Dandim 1627/Rote Ndao Dorong Penguatan Ekonomi Desa Lewat Koperasi Merah Putih

Sinergi TNI dan Pemerintah Desa Wujudkan Kemandirian Ekonomi Rakyat

Rote Ndao – Komandan Kodim 1627/Rote Ndao Letkol Kav Kurnia Santiadi Wicaksono S.H. menegaskan pentingnya sinergi antara TNI dan pemerintah desa dalam mendorong kemandirian ekonomi masyarakat melalui pengembangan Koperasi Merah Putih. Dalam sosialisasi yang digelar di Aula Makodim 1627/Rote Ndao, Senin (27/10/2025), hadir para kepala desa dan lurah dari tiga kecamatan, yakni Lobalain, Rote Selatan, dan Rote Tengah.


Dalam arahannya, Dandim menjelaskan bahwa Koperasi Merah Putih merupakan program nasional yang digagas untuk memperkuat ekonomi rakyat melalui wadah koperasi berbasis desa.

“Ini adalah kebijakan strategis pemerintah pusat yang perlu kita dukung penuh. Koperasi harus menjadi sarana masyarakat untuk berkembang bersama dan mandiri secara ekonomi,” ujarnya.

Menurut Dandim, keberhasilan program ini sangat bergantung pada dukungan pemerintah desa sebagai ujung tombak pelayanan masyarakat. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh kepala desa dan lurah untuk aktif berpartisipasi dalam pendataan, pembinaan, dan pendampingan masyarakat. Kegiatan berlangsung dengan penuh antusias. Para peserta aktif bertanya seputar mekanisme pembentukan koperasi, tata kelola, hingga potensi usaha yang bisa digerakkan sesuai karakter wilayah masing-masing.

“Desa adalah fondasi pembangunan nasional. Jika ekonomi desa kuat, maka negara juga kuat,” tegas Letkol Kav Kurnia.

Melalui sosialisasi ini, Kodim 1627/Rote Ndao berkomitmen menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun perekonomian masyarakat akar rumput.Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama, menandai komitmen bersama antara TNI dan pemerintah desa untuk membangun Rote Ndao yang lebih maju dan sejahtera.

" Magdhalena "

Babinsa Kodim 1627/RN Koramil 03/Batutua Laksanakan Komsos dengan Warga untuk Perkuat Kemanunggalan TNI dan Rakyat

Jalin Silaturahmi dan Tingkatkan Keamanan Wilayah Binaan di Rote Ndao

Rote Ndao — Dalam rangka mempererat hubungan antara aparat TNI dan masyarakat, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 1627-03 Batutua, Kodim 1627 Rote Ndao, Koptu Meli Sudarli, melaksanakan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) bersama warga binaan pada Senin (27/10/2025) pukul 11.00 WITA. Kegiatan ini berlangsung dengan suasana hangat dan penuh keakraban di wilayah binaan Babinsa tersebut.

Komsos menjadi salah satu metode penting dalam menjalankan tugas pembinaan teritorial (Binter) TNI AD. Melalui pendekatan langsung kepada masyarakat, Babinsa dapat membangun kedekatan emosional, menumbuhkan kepercayaan, serta menciptakan sinergi antara aparat dan warga di lapangan. Dalam kegiatan ini, Koptu Meli Sudarli berinteraksi dengan masyarakat untuk mendengarkan aspirasi, memberikan masukan, serta menggali berbagai informasi terkait situasi keamanan dan kondisi sosial di lingkungan sekitar.

Menurut Koptu Meli Sudarli, komunikasi sosial bukan sekadar pertemuan rutin, tetapi juga bagian dari tanggung jawab moral Babinsa untuk memastikan masyarakat merasa aman, didengar, dan dilibatkan dalam proses pembangunan wilayah. “Melalui Komsos, kami dapat mengetahui secara langsung apa yang menjadi kebutuhan masyarakat dan potensi masalah yang mungkin timbul, sehingga dapat segera dikoordinasikan untuk mencari solusi bersama,” ujarnya.

Selain membangun komunikasi, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memperkuat ketahanan wilayah dan menjaga stabilitas keamanan. Dengan adanya hubungan yang baik antara Babinsa dan warga, segala bentuk gangguan kamtibmas dapat diantisipasi sejak dini melalui deteksi dan pencegahan bersama. Dalam suasana penuh kekeluargaan itu, masyarakat pun menyampaikan apresiasi atas perhatian dan kehadiran Babinsa di tengah-tengah mereka.

