Babinsa dan Guru Bersinergi Sukseskan MBG di Rote Ndao

TNI dan tenaga pendidik bahu membahu, pastikan gizi anak sekolah terpenuhi dengan baik.

Rote Ndao – Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Rote Ndao kembali menunjukkan sinergi yang kuat antara TNI dan dunia pendidikan. Jumat (3/10/2025), Babinsa Kodim 1627 bersama para guru bekerja berdampingan dalam mendistribusikan makanan bergizi ke ribuan siswa di 17 sekolah serta ibu menyusui di Posyandu Mokdale.

Babinsa Serka Silvester Berek terlihat aktif membantu tim dapur memeriksa makanan sebelum dibawa ke sekolah-sekolah. Sementara itu, guru mengatur siswa agar tertib saat menerima makanan. Kolaborasi ini membuat pelaksanaan program berlangsung aman, tertib, dan penuh semangat.

“Guru fokus mendidik, sementara kami hadir untuk memastikan kesehatan anak-anak. Dengan begitu, tujuan pendidikan dan kesehatan berjalan seimbang,” kata Serka Silvester.

Salah satu guru di SMP 4 Lobalain mengungkapkan apresiasinya. “Kami sangat terbantu dengan adanya Babinsa. Anak-anak lebih disiplin dan merasa bangga ketika didampingi TNI,” ujarnya.

Dandim 1627 menambahkan bahwa keterlibatan Babinsa dalam program ini juga memperkuat komunikasi antara sekolah, orang tua, dan aparat. “Kami ingin TNI hadir tidak hanya di bidang pertahanan, tetapi juga di tengah masyarakat sebagai mitra pembangunan,” tegasnya.

Program MBG di Rote Ndao membuktikan bahwa kolaborasi antara TNI dan tenaga pendidik bisa menghasilkan manfaat besar bagi anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.

" Magdhalena "

Kodim 1627 Pastikan MBG Tingkatkan Semangat Belajar Siswa

Kehadiran Babinsa menjadi kunci keberhasilan distribusi makanan sehat dan aman di sekolah-sekolah Rote Ndao.

Rote Ndao – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dilaksanakan Jumat (3/10/2025) di Kabupaten Rote Ndao tidak hanya memenuhi kebutuhan gizi anak-anak sekolah, tetapi juga memberi dorongan semangat baru dalam proses belajar. Kehadiran Babinsa Kodim 1627, yang terlibat langsung mengawasi jalannya program, menjadi jaminan bahwa makanan yang diterima siswa benar-benar aman dan higienis.

Serka Silvester Berek, Babinsa Kodim 1627, sejak pagi hari sudah memantau proses persiapan di dapur masak. Ia memastikan seluruh bahan makanan, mulai dari beras, ayam, tempe, hingga sayur, dalam kondisi segar dan layak konsumsi. “Kami tidak ingin anak-anak menerima makanan yang asal jadi. Semua harus sesuai standar kebersihan,” tegasnya.

Proses distribusi makanan ke 17 sekolah dan 1 posyandu dengan total penerima 3.040 siswa serta 25 ibu menyusui juga berada di bawah pengawasan Babinsa. Ia memastikan setiap paket makanan sampai tepat waktu sehingga siswa bisa menikmatinya sebelum memulai pelajaran.

Para guru menilai program MBG memberi dampak nyata. Banyak siswa terlihat lebih bersemangat mengikuti pelajaran setelah mendapat asupan gizi. “Kehadiran Babinsa memberi rasa aman, sekaligus menjadi teladan bagi anak-anak tentang disiplin dan tanggung jawab,” ujar Kepala Sekolah SD Inpres Oehendak.

Dandim 1627 Rote Ndao, Letkol Kav Kurnia Santiadi Wicaksono, menegaskan pentingnya keberlanjutan program ini. “Kami ingin anak-anak Rote Ndao tumbuh sehat, karena mereka adalah masa depan bangsa. Babinsa hadir memastikan semua berjalan sesuai harapan,” ujarnya.

Dengan pendampingan TNI, program MBG tidak hanya menyalurkan makanan, tetapi juga menanamkan nilai disiplin, kepedulian, dan semangat belajar di kalangan siswa.

" Magdhalena "

Babinsa Jadi Garda Depan Keamanan Gizi Anak di Rote Ndao

Program MBG berlangsung sukses berkat pengawalan intensif TNI di lapangan.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dilaksanakan pada Jumat, 3 Oktober 2025, berhasil menyentuh hati ribuan siswa dan orang tua. Sebanyak 17 sekolah dan 1 posyandu menerima distribusi makanan bergizi yang terjamin higienis, dengan peran penting Babinsa Kodim 1627 Rote Ndao di garis depan.

