ONE NEWS NUSANTARA

One News Nusantara

Selamat datang di portal berita independen Onanewsnusantara.online yang menyajikan informasi aktual, faktual, dan inspiratif dari pelosok Nusantara. Dengan tagline “Menyuarakan Rakyat, Menyatukan Nusantara”, kami hadir untuk mengangkat suara rakyat, mendukung transparansi publik, serta melestarikan budaya dan potensi daerah demi kemajuan bangsa.." Dan Mohon Maaf Bila Ada Kesalahan Kata Dalam Penulisan "

Onenewsnusantara.online

Jumat, 14 November 2025

Kodim 1627/Rote Ndao Dukung Gerakan Pangan Murah untuk Masyarakat Rote Barat Daya

Babinsa Koramil 1627-03/Batutua Laksanakan Penjualan Beras SPHP Sebagai Upaya Stabilitas Harga dan Ketahanan Pangan

Rote Ndao — Dalam rangka menjaga stabilitas harga bahan pokok dan mendukung ketersediaan pangan masyarakat di wilayah pedesaan, Babinsa Koramil 1627-03/Batutua Kodim 1627/Rote Ndao, Kopda Noh Nubatonis, melaksanakan kegiatan penjualan beras SPHP melalui program Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di halaman Koramil Batutua, Desa Batutua, Kecamatan Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao, Kamis (13/11/2025) pukul 10.29 WITA.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya bersama antara pemerintah dan TNI dalam memastikan masyarakat memperoleh akses terhadap bahan pokok dengan harga terjangkau. Melalui program GPM, masyarakat dapat membeli beras berkualitas dengan harga stabil, sekaligus mengurangi potensi terjadinya lonjakan harga di tingkat pasar.

Langkah Nyata TNI Mendukung Ketahanan Pangan Rakyat

Dalam pelaksanaannya, Babinsa Kopda Noh Nubatonis membantu proses distribusi dan penjualan beras SPHP sebanyak dua karung kemasan, dengan harga jual Rp60.000 per kemasan. Meski skala kegiatan relatif kecil, langkah ini menjadi simbol kepedulian aparat teritorial terhadap kesejahteraan masyarakat dan stabilitas ekonomi lokal.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan agar masyarakat tetap dapat membeli beras dengan harga terjangkau. Ini adalah bentuk dukungan TNI terhadap ketahanan pangan rakyat,” ujar Kopda Noh Nubatonis di sela kegiatan.

Beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) sendiri merupakan program pemerintah yang digagas oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas) bersama Bulog dan berbagai pemangku kepentingan daerah. Tujuannya adalah untuk menekan inflasi pangan, menstabilkan harga beras di pasaran, serta menjamin ketersediaan pasokan pangan di tengah masyarakat, terutama di wilayah terpencil seperti Kabupaten Rote Ndao.

Edukasi dan Himbauan Bijak Konsumsi

Selain menjual beras, Babinsa juga memberikan himbauan kepada warga agar memanfaatkan bahan pangan yang dibeli secara bijak dan efisien. Ia menekankan pentingnya menghindari pemborosan serta menanamkan kesadaran tentang pengelolaan pangan keluarga.

“Beras yang telah dibeli diharapkan benar-benar dimanfaatkan untuk kebutuhan pokok keluarga. Hindari pemborosan agar stok pangan tetap aman hingga periode panen berikutnya,” tegasnya.

Imbauan tersebut disambut baik oleh masyarakat yang hadir. Beberapa warga mengungkapkan rasa terima kasih atas perhatian dan keterlibatan Babinsa yang tidak hanya fokus pada aspek keamanan, tetapi juga turut membantu meringankan beban ekonomi masyarakat di tengah fluktuasi harga bahan pokok.

Sinergi TNI dan Pemerintah dalam Pangan Murah

Komandan Kodim 1627/Rote Ndao melalui Danramil 1627-03/Batutua menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan kegiatan tersebut. Menurutnya, keterlibatan TNI dalam program Gerakan Pangan Murah merupakan bentuk konkret sinergi antara aparat pertahanan dan pemerintah daerah dalam mendukung stabilitas sosial-ekonomi di masyarakat.

