Danrem 161/Wira Sakti Tekankan Pemahaman TWP AD dan KPR Bagi Prajurit

Sosialisasi Terpadu TWP AD 2025 Bahas Kebijakan Baru Perumahan TNI AD

Kupang – Korem 161/Wira Sakti – Kodim 1627/RNKomando Resor Militer (Korem) 161/Wira Sakti menggelar Sosialisasi Terpadu Tabungan Wajib Perumahan Angkatan Darat (TWP AD) Tahun 2025, yang dipusatkan di Aula Sudirman Makorem 161/WS, Kota Kupang, Kamis (20/11/2025). Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memberikan pemahaman menyeluruh bagi Prajurit dan PNS jajaran Korem, termasuk yang berada di bawah Kodim 1627/Rote Ndao (Kodim 1627/RN), mengenai pengelolaan dana TWP dan kemudahan akses program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) TNI AD.

Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Hendro Cahyono dalam sambutannya menegaskan bahwa sosialisasi TWP AD merupakan bagian dari upaya institusi dalam memastikan setiap prajurit dan PNS memahami hak, prosedur, serta fasilitas yang disediakan negara untuk mewujudkan kesejahteraan perumahan.

“Sosialisasi Terpadu TWP AD ini penting, karena menyangkut masa depan Prajurit dan PNS beserta keluarganya. Pemahaman yang benar akan memudahkan proses pengurusan rumah pribadi demi kesejahteraan jangka panjang,” tegas Danrem.

Danrem juga menyampaikan ucapan terima kasih dan selamat datang kepada Ketua Sub Tim 5 TWP AD, Brigjen TNI Aloysius Agung Widi W., SH., M.H, beserta rombongan. Ia berharap kegiatan ini memberi manfaat nyata bagi seluruh personel.

Sosialisasi Bahas Tiga Fokus Utama: TWP, KPR, dan Kebijakan Baru TNI AD

Pada pelaksanaannya, pemaparan materi disampaikan oleh Kolonel Czi Agung Budi Laksono mewakili Brigjen TNI Aloysius Agung Widi W. Dalam penjelasannya, Kolonel Agung menyebutkan terdapat tiga fokus utama dalam sosialisasi tahun ini, yaitu:

1. Penyelenggaraan TWP AD, termasuk mekanisme pengelolaan dana yang bersumber dari iuran wajib prajurit dan PNS.
2. Penyaluran KPR TWP AD, yang memberikan gambaran mengenai ketersediaan rumah non-dinas serta prosedur pengajuannya.
3. Kebijakan terbaru pimpinan TNI AD, seperti penurunan suku bunga KPR dan peningkatan Bantuan Tabungan Perumahan (Baltap) guna meringankan beban prajurit.

Kolonel Agung juga menekankan bahwa dana TWP AD merupakan milik seluruh anggota TNI AD, sehingga pengelolaannya dilakukan secara transparan dan akuntabel.

“Dana ini adalah milik kita semua. Karena itu pengelolaannya harus jelas, akuntabel, dan dapat dipertanggungjawabkan untuk mendukung pemenuhan kebutuhan perumahan prajurit,” ujarnya.

 Interaksi Dua Arah dan Partisipasi Jajaran Kodim 1627/RN

Kegiatan sosialisasi diikuti oleh 150 personel TNI dan PNS, baik secara langsung di Aula Sudirman maupun melalui sambungan video conference dari 20 satuan jajaran Korem 161/Wira Sakti, termasuk Kodim 1627/Rote Ndao (Kodim 1627/RN).

Sesi tanya jawab berlangsung aktif. Para prajurit dan PNS memanfaatkan kesempatan tersebut untuk menggali lebih dalam persoalan teknis pengajuan KPR, hak kepemilikan rumah, hingga prosedur pengembalian dana TWP bila memasuki masa pensiun.

Danrem menegaskan kembali bahwa seluruh personel harus mengikuti sosialisasi dengan serius karena materi ini menyangkut kepentingan langsung bagi keluarga prajurit.

Komitmen Korem 161/WS Menghadirkan Kesejahteraan Prajurit

Kegiatan Sosialisasi Terpadu TWP AD di wilayah Korem 161/Wira Sakti secara keseluruhan berlangsung tertib dan lancar. Kehadiran para pejabat, tim sosialisasi, dan partisipasi aktif peserta menunjukkan kuatnya komitmen TNI AD dalam meningkatkan kesejahteraan prajurit, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan dasar berupa rumah layak.