Koptu Meli menambahkan, Komsos juga menjadi sarana efektif mempererat silaturahmi dan memupuk semangat kebersamaan. “Kami ingin kehadiran Babinsa selalu membawa rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Melalui silaturahmi ini, kami bersama warga akan terus menjaga kekompakan serta semangat gotong royong dalam berbagai kegiatan sosial maupun pembangunan di desa,” ungkapnya.

Dandim 1627/Rote Ndao Letkol Inf. [nama pejabat, jika diketahui] dalam keterangannya terpisah menyampaikan bahwa kegiatan Komsos merupakan implementasi nyata dari tugas pokok Babinsa di lapangan. “Babinsa adalah ujung tombak TNI AD yang berperan langsung dalam menjaga kondusivitas wilayah. Dengan komunikasi yang baik bersama masyarakat, maka pembinaan teritorial dapat berjalan efektif,” jelasnya.

Ia juga menegaskan bahwa kegiatan seperti ini akan terus dilakukan secara berkesinambungan agar terwujud kemanunggalan TNI dengan rakyat yang kokoh. “Hubungan yang erat antara TNI dan masyarakat adalah kunci dalam menjaga keutuhan wilayah serta memperkuat rasa persatuan di tingkat akar rumput,” tambahnya.

Kegiatan Komsos yang dilakukan oleh Koptu Meli Sudarli ini tidak hanya memperkuat hubungan antara aparat dan warga, tetapi juga menjadi wujud nyata komitmen TNI AD dalam membangun sinergi bersama rakyat. Dengan komunikasi yang harmonis dan kedekatan emosional yang terjaga, diharapkan tercipta lingkungan yang aman, damai, dan kondusif bagi seluruh lapisan masyarakat di wilayah Batutua, Kabupaten Rote Ndao.


" Magdhalena "

SMAN 2 BATANG ANAI LEPAS ATLET POPNAS 2025: SEMANGAT JUANG LAURA APRILYA HARUMKAN NAMA SEKOLAH & DAERAH

Siswa kelas XII yang juga atlet Muaythai dari Sasana Prabu 10 siap berlaga di ajang nasional di Jakarta. Dukungan penuh datang dari sekolah, guru, dan pelatih sebagai bentuk apresiasi dan motivasi.

Padang Pariaman, 27 Oktober 2025 — Suasana haru dan bangga menyelimuti halaman SMAN 2 Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Senin pagi. Sekolah tersebut secara resmi melepas Laura Aprilya, siswi kelas XII yang mewakili Sumatera Barat yang akan bertanding di cabang olahraga Tinju pada ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) 2025 di Jakarta, 1–10 November mendatang.

Laura merupakan atlet muda berbakat dari Sasana Prabu 10 Muaythai, Korong Talao Mundam, Batang Anai. Ia berhasil lolos setelah menunjukkan performa gemilang di tingkat provinsi dan kini bersiap mengharumkan nama daerah di panggung nasional.

Dalam upacara pelepasan yang penuh semangat, Kepala Sekolah SMAN 2 Batang Anai, Aghfirli Syofyan, S.Pd, M.Pd, memberikan dukungan moral dan motivasi kepada Laura. Menurutnya, keberangkatan siswi berprestasi ini merupakan kebanggaan besar bagi sekolah dan menjadi inspirasi bagi seluruh peserta didik.

“Kami memberi kesempatan kepada Laura untuk berbagi motivasi kepada adik-adiknya di lapangan, sekaligus memohon doa restu dari seluruh guru dan teman-teman agar perjuangannya di Jakarta berjalan lancar dan membuahkan hasil terbaik,” ujar Aghfirli dalam sambutannya.

Ia menambahkan, pihak sekolah turut memberikan bekal dukungan berupa uang saku yang dikumpulkan dari komite sekolah dan sumbangan sukarela para guru sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan perjuangan Laura.

“Ini bukan sekadar hadiah, tapi simbol kepedulian dan semangat kebersamaan keluarga besar SMAN 2 Batang Anai. Kami ingin Laura merasakan bahwa seluruh sekolah berdiri di belakangnya,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Sasana Prabu 10 Muaythai, Adi Mulya, turut menyampaikan apresiasi kepada pihak sekolah atas dukungan yang diberikan. Ia menilai kolaborasi antara dunia pendidikan dan olahraga adalah langkah penting dalam membentuk generasi muda berkarakter kuat dan berprestasi.

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan dari kepala sekolah dan para guru. Dukungan moral seperti ini sangat berarti bagi atlet muda seperti Laura. Semoga motivasi ini menjadi energi tambahan untuknya saat bertanding nanti,” kata Adi Mulya.