“Kami terus mendorong seluruh Babinsa di jajaran Kodim 1627/Rote Ndao untuk aktif berpartisipasi dalam program-program sosial seperti ini. TNI tidak hanya menjaga keamanan wilayah, tetapi juga hadir membantu kesejahteraan masyarakat, termasuk dalam bidang ketahanan pangan,” ujar Danramil.

Tertib dan Berjalan Lancar

Kegiatan penjualan beras SPHP tersebut berlangsung tertib, aman, dan lancar. Warga yang datang tampak antusias dan mengikuti prosedur dengan baik. Kehadiran Babinsa di lapangan tidak hanya membantu proses penjualan, tetapi juga menjaga ketertiban dan memastikan seluruh kegiatan berjalan sesuai aturan.

Melalui pelaksanaan program Gerakan Pangan Murah, Kodim 1627/Rote Ndao menunjukkan komitmennya dalam mendukung kebijakan nasional di bidang ketahanan pangan dan pengendalian inflasi. Dengan kolaborasi lintas sektor yang berkelanjutan, diharapkan masyarakat Rote Ndao dapat terus menikmati akses terhadap bahan pangan berkualitas dengan harga yang stabil, sekaligus memperkuat ketahanan sosial dan ekonomi di wilayah perbatasan selatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.


" Magdhalena '

Kodim 1627/Rote Ndao Dukung Program Pemberian Makan Bergizi untuk Ribuan Pelajar di Pantai Baru

Babinsa Koramil 1627-02/Pantai Baru Dampingi Kegiatan Distribusi Makanan Sehat di 19 Sekolah

Rote Ndao — Dalam upaya meningkatkan gizi anak-anak usia sekolah serta mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan dan kesehatan masyarakat, Babinsa Koramil 1627-02/Pantai Baru Kodim 1627/Rote Ndao, Koptu Mesak Foeh, melaksanakan pendampingan kegiatan pemberian makanan sehat bergizi kepada ribuan siswa di wilayah Kecamatan Pantai Baru, Kabupaten Rote Ndao, Kamis (13/11/2025).

Kegiatan yang digelar mulai pukul 07.00 WITA di Yayasan Sasando Abadi, Desa Ofalangga, ini merupakan bagian dari program “Makan Bergizi Gratis (MBG)” yang diselenggarakan oleh Yayasan Maritim Flobamora Nusantara bekerja sama dengan BGN RI serta didukung oleh pemerintah daerah dan pihak TNI AD melalui jajaran Babinsa setempat.

Sentuhan TNI untuk Anak-Anak Sekolah di Pantai Baru

Dalam kegiatan tersebut, Babinsa Koptu Mesak Foeh turut mengawal pendistribusian makanan bergizi kepada total 3.093 siswa dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK, PAUD, SD, SMP hingga SMA/SMK. Keterlibatan TNI dalam kegiatan ini menjadi wujud nyata dukungan terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia sejak usia dini melalui asupan gizi yang seimbang.

“Pendampingan ini bukan sekadar kegiatan formal, tetapi bentuk kepedulian TNI terhadap generasi muda kita. Anak-anak yang sehat dan bergizi akan tumbuh menjadi generasi tangguh yang siap membangun daerah,” ujar Koptu Mesak di sela-sela kegiatan.

Adapun sasaran penerima makanan bergizi meliputi 406 siswa tingkat TK dan PAUD, 1.297 siswa sekolah dasar, 640 siswa tingkat SMP, serta 750 siswa tingkat SMA dan SMK yang tersebar di berbagai sekolah di wilayah Kecamatan Pantai Baru, di antaranya Desa Ofalangga, Tunganamo, Tesabela, Lekona, Edalode, Keoen, hingga Kelurahan Olafulihaa.