Melalui sosialisasi ini, diharapkan seluruh prajurit dan PNS—termasuk di jajaran Kodim 1627/RN—memiliki pemahaman menyeluruh mengenai manfaat dan prosedur program perumahan TNI AD. Dengan demikian, kesejahteraan keluarga besar TNI dapat terus meningkat dan menjadi pondasi penting bagi pelaksanaan tugas menjaga keutuhan NKRI.

" Magdhalena "

Kodim 1627/RN Perkuat Pengamanan Laut: Babinsa Pantau Kedatangan KMP Kalibodri di Pelabuhan Pantai Baru

Sertu Jhonatan Dj. P Pastikan Aktivitas Bongkar Muatan dan Keberangkatan Kapal Berjalan Aman dan Tertib

ROTE NDAO — Komando Distrik Militer (Kodim) 1627/Rote Ndao kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan stabilitas aktivitas transportasi laut di wilayah perbatasan. Melalui pengawasan melekat yang dilakukan Babinsa, jajaran TNI AD memastikan bahwa setiap kegiatan pelayaran di Pelabuhan ASDP Pantai Baru berlangsung lancar, aman, dan tertib.

Pada Kamis, 20 November 2025, Babinsa Koramil jajaran Kodim 1627/RN, Sertu Jhonatan Dj. P, melaksanakan kegiatan pengamanan dan pemantauan bongkar muatan kapal di Pelabuhan Desa Ofalangga, Kecamatan Pantai Baru, Kabupaten Rote Ndao. Kegiatan dimulai sekitar pukul 13.00 WITA, seiring dengan meningkatnya aktivitas masyarakat dan arus penumpang di pelabuhan tersebut.

Kapal penyeberangan ASDP KMP Kalibodri tiba dan sandar di Pelabuhan Pantai Baru pada pukul 14.20 WITA. Setelah melakukan proses bongkar muatan sesuai prosedur, kapal selanjutnya kembali berangkat menuju Pelabuhan Bolok Kupang pada pukul 15.10 WITA. Seluruh rangkaian kegiatan terpantau berjalan aman, tertib, dan tanpa kendala berarti.

Sebagai daerah kepulauan yang mengandalkan transportasi laut sebagai jalur utama mobilitas masyarakat dan distribusi logistik, pelabuhan di Rote Ndao memiliki peran vital. Oleh karena itu, kehadiran Babinsa di lapangan menjadi elemen penting untuk memastikan seluruh proses berjalan sesuai standar keamanan serta mencegah potensi kerawanan yang dapat mengganggu aktivitas pelayaran.

Dalam tugasnya, Sertu Jhonatan Dj. P tidak hanya melakukan pemantauan fisik, tetapi juga menjalin koordinasi dengan pihak ASDP, petugas pelabuhan, dan unsur keamanan lainnya untuk memastikan tidak ada gangguan selama proses bongkar muatan maupun menjelang keberangkatan kapal. Pemantauan ini meliputi pengecekan arus penumpang, kondisi dermaga, aktivitas kendaraan, serta kelengkapan prosedur keselamatan.

Kegiatan pengamanan semacam ini juga bertujuan memastikan masyarakat pengguna jasa transportasi laut merasa aman dan nyaman saat melakukan perjalanan. Terlebih, wilayah Pantai Baru merupakan salah satu pintu gerbang keluar-masuk pulau yang mobilitasnya cukup tinggi, baik untuk kebutuhan sosial masyarakat maupun ekonomi daerah.

Kodim 1627/RN melalui jajarannya menegaskan bahwa pengawasan kegiatan di pelabuhan merupakan bagian dari tugas pembinaan wilayah, terutama dalam menjaga stabilitas keamanan laut di perbatasan selatan NKRI. TNI hadir bukan hanya ketika terjadi ancaman, tetapi juga secara preventif dalam kegiatan rutin masyarakat.

Seluruh kegiatan pada hari itu dilaporkan berjalan dengan baik, tertib, dan tanpa gangguan menonjol. Koordinasi optimal antara Babinsa, petugas pelabuhan, dan kru kapal turut menjadi faktor pendukung kelancaran aktivitas bongkar muatan dan keberangkatan KMP Kalibodri.

Pengamanan yang dilakukan Babinsa Kodim 1627/RN menunjukkan pentingnya sinergi antara aparat keamanan dan operator pelabuhan dalam menjaga keselamatan transportasi laut. Kegiatan sederhana namun strategis ini menjadi salah satu pilar yang memastikan arus logistik dan mobilitas masyarakat di Kabupaten Rote Ndao tetap stabil. Dengan kehadiran TNI di tengah kegiatan pelayaran, masyarakat dapat semakin merasa terlindungi dan percaya bahwa setiap perjalanan mereka berlangsung dalam kondisi yang aman dan terkendali.