Menurutnya, Laura telah menjalani latihan intensif selama beberapa bulan terakhir. Fokus, kedisiplinan, dan semangat juang menjadi kunci dalam persiapannya menuju ajang nasional tersebut.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Sekolah Aghfirli juga menyinggung pentingnya pengembangan potensi siswa di luar akademik. Ia menegaskan, prestasi yang mengharumkan nama sekolah tidak hanya datang dari bidang akademik, tetapi juga dari olahraga, seni, dan keterampilan lainnya.

“Tema upacara pagi ini adalah tentang prestasi siswa. Kami ingin menanamkan kepada seluruh peserta didik bahwa setiap kemampuan yang dimiliki bisa menjadi jalan untuk membanggakan sekolah dan daerah. Laura adalah bukti nyata dari semangat itu,” ujarnya.

Pelepasan sederhana namun penuh makna itu menjadi momentum penting bagi seluruh warga SMAN 2 Batang Anai. Dukungan yang diberikan bukan hanya tentang materi, tetapi tentang semangat kebersamaan, motivasi, dan rasa bangga terhadap perjuangan anak bangsa.

Dengan doa dan restu dari sekolah serta masyarakat Batang Anai, Laura Aprilya diharapkan mampu menorehkan prestasi terbaik di POPNAS 2025 Jakarta, membawa pulang medali, dan menjadikan namanya sebagai inspirasi bagi generasi pelajar berikutnya di Sumatera Barat.

" Joe young "

Babinsa Koramil 1627-03 Batutua dan Warga Gotong Royong Siapkan Liang Lahat di Desa Sanggaoen

Wujud Kepedulian dan Empati TNI terhadap Warga yang Berduka, Sekaligus Menjaga Tradisi Gotong Royong di Tengah Masyarakat

Rote Ndao — Suasana duka menyelimuti Desa Sanggaoen, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, pada Senin (27/10/2025) siang. Namun di balik kesedihan itu, tampak pemandangan yang menggugah hati: warga bersama Babinsa Koramil 1627-03 Batutua, Serka Yandri Saleno, bergotong royong menyiapkan liang lahat bagi almarhumah Mama Marua Ndun Bailao di halaman rumah duka. Kegiatan ini berlangsung sejak pukul 14.10 WITA hingga selesai.

Kehadiran Babinsa di tengah warga bukan sekadar menjalankan tugas kedinasan, melainkan wujud nyata empati dan kepedulian sosial terhadap keluarga yang sedang berduka. Serka Yandri Saleno turut bahu-membahu menggali liang lahat bersama warga, memastikan prosesi pemakaman berjalan dengan lancar dan penuh rasa hormat.

“Gotong royong ini merupakan bentuk kepedulian dan kebersamaan antara TNI dan masyarakat. Kami hadir bukan hanya dalam kondisi aman dan damai, tetapi juga ketika warga mengalami duka. Ini bagian dari tugas kami sebagai Babinsa untuk selalu dekat dan membantu masyarakat,” ungkap Serka Yandri Saleno di sela kegiatan.

Ia menambahkan, kehadiran TNI di tengah masyarakat tidak hanya difokuskan pada aspek keamanan dan pertahanan, melainkan juga menyentuh sisi kemanusiaan. Dengan turut serta dalam kegiatan sosial seperti ini, Babinsa berharap semangat kebersamaan dan gotong royong di masyarakat tetap terjaga dan menjadi teladan bagi generasi muda.

Kegiatan gotong royong ini juga menjadi sarana mempererat hubungan sosial antarwarga. Suasana kebersamaan terasa hangat ketika masyarakat dari berbagai kalangan datang membantu tanpa diminta, baik dalam proses penggalian, persiapan tempat, maupun membantu keluarga duka menyiapkan kebutuhan lainnya. Semangat tolong-menolong itu menjadi cerminan nilai luhur masyarakat Rote Ndao yang hingga kini masih memegang kuat budaya gotong royong sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari.

Selain membantu secara fisik, Babinsa juga turut memberikan dukungan moral kepada keluarga yang berduka. Ia menyampaikan rasa belasungkawa dan mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi kehilangan.

Bagi Serka Yandri Saleno, keterlibatan Babinsa dalam kegiatan seperti ini merupakan implementasi nyata dari tugas pokok TNI AD dalam bidang pembinaan teritorial (Binter), yakni membantu pemerintah daerah serta mendukung masyarakat di berbagai aspek kehidupan sosial. “Kami selalu berupaya hadir dalam setiap kesempatan, baik dalam kegiatan pembangunan, sosial, maupun kemanusiaan. Karena kami percaya, kebersamaan inilah yang memperkuat hubungan antara TNI dan rakyat,” ujarnya menegaskan.