Menu Sehat dan Tim Pelaksana Profesional

Program MBG kali ini melibatkan 48 orang tim pelaksana, terdiri dari 42 orang tim penyiapan dan dapur masak, serta 6 orang tim pendistribusian yang memastikan makanan tersaji tepat waktu dan higienis. Menu makanan yang dibagikan terdiri atas nasi kuning, ikan, tahu, tumis pepaya, dan potongan buah melon, yang diolah secara sehat dan memenuhi standar gizi seimbang.

Para kepala sekolah dan guru dari setiap jenjang pendidikan turut hadir untuk mendampingi peserta didik mereka. Mereka menyampaikan apresiasi tinggi terhadap keterlibatan TNI, terutama Babinsa, yang selalu hadir di tengah masyarakat bukan hanya dalam bidang keamanan, tetapi juga kegiatan sosial kemasyarakatan.

“Kehadiran Babinsa memberi rasa aman dan semangat bagi anak-anak. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa terus dilaksanakan secara berkala,” ujar salah satu kepala sekolah yang turut hadir di lokasi.

Wujud Sinergi dan Kepedulian Sosial

Danramil 1627-02/Pantai Baru menegaskan bahwa kegiatan seperti ini selaras dengan arahan Komandan Kodim 1627/Rote Ndao, agar setiap Babinsa aktif dalam mendukung program sosial yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. TNI, kata dia, tidak hanya fokus pada pertahanan dan keamanan, tetapi juga berperan dalam memperkuat sendi-sendi sosial kemasyarakatan, termasuk bidang kesehatan dan pendidikan.

“Kegiatan ini menjadi bentuk nyata sinergi antara TNI, pemerintah, dan lembaga sosial dalam menciptakan masyarakat yang sehat, cerdas, dan produktif,” ungkapnya.

Aman, Lancar, dan Disambut Antusias

Kegiatan pendistribusian makanan bergizi tersebut selesai pada pukul 11.25 WITA dengan situasi aman, tertib, dan lancar. Tidak ditemukan hal menonjol selama kegiatan berlangsung. Antusiasme anak-anak yang menerima makanan terlihat dari senyum dan semangat mereka saat menyantap menu sehat yang disediakan.

Melalui kegiatan ini, Kodim 1627/Rote Ndao menunjukkan komitmennya untuk terus hadir mendampingi masyarakat di berbagai sektor kehidupan. Dengan sinergi lintas lembaga dan semangat kebersamaan, diharapkan program Makan Bergizi Gratis dapat menjadi langkah nyata dalam mencetak generasi muda Rote Ndao yang sehat, cerdas, dan berdaya saing demi masa depan bangsa yang lebih baik.


" Magdhalena "

Babinsa Kodim 1627/Rote Ndao Ajak Warga Holulai Perkuat Gotong Royong dan Persiapan Lahan Pertanian

Kegiatan Komunikasi Sosial Babinsa 1627-03/Batutua di Tengah Masyarakat Pesisir

Rote Ndao — Dalam rangka memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat sekaligus mendorong semangat kebersamaan di tengah masyarakat, Babinsa Koramil 1627-03/Batutua Kodim 1627/Rote Ndao, Serma Yusuf Tungga, melaksanakan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) dan monitoring wilayah binaan di Desa Holulai, Kecamatan Loaholu, Kabupaten Rote Ndao, pada Kamis (13/11/2025) pukul 11.05 WITA.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Babinsa untuk menjalin hubungan yang erat dengan tokoh masyarakat dan warga setempat, serta memberikan motivasi agar masyarakat lebih aktif dalam mempersiapkan musim tanam yang akan datang. Melalui pendekatan langsung, Babinsa berupaya mendengarkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat, sekaligus menyampaikan berbagai arahan dan imbauan terkait ketahanan pangan dan semangat gotong royong.

Dorongan untuk Persiapan Lahan dan Kemandirian Pertanian

Dalam kesempatan tersebut, Serma Yusuf Tungga memberikan imbauan kepada para petani di Desa Holulai agar mulai mempersiapkan lahan pertanian, termasuk pembuatan pagar dan penyiapan bibit yang akan ditanam. Ia menekankan pentingnya perencanaan dan kesiapan yang matang guna mendukung keberhasilan panen di musim berikutnya.

