Dandim 1627 Rote Ndao Pimpin Acara Korprapot Pindah Satuan untuk 9 Personel

Rote Ndao, – Komandan Kodim 1627 Rote Ndao, Letkol Kav Kurnia Santiadi, W.S.H., memimpin langsung pelaksanaan acara Korprapot pindah satuan yang digelar di Aula Makodim 1627 Rote Ndao, Desa Helebeik, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, pada Selasa (15/7).

Acara Korprapot ini menjadi momen perpisahan bagi sembilan personel TNI yang akan melanjutkan penugasan di satuan baru. Pindah satuan merupakan hal yang lumrah dalam organisasi TNI, guna memenuhi kebutuhan struktur dan jabatan agar roda organisasi tetap berjalan optimal. Selain itu, perpindahan ini juga dimaksudkan untuk menjaga semangat dan motivasi prajurit.

Dalam sambutannya, Dandim Letkol Kav Kurnia Santiadi menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas dedikasi seluruh anggota yang akan bertugas di tempat baru.

> “Saya ucapkan terima kasih atas dedikasi dan pengabdiannya selama berdinas di Kodim 1627 Rote Ndao. Selamat jalan, dan jangan lupa bahagia bersama keluarga di satuan baru. Tetap jalin komunikasi dan silaturahmi dengan seluruh keluarga besar Kodim 1627 Rote Ndao,” ungkap Dandim.

Ia juga menegaskan bahwa kegiatan Korprapot ini merupakan bentuk penghargaan dan kasih sayang dari satuan lama, serta sebagai sarana untuk menumbuhkan rasa bangga terhadap satuan sebelumnya.

Selain itu, Dandim Kurnia mengingatkan seluruh personel yang akan pindah satuan agar mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik, baik dari sisi logistik maupun administrasi.

> “Sebelum berangkat, cek betul-betul barang bawaan. Pastikan tidak ada yang tertinggal. Administrasi yang diperlukan juga harus lengkap, termasuk hak perorangan seperti tabungan,” tegasnya.

Acara berlangsung dengan penuh khidmat dan suasana kekeluargaan, sebagai wujud penghormatan dan perpisahan yang bermakna bagi para prajurit yang akan mengemban tugas di tempat yang baru.

Rep. Magdhalena Thobias

Dandim 1627 Rote Ndao Hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Turangga 2025

Rote Ndao, NTT – Komandan Kodim 1627/Rote Ndao, Letkol Kav Kurnia Santiadi, W.S.H., menghadiri apel gelar pasukan Operasi Patuh Turangga Tahun 2025 yang digelar di Mapolres Rote Ndao, pada Senin, 14 Juli 2025.

Operasi Patuh Turangga akan berlangsung selama 14 hari, dimulai dari 14 Juli hingga 27 Juli 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk menekan angka pelanggaran serta kecelakaan lalu lintas, sekaligus meningkatkan kesadaran dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.

Dalam keterangannya, Letkol Kav Kurnia Santiadi mengapresiasi penuh pelaksanaan operasi tersebut sebagai langkah konkret menciptakan keamanan dan keselamatan di jalan raya.

"Kegiatan ini tidak bisa dilakukan sendiri. Harus dikerjakan secara kolaboratif dengan semua unsur agar upaya menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Rote Ndao dapat berhasil,” tegasnya.

Sementara itu, Kapolres Rote Ndao, AKBP Mardiono, S.ST., M.K.P., berharap melalui operasi ini, kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas semakin meningkat.

"Dengan pelaksanaan Operasi Patuh Turangga, kami berharap angka kecelakaan serta pelanggaran lalu lintas dapat ditekan secara signifikan. Mari kita patuh terhadap aturan demi keselamatan bersama," ujar Kapolres.

Apel gelar pasukan ini turut diikuti oleh personel dari Kodim 1627 Rote Ndao, Lanal Pulau Rote, Brimob, Polres Rote Ndao beserta anggota, Wakil Bupati Rote Ndao, Dinas Perhubungan, Satpol PP, BPBD, Senkom, serta komunitas ojek online (Ojol).

Kegiatan ini menjadi simbol sinergi dan komitmen bersama lintas sektor dalam menjaga keselamatan dan ketertiban berlalu lintas di wilayah Kabupaten Rote Ndao.

( Rep. Magdhalena )

Kapolres Rote Ndao Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Turangga 2025

 

Rote Ndao, NTT – Kapolres Rote Ndao, AKBP Mardiono, S.ST., M.K.P., memimpin langsung apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Patuh Turangga Tahun 2025. Kegiatan tersebut dilaksanakan di lapangan upacara Polres Rote Ndao pada Senin, 14 Juli 2025, mulai pukul 08.23 WITA hingga selesai.

Dalam amanatnya, Kapolres menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kemitraan yang terjalin erat antara Polres Rote Ndao dengan Pemerintah Daerah, Forkopimda, dan seluruh elemen masyarakat.

"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh tamu undangan, pimpinan instansi, serta masyarakat Kabupaten Rote Ndao. Saya yakin, dengan kerja sama yang baik bersama Forkopimda dan masyarakat, kita mampu menjaga situasi kamtibmas di Rote Ndao tetap aman dan kondusif," ungkap AKBP Mardiono.