Gotong royong Babinsa dan warga di Desa Sanggaoen bukan hanya bentuk solidaritas dalam menghadapi duka, tetapi juga cerminan nilai kemanusiaan dan persaudaraan yang menjadi dasar kekuatan bangsa. Melalui aksi sederhana namun sarat makna ini, TNI kembali menunjukkan perannya sebagai bagian dari masyarakat—hadir di setiap suka dan duka, menjaga harmoni sosial, serta meneguhkan semangat kebersamaan dalam kehidupan bermasyarakat di Rote Ndao.

" Magdhalena "

Babinsa Kodim 1627/Rote Ndao Kawal Program Makan Bergizi Gratis, Wujudkan Generasi Emas Indonesia

Sinergi TNI dan Pemerintah Dukung Implementasi Program Nasional Pemenuhan Gizi Anak Sekolah Dasar di Kecamatan Pantai Baru

Rote Ndao — Komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas gizi anak usia sekolah terus diperkuat melalui Program Makan Bergizi Gratis, yang kini mulai menyentuh berbagai pelosok tanah air, termasuk Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur. Program ini merupakan bagian dari implementasi Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2024 tentang Pembentukan Badan Gizi Nasional, yang menekankan pentingnya pemenuhan gizi seimbang bagi anak-anak di seluruh Indonesia.

Sebagai bentuk dukungan terhadap pelaksanaan program tersebut, Babinsa Kodim 1627/Rote Ndao dari Koramil 02 Pantai Baru, Koptu Mesak Foeh, turut mengawal langsung kegiatan pendistribusian dan pembagian makanan bergizi gratis bagi siswa sekolah dasar di wilayah binaannya. Kehadiran Babinsa tidak hanya untuk memastikan kegiatan berjalan lancar dan tertib, tetapi juga untuk menjamin makanan yang diberikan sampai tepat sasaran serta aman dikonsumsi oleh anak-anak.

“Santapan yang diberikan kepada siswa disusun dengan memperhatikan kebutuhan gizi anak-anak sekolah dasar. Menu hari ini terdiri dari nasi putih, tumis kacang panjang, jagung, ayam semur, tempe goreng, dan buah melon sebagai sumber vitamin. Setiap paket makanan memiliki kandungan gizi yang disesuaikan dengan jenjang umur siswa. Dengan standar gizi tersebut, program ini diharapkan mampu mendukung pertumbuhan fisik sekaligus meningkatkan konsentrasi belajar anak di sekolah,” ujar Koptu Mesak Foeh saat mendampingi kegiatan di salah satu sekolah dasar di wilayah Pantai Baru.

Proses pendistribusian makanan dimulai sejak pagi hari. Satu unit mobil boks catering tiba di sekolah dengan membawa puluhan paket makanan bergizi yang telah dipersiapkan secara higienis. Setibanya di lokasi, paket-paket tersebut diterima oleh pihak sekolah, kemudian diserahkan kepada guru dan wali kelas untuk dibagikan langsung kepada siswa di ruang kelas masing-masing.

Antusiasme tampak jelas di wajah anak-anak yang menerima makanan tersebut. Mereka menyantap menu bergizi dengan gembira di bawah pengawasan guru dan petugas kesehatan setempat. Sementara itu, Babinsa bersama aparat desa turut mengatur jalannya kegiatan agar tertib dan sesuai protokol kesehatan.

Program Makan Bergizi Gratis ini menjadi langkah nyata pemerintah dalam menekan angka stunting serta memperbaiki status gizi anak di daerah-daerah terpencil. Kolaborasi antara TNI, pemerintah daerah, dan lembaga pendidikan menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan program di lapangan.

Menurut Koptu Mesak Foeh, keterlibatan TNI dalam kegiatan sosial seperti ini merupakan wujud pengabdian kepada rakyat serta implementasi perintah pimpinan agar Babinsa selalu hadir di tengah masyarakat dalam setiap upaya peningkatan kesejahteraan. “Kami tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga membantu memastikan generasi muda kita tumbuh sehat, kuat, dan cerdas. Itulah investasi terbesar bagi masa depan bangsa,” tegasnya.

Melalui pengawalan dan pendampingan Babinsa, program Makan Bergizi Gratis di Rote Ndao berjalan dengan baik, aman, dan penuh semangat kebersamaan. Kegiatan ini bukan sekadar pembagian makanan, tetapi juga simbol komitmen bersama untuk membangun generasi emas Indonesia—anak-anak yang sehat jasmani, cerdas dalam berpikir, dan berakhlak kuat dalam menghadapi tantangan masa depan.

" Magdhalena "