proses. Awalnya hanya anggaran material yang dicairkan, sehingga pekerja dimohon bersabar,” ungkap Risat.

Ia menambahkan, setelah pertemuan tersebut, dirinya langsung menghubungi Bendahara dan Sekretaris Desa untuk menyiapkan dokumen Surat Permintaan Pembayaran (SPP). Dokumen itu ditandatanganinya pada hari yang sama, kemudian dilanjutkan ke Kecamatan dan Dinas PMD untuk mendapatkan rekomendasi pencairan.

> “Sore harinya, kami sudah lakukan proses pencairan di Bank NTT Unit Perkantoran Bumi Ti’i Langga Permai,” jelasnya.

Menurut Risat, keterlambatan pembayaran terjadi murni karena faktor teknis administrasi, bukan karena aparat desa saling melempar tanggung jawab seperti yang dikeluhkan pekerja.

> “Saya pastikan tidak ada satu rupiah pun hak pekerja yang hilang. Semua akan dibayarkan pada saat uang sudah cair. Saya hanya meminta agar para pekerja bersabar,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia juga menjelaskan bahwa pada Sabtu (16/8/2025) perangkat desa sibuk mengikuti kegiatan karnaval dalam rangka peringatan HUT ke-80 RI, sementara hari Minggu merupakan hari libur. Oleh karena itu, pihak desa baru bisa melanjutkan pembayaran upah pada hari kerja berikutnya.

Risat Kolloh menegaskan, pemerintah desa berkomitmen menjaga transparansi dan memastikan seluruh hak pekerja proyek saluran air dipenuhi. Ia berharap penjelasan ini dapat menenangkan masyarakat serta mencegah munculnya kesalahpahaman di lapangan.


( MDL & Team )

Minggu, 17 Agustus 2025

Meriahkan HUT ke-80 RI, Kodim 1627 Rote Ndao Gelar Lomba Unik di Stadion Nehemia Dillak


Rote Ndao – Dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kodim 1627 Rote Ndao bersama Persit Kartika Chandra Kirana Cabang 42 menggelar berbagai lomba meriah di Stadion Nehemia Dillak, Ba’a, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, NTT, Jumat (15/8/2025).

Salah satu lomba yang menarik perhatian warga adalah Lomba Gendong Pasangan yang diikuti oleh anggota Kodim, jajaran Koramil, serta ibu-ibu Persit. Suasana penuh canda tawa dan sorak sorai penonton membuat kegiatan semakin semarak.

Ketua Persit Cabang 42 Kodim 1627 Rote Ndao, Ny. Sarlita Rahmawati, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi bentuk dukungan atas peringatan hari kemerdekaan, tetapi juga menjadi ajang mempererat silaturahmi dan kekompakan keluarga besar TNI bersama masyarakat Rote.

> “Kami sangat mendukung adanya kegiatan 17 Agustus ini. Selain memupuk solidaritas, juga memperkuat kebersamaan antara anggota Persit, Kodim 1627 Rote Ndao, jajaran Koramil, dan masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut, Ny. Sarlita menekankan bahwa kegiatan ini sekaligus mengangkat nilai budaya lokal Rote Ndao serta mendorong kolaborasi aktif antara TNI dan masyarakat.

> “Ini bukan sekadar lomba, tetapi kolaborasi yang melibatkan ibu-ibu, bapak-bapak, anak muda, hingga remaja. Semua berkreasi dengan budaya yang ada di Rote,” tambahnya.

Antusiasme masyarakat terlihat luar biasa. Ribuan warga dari berbagai wilayah hadir untuk menyaksikan sekaligus memberi dukungan bagi para peserta.

Adapun jenis lomba yang digelar dalam rangkaian HUT ke-80 RI di Rote Ndao meliputi:
1. Lomba Gendong Pasangan
2. Estafet Kelereng
3. Balap Sarung
4. Tumpeng Kemerdekaan
5. Merias Pasangan
6. Tari Kreasi Baru
7. Lomba Balista
8. Lomba Film Dokumenter

Sebelumnya, Kodim 1627 Rote Ndao juga telah menggelar lomba hias kuda dan tari kreasi baru yang mendapat sambutan positif dari masyarakat.

Dengan berbagai kegiatan ini, Kodim 1627 Rote Ndao berharap semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap budaya lokal semakin tumbuh, sejalan dengan nilai perjuangan kemerdekaan.