Serka Silvester Berek hadir sebagai pengawas sekaligus penghubung antara tim dapur dengan pihak sekolah. Setiap kali menu keluar dari dapur, ia memastikan semuanya dalam kondisi layak konsumsi. Tak segan ia menegur jika ada proses yang tidak sesuai standar.

Para siswa tampak senang menerima makanan gratis dengan menu ayam goreng, tempe, sayur wortel, dan buah segar. Orang tua siswa yang mendengar kabar ini juga merasa lega, karena yakin anak-anak mereka mendapatkan makanan bergizi yang dipantau langsung oleh aparat TNI.

Dengan kehadiran Babinsa, masyarakat semakin percaya bahwa program MBG bukan sekadar janji, melainkan benar-benar wujud kepedulian negara terhadap rakyat melalui tangan TNI.

" Magdhalena "

TNI Kawal Distribusi MBG Hingga ke 17 Sekolah di Rote Ndao

Babinsa pastikan makanan sampai ke siswa tepat waktu, higienis, dan penuh gizi.

Sejak pagi buta, aktivitas di dapur masak MBG Kabupaten Rote Ndao sudah terlihat sibuk. Tim masak bekerja sama dengan Babinsa Kodim 1627 memastikan setiap menu terolah dengan baik sebelum dibagikan ke 3.040 siswa dan 25 ibu menyusui di posyandu.

Babinsa Serka Silvester Berek terlihat aktif mengecek setiap proses, bahkan turut serta mengawasi pengemasan makanan sebelum dibawa ke sekolah. TNI memastikan distribusi berjalan tepat waktu agar siswa bisa menikmati makanan bergizi sebelum memulai aktivitas belajar.

Di SMP 4 Lobalain, para siswa tampak ceria menerima paket makanan. Kehadiran Babinsa juga memberi rasa aman bagi pihak sekolah. Guru-guru menilai program ini bukan hanya soal gizi, tetapi juga soal kedisiplinan dan tanggung jawab yang ditanamkan oleh TNI.

Dandim 1627 menegaskan bahwa program MBG tidak boleh sekadar formalitas. “Kami ingin hadir langsung agar tidak ada keraguan sedikit pun terhadap kualitas program ini,” jelasnya.

Kehadiran TNI dalam program MBG menunjukkan sinergi nyata antara aparat pertahanan dengan masyarakat, di mana gizi dan kesehatan generasi muda menjadi prioritas utama.

" Magdhalena "

Babinsa Jaga Ketat Kualitas Gizi Program MBG di Sekolah Rote Ndao

Pengawasan sejak dapur masak hingga distribusi, bukti nyata TNI peduli generasi muda.

Rote Ndao – Jumat (3/10/2025), Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali dilaksanakan di Kabupaten Rote Ndao dengan melibatkan 17 sekolah dan 1 posyandu. Kehadiran Babinsa Kodim 1627 Rote Ndao menjadi perhatian utama, karena mereka bukan hanya mengawasi, tetapi juga memastikan seluruh proses berlangsung sesuai standar kebersihan dan higienitas.

Serka Silvester Berek, Babinsa yang ditugaskan di lapangan, sejak pukul 07.00 WITA sudah hadir di dapur masak untuk memantau kesiapan tim. Mulai dari pemilihan bahan mentah, cara mengolah, hingga kebersihan peralatan, semua berada di bawah pengawasan ketat. “Kami ingin makanan yang sampai ke anak-anak benar-benar aman, bergizi, dan layak konsumsi,” ungkapnya.

Menu yang dibagikan kali ini terdiri dari nasi putih, ayam goreng, tempe, sayur wortel, dan buah semangka. Menu sederhana, namun penuh kandungan gizi yang sangat dibutuhkan anak-anak dalam masa pertumbuhan. Dari dapur masak, Babinsa turut mendampingi proses distribusi ke sekolah-sekolah yang telah terjadwal.

Para guru dan orang tua siswa mengapresiasi keterlibatan TNI. Menurut mereka, anak-anak tidak hanya diberi makanan sehat, tetapi juga mendapat contoh disiplin dari Babinsa yang selalu hadir. “Ini membuat kami lebih percaya bahwa program MBG benar-benar dijalankan dengan penuh tanggung jawab,” ujar salah satu guru SD Inpres Sanggoen.

Dandim 1627 Rote Ndao, Letkol Kav Kurnia Santiadi Wicaksono, juga menegaskan bahwa kehadiran Babinsa adalah bentuk komitmen TNI dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. “Kami ingin generasi muda Rote Ndao tumbuh sehat dan cerdas. Itulah alasan TNI selalu hadir mengawal,” katanya.

Program MBG hari ini tidak hanya menyalurkan makanan sehat, tetapi juga memperlihatkan kepedulian TNI yang selalu berdiri di garda depan menjaga kesehatan dan masa depan generasi penerus bangsa.




" Magdhalena "