" Magdhalena "

Kodim 1627/RN Dampingi Distribusi Makan Bergizi untuk 2.905 Pelajar di Rote Timur

Babinsa Serda Ismail Rahadat Pastikan Program Gizi Tepat Sasaran dan Berjalan Tertib

ROTE NDAO — Komando Distrik Militer (Kodim) 1627/Rote Ndao terus memperkuat peran teritorialnya dalam mendukung peningkatan kualitas gizi anak-anak di wilayah pedesaan. Melalui kegiatan pendampingan pemberian makan sehat bergizi, Babinsa dari Koramil 1627-02/Rote Timur, Serda Ismail Rahadat, memastikan distribusi makanan kepada ribuan pelajar berlangsung aman, tertib, dan tepat sasaran. Kegiatan ini digelar pada Kamis, 20 November 2025, mulai pukul 07.00 WITA di Yayasan Terdinda Berkat Lancar, Desa Papela, Kecamatan Rote Timur.

Program makan sehat bergizi ini merupakan kerja sama antara penyelenggara pihak ketiga dengan BGN RI, yang menyasar 2.905 siswa mulai dari jenjang TK/PAUD, SD, SMP, hingga SMA di wilayah Kecamatan Rote Timur. Kehadiran Babinsa dalam kegiatan ini menjadi wujud nyata dukungan TNI AD terhadap pembangunan sumber daya manusia serta upaya peningkatan kesehatan anak-anak di daerah terpencil.

Dari data lapangan, tercatat sebanyak 235 siswa kategori TK dan PAUD menerima manfaat program ini, termasuk dari PAUD Al Faiq, PAUD Puspita, PAUD Eagle, TK Al Muhajirin, TK Pembina, TK Rarano, TK Darma Wanita, dan TK Fando. Pada jenjang sekolah dasar, jumlah penerima manfaat meningkat signifikan mencapai ratusan siswa dari berbagai sekolah seperti SD Papela (299 siswa), SD Eahun (182 siswa), SD Hailean (178 siswa), UPT SD Lalao, SD Inpres Rarano, SD Eagle School, SD Inpres Batuidu, SD Inpres Deteasa, hingga SDN Oesosole.

Pendampingan juga menyasar siswa tingkat menengah pertama dan atas, antara lain MTs Al Muhajirin, SMPN 1 dan SMPN 2 Rote Timur, MA Al Muhajirin, SMA Negeri 1 Rote Timur hingga SMTK Rote Timur, dengan jumlah penerima mencapai lebih dari 1.500 siswa di kedua jenjang tersebut. Ini menunjukkan besarnya cakupan program gizi yang digelar di Kecamatan Rote Timur pada tahun ini.

 Menu makanan yang disajikan terdiri dari nasi kuning, ayam goreng, tempe goreng, timun, serta buah semangka. Tim MBG (Makan Bergizi Gratis) yang berjumlah 52 orang bekerja sesuai peran masing-masing, mulai dari koki, tim distribusi, pemorsel, petugas cuci peralatan, keamanan, kebersihan, hingga ahli gizi. Kehadiran struktur lengkap ini memastikan bahwa seluruh tahapan kegiatan dilakukan secara higienis dan profesional, sesuai standar pelayanan gizi anak sekolah.

Babinsa Serda Ismail Rahadat yang hadir sejak persiapan pagi hingga selesainya distribusi menegaskan bahwa kehadiran TNI di tengah masyarakat tidak hanya dalam aspek keamanan, tetapi juga membantu pemerintah serta berbagai mitra dalam meningkatkan kesejahteraan warga. Ia memastikan seluruh peserta didik menerima makanan sesuai jumlah yang telah didata dan mengawasi ketertiban jalannya kegiatan.

Pihak sekolah, terutama Kepala Sekolah SD Papela, turut terlibat dalam pengawasan dan pendampingan siswa. Mereka mengapresiasi pelaksanaan kegiatan yang dinilai sangat membantu upaya peningkatan gizi pelajar di wilayah pesisir yang cukup jauh dari pusat kota.

Kegiatan pendampingan ini berakhir pada pukul 10.15 WITA dan dilaporkan berjalan aman, tertib, serta tanpa gangguan. Tidak ditemukan hal menonjol selama kegiatan berlangsung.