( Magdhalena Thobias )

Hak Pekerja Saluran Air di Tuanatuk Belum Dibayar, Aparat Desa Diduga Saling Lempar Tanggung Jawab


Rote Ndao – Polemik pembayaran upah pekerja proyek saluran air di Dusun Tuanatuk, Desa Tuanatuk, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, masih terus bergulir. Meski pekerjaan sudah selesai sejak sepekan lalu, hingga Jumat (15/8/2025) hak pekerja belum juga dilunasi.

Proyek yang menggunakan dana desa ini meliputi rehabilitasi saluran sepanjang 100 meter dan pembangunan baru 50 meter. Namun, meski fisik pekerjaan tuntas, aparat desa maupun Penjabat (Pj) Kepala Desa Tuanatuk, Risat Kolloh, belum memberikan kepastian pembayaran.

Salah seorang pekerja, Yusuf Boik selaku kepala tukang, mengaku kecewa dengan sikap aparat desa yang dinilai saling menghindar ketika ditanya soal upah.

> “Kami sudah kerja sesuai perintah, tapi saat tanyakan upah, semua saling lempar tanggung jawab. Kami kecewa,” tegasnya.

Sebanyak 12 pekerja terlibat dalam proyek tersebut, di antaranya Yusuf Boik, Ronal Mandala, Yano Amin, Albert Kolloh, Danial Lelik, Sakarias Tungga, Lamber Benu, Sri Dethan, Yuliana Boik, Ota Ndun, Alfa Henukh, dan Bastian Kolloh.

Situasi ini menimbulkan keresahan di masyarakat Desa Tuanatuk. Pasalnya, selain menyangkut kesejahteraan pekerja, proyek saluran air merupakan kebutuhan vital warga. Warga berharap pemerintah desa segera menyelesaikan persoalan agar tidak menimbulkan konflik baru.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada klarifikasi resmi dari pihak aparat desa maupun Pj Kepala Desa Tuanatuk. Para pekerja menegaskan, bila hak mereka tidak segera dibayarkan, persoalan ini akan dilaporkan kepada pihak berwenang.


( MDL & Team )

Iklan Unit

Iklan


 





"Saya, Zulhadi, S.Pd, Wali Nagari Campago, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, Kabupaten Padang Pariaman.
"mengucapkan"
Dirgahayu Republik Indonesia ke-80. Semoga semangat kemerdekaan ini terus menginspirasi kita untuk mempererat persatuan, menumbuhkan semangat gotong royong, dan membangun nagari yang maju, sejahtera, serta berkeadilan. Merdeka!" 🇮🇩


Saya, Mardiah Sari
Wali Nagari Cimpago Selatan
Kecamatan V Koto Kampung Dalam
Kabupaten Padang Pariaman.
"Mengucapkan"
“Dirgahayu Republik Indonesia ke-80!
Mari kita jaga persatuan, perkuat gotong royong, dan bersama membangun Nagari Campago Selatan yang maju dan sejahtera.Indonesia Maju, Nagari Kuat, Rakyat Sejahtera!”


 "Saya, Junaidi, Wali Nagari Campago Barat, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, Kabupaten Padang Pariaman, mengucapkan Dirgahayu Republik Indonesia ke-80. Semoga semangat kemerdekaan ini terus mempersatukan kita dalam membangun nagari, daerah, dan bangsa. Mari kita jadikan momentum ini untuk memperkuat persatuan, meningkatkan semangat gotong royong, dan bersama-sama mewujudkan Indonesia yang maju, adil, dan sejahtera. Merdeka!"

"Saya, Aminusin Lempa, Kepala Desa Cubadak Aia Utara, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman, mengucapkan Selamat Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. Semoga semangat kemerdekaan terus mempersatukan kita dalam membangun desa, kota, dan bangsa menuju Indonesia yang lebih maju dan sejahtera. MERDEKA!" 🇮🇩

"Saya, Devi Delwandri, Kepala Desa Padang Birik-Birik, Kecamatan Pariaman Utara,
Kota Pariaman, mengucapkan Selamat Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. Semoga semangat perjuangan para pahlawan senantiasa menjadi inspirasi bagi kita untuk membangun desa, daerah, dan bangsa yang lebih maju, adil, dan sejahtera. Merdeka!" 🇮🇩


"Saya, Syafrizal, Kepala Desa Pakasai, Kecamatan Pariaman Timur, beserta seluruh perangkat desa dan masyarakat, mengucapkan Selamat Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Semoga semangat perjuangan para pahlawan senantiasa menjadi inspirasi kita dalam membangun bangsa, memajukan desa, dan menjaga persatuan demi Indonesia yang lebih maju dan sejahtera. Dirgahayu Indonesiaku!" 🇮🇩