“Petani adalah ujung tombak ketahanan pangan. Karena itu, kesiapan dari awal menjadi kunci. Mulai dari lahan, bibit, hingga semangat kerja sama antarwarga harus diperkuat,” ujarnya kepada warga yang hadir.

Selain itu, Babinsa juga menekankan pentingnya kebersamaan dan semangat gotong royong antarpetani serta warga desa. Menurutnya, nilai-nilai solidaritas dan saling bantu-membantu merupakan kekuatan utama masyarakat pedesaan dalam menghadapi tantangan ekonomi dan perubahan iklim yang dapat memengaruhi hasil pertanian.

Membangun Sinergi TNI dan Masyarakat Desa

Kegiatan Komsos ini menjadi bukti nyata peran Babinsa sebagai ujung tombak TNI AD di wilayah binaan. Dengan terjun langsung ke lapangan, Babinsa tidak hanya berperan sebagai aparat teritorial, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam pembangunan desa.

Danramil 1627-03/Batutua dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sejalan dengan instruksi Komandan Kodim 1627/Rote Ndao agar seluruh Babinsa aktif melaksanakan komunikasi sosial secara rutin di wilayah binaan masing-masing. Tujuannya, agar setiap perkembangan dan dinamika masyarakat dapat terpantau dengan baik serta menjadi dasar dalam penyusunan langkah pembinaan teritorial yang tepat sasaran.

“Komsos bukan sekadar pertemuan formal, melainkan bentuk kedekatan dan keterlibatan TNI dalam mendengarkan aspirasi rakyat. Kami ingin masyarakat merasa bahwa TNI selalu hadir bersama mereka, terutama dalam hal-hal yang menyangkut kesejahteraan dan keamanan wilayah,” ujar Danramil.

Situasi Aman dan Penuh Keakraban

Selama kegiatan berlangsung, suasana berjalan tertib, aman, dan penuh keakraban. Warga Desa Holulai menyambut baik kehadiran Babinsa dan menilai kegiatan tersebut membawa semangat baru dalam membangun desa, terutama di sektor pertanian.

Melalui kegiatan komunikasi sosial ini, Babinsa Kodim 1627/Rote Ndao berharap dapat terus memperkuat hubungan harmonis antara TNI dan masyarakat, serta mendorong kesadaran kolektif warga untuk terus bekerja sama demi kemajuan desa.

Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong yang terus dijaga, TNI bersama masyarakat Holulai optimistis dapat mewujudkan desa yang mandiri, produktif, dan berdaya saing tinggi, sejalan dengan komitmen Kodim 1627/RN untuk selalu hadir dalam setiap denyut kehidupan rakyat di wilayah perbatasan selatan NKRI.


" Magdhalena "

Keberangkatan Kapal Garda Maritim 3 Berlangsung Aman dan Tertib

Koramil 1627-02/Pantai Baru Laksanakan Pemantauan di Pelabuhan ASDP Ofalangga

Rote Ndao — Dalam rangka menjaga situasi keamanan dan ketertiban di wilayah pesisir, personel Koramil 1627-02/Pantai Baru Kodim 1627/Rote Ndao melaksanakan kegiatan pemantauan keberangkatan kapal penumpang dan barang di Pelabuhan ASDP Pantai Baru, Desa Ofalangga, Kecamatan Pantai Baru, Kabupaten Rote Ndao, Kamis (—/—/2025) pagi.

Kegiatan pengamanan dan pemantauan tersebut dilakukan oleh Serka Gasper Eduard Kilimandu selaku petugas piket Koramil 1627-02/Pantai Baru, pada pukul 08.45 WITA. Ia memastikan keberangkatan Kapal Garda Maritim 3 yang berlayar menuju Pelabuhan ASDP Kupang Bolok berlangsung dengan aman, tertib, dan lancar tanpa adanya kendala berarti.