Kegiatan pemberian makan bergizi di Rote Timur menjadi bukti pentingnya kolaborasi antara lembaga pendidikan, penyelenggara program, dan TNI melalui Kodim 1627/RN dalam menciptakan generasi masa depan yang sehat dan berkualitas. Pendampingan Babinsa memastikan program berjalan transparan, terarah, dan memberi manfaat maksimal bagi ribuan anak. Dengan keberlanjutan program semacam ini, Rote Timur dapat menjadi contoh keberhasilan peningkatan gizi pelajar di wilayah perbatasan Indonesia.

" Magdhalena "

Kodim 1627/RN Dampingi Program Makan Bergizi Gratis untuk 3.093 Pelajar di Pantai Baru

Babinsa Koramil 1627-02/Pantai Baru Pastikan Distribusi Tepat Sasaran dan Berjalan Lancar

ROTE NDAO — Komando Distrik Militer (Kodim) 1627/Rote Ndao kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas kesehatan dan gizi anak-anak di wilayah teritorialnya. Melalui kegiatan pendampingan yang dilakukan Babinsa Koramil 1627-02/Pantai Baru, program pemberian makanan sehat bergizi bagi ribuan pelajar di Kecamatan Pantai Baru berjalan dengan tertib, aman, dan tepat sasaran.

Kegiatan yang berlangsung pada Kamis, 20 November 2025, dimulai pukul 07.00 WITA di Yayasan Sasando Abadi, Desa Ofalangga. Babinsa Koramil 1627-02/Pantai Baru, Koptu Mesak Foeh, hadir langsung untuk mendampingi proses distribusi makanan bergizi kepada pelajar mulai dari tingkat TK/PAUD hingga SMA dan SMK. Program ini diselenggarakan oleh pihak ketiga bekerja sama dengan BGN RI dalam rangka memperkuat ketahanan pangan dan kesehatan bagi generasi muda di wilayah Pantai Baru.

Menurut laporan resmi, jumlah penerima manfaat pada kegiatan ini mencapai 3.093 siswa yang tersebar di 21 satuan pendidikan TK/PAUD, 12 sekolah dasar, 3 sekolah menengah pertama, serta 2 sekolah menengah atas/kejuruan. Data menunjukkan, kelompok siswa TK dan PAUD berjumlah 406 orang, siswa SD sebanyak 1.297 orang, siswa SMP mencapai 640 orang, dan siswa SMA/SMK sebanyak 750 orang.

Menu makanan bergizi yang dibagikan meliputi nasi putih, ikan, tahu, sayur rumpu rampe, serta buah semangka segar. Hidangan ini dipersiapkan oleh tim Makan Bergizi Gratis (MBG) yang berjumlah 48 orang, terdiri dari 42 orang tim dapur dan 6 orang tim pendistribusi. Seluruh proses penyiapan makanan dilakukan sesuai standar kebersihan dan kesehatan untuk memastikan kualitas nutrisi yang diterima para pelajar.

Para kepala sekolah dan tenaga pendidik turut hadir mendampingi proses pembagian makanan, memastikan setiap siswa menerima jatah sesuai daftar sasaran. Kehadiran Babinsa di tengah kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai pengawasan, tetapi juga memberikan rasa aman dan memastikan bahwa kegiatan berjalan tanpa hambatan. Peran ini menjadi bagian dari tugas pembinaan teritorial TNI AD yang menekankan pentingnya dukungan terhadap program-program sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.

Program pendistribusian makanan bergizi yang dilaksanakan oleh Yayasan Maritim Flobamora Nusantara ini selesai pada pukul 11.05 WITA. Seluruh rangkaian kegiatan terpantau aman, tertib, dan lancar tanpa adanya kejadian menonjol. Antusiasme para siswa serta dukungan penuh dari para guru menunjukkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat dan ditunggu masyarakat, terutama di wilayah pedesaan.

Kodim 1627/RN melalui Koramil 1627-02/Pantai Baru menegaskan bahwa kegiatan pendampingan serupa akan terus dilakukan sebagai bagian dari dukungan TNI terhadap program-program peningkatan kualitas SDM di daerah. Kehadiran Babinsa di berbagai kegiatan sosial adalah wujud nyata kemanunggalan TNI dan rakyat, yang menjadi pilar utama dalam menjaga stabilitas wilayah dan kesejahteraan masyarakat.

Program makan bergizi gratis di Pantai Baru bukan hanya soal pemenuhan kebutuhan nutrisi pelajar, tetapi juga langkah strategis dalam membangun generasi yang sehat dan cerdas. Kehadiran Babinsa dalam pendampingan kegiatan ini memperkuat pesan bahwa TNI tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga hadir dalam setiap upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat. Dengan kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah, lembaga swasta, dan TNI, Kabupaten Rote Ndao berpotensi menjadi contoh keberhasilan program gizi anak di tingkat regional.