Ia juga menegaskan bahwa dukungan dari seluruh elemen akan menjadi kunci keberlanjutan berbagai program, inovasi, dan kegiatan yang telah dirintis sebelumnya.

"Kami bersyukur dan bangga diterima dengan baik di tengah masyarakat Rote Ndao. Tentunya, apa yang telah ditorehkan sebelumnya melalui inovasi dan kegiatan positif akan terus kami lanjutkan. Dengan dukungan Forkopimda, masyarakat, dan seluruh anggota, kami berharap bisa membawa perubahan ke arah yang lebih baik," tambahnya.

Apel gelar pasukan ini menjadi penanda dimulainya Operasi Patuh Turangga 2025, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas serta menciptakan keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Rote Ndao.

( Magdhalena Thobias )

"Hen Mob Dampingi Atlet Muaythai Prabu 10 Padang Pariaman ke Kejuaraan Wali Kota Cup Bengkulu"

Padang Pariaman – Sosok Aipda Hendri Haryono, anggota Satreskrim Polres Padang Pariaman yang akrab disapa Hen Mob, kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap pengembangan olahraga bela diri di daerah. Selain dikenal sebagai aparat penegak hukum, Hen Mob juga merupakan pendiri Sasana Camp Fighter Gagak Hitam yang aktif membina atlet-atlet muda berbakat di Padang Pariaman.

Pada Sabtu, 12 Juli 2025, Hen Mob turut hadir dalam kegiatan pelepasan atlet muaythai dari Sasana Prabu 10 Muaythai Camp Padang Pariaman, yang akan berlaga di Kejuaraan Muaythai Indonesia Wali Kota Cup Bengkulu. Acara pelepasan berlangsung khidmat dan penuh semangat, diselenggarakan langsung di markas sasana Prabu 10.

Tak hanya hadir sebagai tamu kehormatan, Hen Mob juga bertindak sebagai Manajer Tim bagi para atlet yang akan mewakili Padang Pariaman dalam kejuaraan bergengsi tingkat nasional tersebut. Dukungan moral dan motivasi terus ia berikan kepada para atlet muda, sebagai wujud nyata komitmennya dalam membangun prestasi olahraga bela diri di tanah kelahirannya.

“Ini bukan hanya soal pertandingan, tapi tentang membangun mental juara, menjunjung tinggi sportivitas, dan mengharumkan nama daerah,” ujar Hen Mob dalam sambutannya.

Keterlibatan aktif Hen Mob di dunia muaythai dan pembinaan generasi muda menjadikan dirinya sebagai salah satu tokoh inspiratif yang memadukan semangat pengabdian sebagai polisi dengan kepedulian terhadap dunia olahraga.

Keberangkatan para atlet ke Bengkulu ini menjadi harapan baru bagi Padang Pariaman untuk mencetak prestasi dan membawa pulang medali, serta memperkuat jaringan antar sasana muaythai di tingkat nasional.




( Joe young )

Dandim 0308/Pariaman Hadiri Pelepasan Atlet Muaythai Prabu 10 Menuju Kejuaraan Wali Kota Cup Bengkulu

Padang Pariaman — Komandan Kodim (Dandim) 0308/Pariaman, Letkol Czi Nur Rahmat Khaeroni, S.Hub.Int, hadir langsung dalam acara pelepasan atlet Muaythai dari Sasana Prabu 10 Muaythai Camp Padang Pariaman yang akan bertanding dalam Kejuaraan Muaythai Indonesia Wali Kota Cup di Bengkulu. Acara tersebut berlangsung pada Sabtu, 12 Juli 2025 di Korong Talao Mundam, Nagari Katapiang, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman.

Kehadiran Dandim dalam acara ini menjadi bentuk nyata dukungan TNI terhadap pembinaan atlet-atlet muda daerah, khususnya dari kalangan generasi muda yang berprestasi di bidang olahraga bela diri. Dalam sambutannya, Letkol Nur Rahmat Khaeroni memberikan motivasi dan semangat kepada para atlet yang akan berlaga, serta menyampaikan apresiasi tinggi terhadap dedikasi pengurus dan pelatih sasana.

Sasana Prabu 10 sendiri didirikan oleh Serda Adi Mulya, seorang prajurit TNI AD yang menjabat sebagai Babinsa di Koramil 09/BA Kodim 0308/Pariaman. Melalui inisiatif dan komitmennya, Serda Adi Mulya telah berhasil menciptakan wadah positif bagi anak-anak muda untuk menyalurkan bakat dan energi mereka secara sportif dan terarah.

“Saya sangat bangga dengan keberadaan Sasana Prabu 10 ini. Ini adalah bukti bahwa peran Babinsa tidak hanya di bidang pertahanan dan keamanan, tetapi juga dalam pembangunan karakter generasi muda melalui olahraga,” ujar Dandim.

Kejuaraan Muaythai Indonesia Wali Kota Cup di Bengkulu diharapkan menjadi ajang pembuktian prestasi bagi para atlet Prabu 10. Dandim pun optimis bahwa mereka mampu mengharumkan nama daerah dan menunjukkan semangat juang yang tinggi di arena pertandingan.

Acara pelepasan ini berlangsung penuh kehangatan dan semangat juang, ditutup dengan doa bersama dan yel-yel motivasi dari seluruh anggota sasana.



Rep. Joe young