Pengawasan Rutin untuk Menjaga Stabilitas Wilayah Maritim

Menurut keterangan yang dihimpun, kegiatan pemantauan ini merupakan bagian dari tugas rutin aparat teritorial Kodim 1627/RN dalam mendukung keamanan wilayah pesisir, khususnya di titik-titik vital seperti pelabuhan penyeberangan. Dengan adanya kehadiran Babinsa dan aparat TNI di lapangan, masyarakat pengguna jasa penyeberangan dapat merasa lebih tenang dan nyaman selama proses naik maupun turun dari kapal.

“Pemantauan ini tidak hanya sebatas menjaga ketertiban, tetapi juga memastikan kelancaran aktivitas transportasi laut di wilayah Pantai Baru yang menjadi jalur penting penghubung antara Pulau Rote dan Kupang,” ungkap salah satu petugas di lapangan.

Serka Gasper Eduard Kilimandu juga melakukan koordinasi dengan pihak ASDP dan petugas keamanan pelabuhan guna memastikan seluruh prosedur keselamatan pelayaran dipatuhi. Mulai dari pemeriksaan manifest penumpang, pengecekan kelayakan kapal, hingga pengawasan proses bongkar muat kendaraan dan barang.

Wujud Sinergi TNI dan Masyarakat Pesisir

Kegiatan tersebut menunjukkan bentuk nyata sinergi antara TNI dan masyarakat pesisir dalam menjaga stabilitas wilayah maritim. Pelabuhan Pantai Baru sendiri merupakan salah satu pintu utama transportasi laut di Kabupaten Rote Ndao, yang setiap harinya melayani mobilitas orang dan barang dari dan menuju Kupang.

Komandan Kodim 1627/Rote Ndao, melalui Danramil 1627-02/Pantai Baru, menegaskan bahwa setiap aktivitas masyarakat yang berhubungan dengan transportasi laut menjadi perhatian khusus jajaran TNI AD di wilayah tersebut. Hal ini sejalan dengan komitmen TNI untuk terus hadir di tengah masyarakat, membantu menciptakan situasi aman serta mencegah potensi gangguan keamanan di wilayah laut.

“Kegiatan pemantauan ini merupakan langkah preventif untuk memastikan seluruh aktivitas di pelabuhan berjalan sesuai standar keselamatan dan keamanan. Selain itu, kehadiran personel TNI di lapangan juga menjadi sarana komunikasi sosial dengan masyarakat pesisir,” ujar Danramil setempat.

Situasi Aman dan Kondusif

Hingga kapal Garda Maritim 3 bertolak menuju Kupang, seluruh kegiatan berlangsung dalam situasi aman, tertib, dan terkendali. Tidak ditemukan adanya hambatan teknis maupun permasalahan keamanan selama proses keberangkatan.

Kegiatan seperti ini diharapkan dapat terus dilaksanakan secara berkesinambungan sebagai bentuk pengawasan dan pelayanan terhadap masyarakat pengguna transportasi laut. Selain menjaga keamanan, langkah tersebut juga memperkuat hubungan harmonis antara TNI dan masyarakat di wilayah pesisir Rote Ndao.

Dengan berakhirnya kegiatan pemantauan tersebut, Koramil 1627-02/Pantai Baru menegaskan komitmennya untuk terus mendukung tugas-tugas kemaritiman serta memastikan setiap aktivitas di pelabuhan strategis di bawah pengawasan Kodim 1627/Rote Ndao senantiasa berjalan tertib, aman, dan kondusif.


" Magdhalena "

Kamis, 13 November 2025

"Perubahan Hidup Al Kuciang : Dari Dunia Malam Menuju Aktivitas Positif di Dunia Media"

Setelah bertahun-tahun hidup di dunia malam dan keluar masuk penjara, Al Kuciang kini memulai babak baru dalam hidupnya. Di Pariaman, ia bertekad untuk menata kembali masa depan melalui dunia jurnalistik.