" Magdhalena "

Kodim 1627/RN Perkuat Kedekatan TNI-Masyarakat Lewat Komsos di Rote Timur

Babinsa Serka Gasper Eduard Kilimandu Jalin Silaturahmi dan Edukasi Warga Desa Matasio

ROTE NDAO — Komando Distrik Militer (Kodim) 1627/Rote Ndao terus mengintensifkan kegiatan pembinaan teritorial melalui komunikasi sosial (Komsos) yang dilakukan para Bintara Pembina Desa (Babinsa) di seluruh wilayah tugas. Salah satu kegiatan terbaru dilaksanakan oleh Babinsa Ramil 1627-04/Rote Timur, Serka Gasper Eduard Kilimandu, yang bersilaturahmi sekaligus memberikan imbauan kamtibmas kepada warga Desa Matasio, Kecamatan Rote Timur.

Kamis, 20 November 2025, pukul 09.25 WITA, Serka Gasper Eduard Kilimandu melaksanakan Komsos di rumah salah satu warga binaannya, Bapak Eliaser Doroh. Kegiatan yang berlangsung sederhana namun penuh kehangatan tersebut bertujuan mempererat hubungan emosional antara Babinsa dan masyarakat, sekaligus menyampaikan berbagai pesan penting terkait keamanan dan ketertiban lingkungan.

Dalam pertemuan tersebut, Serka Gasper menekankan pentingnya menjaga hubungan baik dengan sesama warga, terutama di lingkungan desa yang sangat mengandalkan kekompakan sosial. Ia turut mengimbau agar warga senantiasa saling membantu, menjaga toleransi, dan menghindari perselisihan yang dapat mengganggu keharmonisan masyarakat.

Selain itu, Babinsa juga mengingatkan Bapak Eliaser Doroh mengenai pentingnya menjaga kesehatan dan kewaspadaan terhadap cuaca yang kerap berubah akhir-akhir ini. Aktivitas bertani dan bekerja di sawah dinilainya berpotensi menimbulkan risiko bila tidak disertai kehati-hatian, terutama saat memasuki musim penghujan yang rawan dengan angin kencang dan cuaca ekstrem.

Serka Gasper tidak hanya menyampaikan pesan-pesan tersebut secara formal, tetapi juga menggali aspirasi dan mendengarkan kendala yang dihadapi warga dalam kehidupan sehari-hari. Dengan pendekatan komunikatif dan penuh empati, kegiatan Komsos ini mampu menciptakan suasana yang nyaman, sehingga warga merasa dihargai sekaligus diperhatikan oleh TNI.

Warga setempat, termasuk Bapak Eliaser Doroh, menyambut baik kunjungan Babinsa tersebut. Mereka menilai kehadiran TNI di tengah masyarakat memberikan rasa aman sekaligus mendorong semangat kebersamaan dalam memelihara situasi kamtibmas di Desa Matasio. Kegiatan semacam ini dinilai efektif dalam memperkuat sinergi antara aparat pertahanan dengan masyarakat desa, terutama dalam upaya pencegahan potensi konflik atau gangguan keamanan.

Kodim 1627/RN sendiri telah menegaskan bahwa Komsos merupakan bagian integral dari tugas pembinaan teritorial TNI AD. Kegiatan ini bukan hanya formalitas rutin, melainkan langkah nyata untuk menjaga stabilitas wilayah melalui pendekatan humanis, dialog terbuka, dan pendampingan kepada warga binaan.

Kegiatan Komsos yang dilakukan Serka Gasper Eduard Kilimandu pada hari itu berlangsung aman, tertib, dan tanpa hambatan. Laporan dari lapangan menyebutkan bahwa pertemuan tersebut berjalan efektif dan memberikan penguatan positif bagi hubungan TNI-masyarakat di Rote Timur.

Kegiatan seperti ini menunjukkan bahwa kehadiran Babinsa bukan sekadar simbol keamanan, tetapi juga sahabat dan pendamping masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan. Dengan terus menjalin komunikasi sosial yang intens dan penuh kepedulian, Kodim 1627/RN diharapkan mampu menjaga kondusivitas wilayah serta memperkuat ketahanan sosial masyarakat. Desa Matasio, melalui silaturahmi tersebut, kembali membuktikan bahwa keamanan dan keharmonisan dapat terwujud ketika aparat dan warga berjalan berdampingan.

" Magdhalena "