Jaga Kondusivitas dan Keharmonisan Masyarakat di Pesisir Rote Barat Daya
Rote Ndao — Dalam upaya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah binaannya, Babinsa Koramil 1627-03 Batutua, Kodim 1627/Rote Ndao, Praka Fandri Lofa melaksanakan kegiatan monitoring sekaligus pengamanan dalam rangka ibadah Hari Ulang Tahun (HUT) Reformasi ke-508 serta penutupan bulan keluarga Jemaat Talitakum. Kegiatan tersebut berlangsung di pesisir pantai Dusun Mbera, Desa Sakubatun, Kecamatan Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao, pada Jumat (31/10/2025) pukul 09.00 WITA hingga selesai.Kegiatan ini menjadi bagian dari tugas rutin Babinsa dalam melaksanakan pembinaan teritorial di wilayah desa binaannya. Tujuan utamanya adalah memastikan setiap aktivitas masyarakat berjalan aman, tertib, dan kondusif, khususnya dalam momentum keagamaan dan perayaan besar seperti peringatan HUT Reformasi tersebut.
Praka Fandri Lofa dalam keterangannya menyampaikan bahwa kehadiran Babinsa di tengah masyarakat merupakan bentuk nyata peran TNI dalam mendukung kegiatan sosial, budaya, dan keagamaan masyarakat. “Kami hadir untuk memastikan bahwa seluruh kegiatan warga, khususnya kegiatan keagamaan dan peringatan seperti ini, dapat berjalan dengan aman dan penuh kekhidmatan,” ujarnya.
Kegiatan Bernuansa Kebersamaan dan Spirit Keagamaan
Ibadah HUT Reformasi ke-508 dan penutupan bulan keluarga Jemaat Talitakum berlangsung khidmat dengan dihadiri oleh tokoh masyarakat, tokoh agama, serta warga jemaat setempat. Acara tersebut juga menjadi momentum memperkuat kebersamaan antarumat serta menumbuhkan semangat persaudaraan di lingkungan pesisir Sakubatun.
Meskipun belum diperoleh informasi pasti mengenai makna atau asal-usul peringatan HUT Reformasi ke-508 tersebut, kegiatan ini dipahami oleh warga setempat sebagai simbol refleksi spiritual dan kebersamaan jemaat dalam perjalanan panjang pelayanan gereja di wilayah itu.
Sebagai aparat teritorial, Babinsa tidak hanya memantau jalannya kegiatan, tetapi juga berkoordinasi dengan perangkat desa dan pihak panitia penyelenggara untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan. Langkah ini mencerminkan kesiapsiagaan TNI di tingkat desa dalam menjaga situasi tetap kondusif di tengah masyarakat yang sedang beraktivitas secara komunal.
Babinsa sebagai Garda Terdepan Pembinaan Wilayah
Kegiatan monitoring seperti ini sejalan dengan peran Babinsa sebagai ujung tombak TNI AD dalam membina hubungan baik antara aparat pertahanan dengan masyarakat. Melalui pendekatan yang humanis dan komunikatif, Babinsa memastikan setiap momentum sosial dan keagamaan dapat berjalan lancar serta memberikan dampak positif bagi kehidupan sosial masyarakat.
Selain menjaga keamanan, Babinsa juga turut mendorong masyarakat untuk terus mempererat hubungan antarwarga dan mengutamakan nilai-nilai toleransi di tengah keberagaman. Hal ini penting mengingat perayaan keagamaan sering kali menjadi titik temu antarindividu dan kelompok yang berbeda latar belakang.
TNI dan Masyarakat, Mitra dalam Membangun Harmoni
Kegiatan monitoring Babinsa Kodim 1627/Rote Ndao di Desa Sakubatun mencerminkan sinergi nyata antara TNI dan masyarakat dalam membangun suasana yang aman, damai, dan harmonis. Di tengah berbagai dinamika sosial yang berkembang, peran Babinsa menjadi sangat vital sebagai penjaga stabilitas dan perekat kebersamaan di tingkat akar rumput.
Melalui kehadiran yang konsisten dan pendekatan yang humanis, TNI terus menegaskan komitmennya untuk selalu bersama rakyat — menjaga, mengayomi, dan membangun dari desa demi desa di seluruh pelosok negeri.
Meskipun belum diperoleh informasi pasti mengenai makna atau asal-usul peringatan HUT Reformasi ke-508 tersebut, kegiatan ini dipahami oleh warga setempat sebagai simbol refleksi spiritual dan kebersamaan jemaat dalam perjalanan panjang pelayanan gereja di wilayah itu.
Sebagai aparat teritorial, Babinsa tidak hanya memantau jalannya kegiatan, tetapi juga berkoordinasi dengan perangkat desa dan pihak panitia penyelenggara untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan. Langkah ini mencerminkan kesiapsiagaan TNI di tingkat desa dalam menjaga situasi tetap kondusif di tengah masyarakat yang sedang beraktivitas secara komunal.
Babinsa sebagai Garda Terdepan Pembinaan Wilayah
Kegiatan monitoring seperti ini sejalan dengan peran Babinsa sebagai ujung tombak TNI AD dalam membina hubungan baik antara aparat pertahanan dengan masyarakat. Melalui pendekatan yang humanis dan komunikatif, Babinsa memastikan setiap momentum sosial dan keagamaan dapat berjalan lancar serta memberikan dampak positif bagi kehidupan sosial masyarakat.
Selain menjaga keamanan, Babinsa juga turut mendorong masyarakat untuk terus mempererat hubungan antarwarga dan mengutamakan nilai-nilai toleransi di tengah keberagaman. Hal ini penting mengingat perayaan keagamaan sering kali menjadi titik temu antarindividu dan kelompok yang berbeda latar belakang.
TNI dan Masyarakat, Mitra dalam Membangun Harmoni
Kegiatan monitoring Babinsa Kodim 1627/Rote Ndao di Desa Sakubatun mencerminkan sinergi nyata antara TNI dan masyarakat dalam membangun suasana yang aman, damai, dan harmonis. Di tengah berbagai dinamika sosial yang berkembang, peran Babinsa menjadi sangat vital sebagai penjaga stabilitas dan perekat kebersamaan di tingkat akar rumput.
Melalui kehadiran yang konsisten dan pendekatan yang humanis, TNI terus menegaskan komitmennya untuk selalu bersama rakyat — menjaga, mengayomi, dan membangun dari desa demi desa di seluruh pelosok negeri.
" Magdhalena "