Pariaman, 12 November 2025 — Nama Al Kuciang sudah lama dikenal di Kota Padang, terutama di kawasan Purus 3, Kecamatan Padang Barat. Pria bernama lengkap Al Putra, kelahiran tahun 1978 ini, pernah melewati masa muda yang keras di lingkungan dunia malam. Sejak tahun 2005, kehidupannya tak lepas dari bayang-bayang masalah hukum dan keluar masuk penjara akibat gaya hidup yang bebas dan pergaulan jalanan yang sulit dihindari.

Kini, di usia yang sudah tidak muda lagi, Al menyadari bahwa jalan yang selama ini ditempuhnya tidak membawa kebahagiaan. Saat ditemui awak media di sebuah warung kopi di Kota Pariaman, Rabu (12/11), ia berbicara terbuka tentang tekadnya untuk berubah. “Saya sudah capek dengan hidup seperti dulu. Selalu di jalanan, sering masuk penjara, nggak ada gunanya. Sekarang saya ingin pelan-pelan memperbaiki diri,” tutur Al dengan nada tenang.

Empat bulan terakhir menjadi masa titik balik baginya. Setelah resmi bebas dari tahanan, Al memutuskan untuk meninggalkan Kota Padang dan menetap di Pariaman. Keputusan itu ia ambil bukan tanpa alasan. “Kalau mau berubah, harus berani jauh dari lingkungan lama. Di sana banyak pengaruh buruk. Jadi saya pindah supaya bisa mulai dari awal,” ujarnya.

Proses perubahan itu, diakuinya, tidaklah mudah. Hidup bertahun-tahun di dunia malam membuatnya harus beradaptasi kembali dengan kehidupan sosial yang normal. Meski demikian, Al tidak ingin kembali terjerumus. Ia mencoba menata diri dengan cara yang lebih positif — salah satunya dengan bergabung di media online One News Nusantara.

Melalui wadah tersebut, Al mulai mengenal dunia baru yang lebih membangun. Ia belajar dasar-dasar jurnalistik, berlatih menulis berita, serta membantu kegiatan peliputan di lapangan. “Saya ingin belajar hal yang baru, sesuatu yang berguna. Dulu saya sering diberitakan karena hal buruk, sekarang saya ingin dikenal karena hal yang baik,” katanya sambil tersenyum.

Langkah yang diambil Al mendapat apresiasi dari rekan-rekan barunya di media tersebut. Mereka menilai keinginan Al untuk berubah merupakan contoh nyata bahwa kesempatan kedua selalu ada bagi siapa pun yang memiliki tekad kuat. Meski masih dalam proses penyesuaian, Al terus menunjukkan semangat untuk belajar dan beradaptasi dengan lingkungan baru.

“Kalau saya bisa keluar dari lingkaran dunia malam, siapa pun juga bisa. Asal ada niat dan kemauan,” tegasnya. Ia berharap kisah hidupnya bisa menjadi pelajaran bagi generasi muda agar tidak mudah tergoda oleh gaya hidup yang tampak bebas namun menjerumuskan.


Menemukan Makna Baru dalam Hidup

Perjalanan hidup Al Kuciang menjadi cerminan bahwa perubahan sejati selalu dimulai dari kesadaran diri sendiri. Dari jalanan sempit Purus 3 yang penuh gelap, kini ia melangkah di jalur baru yang memberi harapan.

Dengan langkah perlahan namun pasti, Al mencoba menulis kisah hidupnya yang baru — bukan lagi sebagai bagian dari berita kriminal, melainkan sebagai sosok yang berjuang memperbaiki diri dan memberi contoh positif bagi orang lain.

“Saya tidak ingin masa lalu menentukan masa depan saya. Hidup harus terus berjalan,” tutup Al dengan mata yang menatap jauh, seolah melihat masa depan yang mulai terang di hadapannya.



Rep.               :       Al Putra
Editor          :        Joe young

Onenews'tv YouTube chanel

 







Iklan Unit

https://youtu.be/PObt3O_mE5c?si=fVGWI5mXhz2W1sE6