ONE NEWS NUSANTARA: November 2025

One News Nusantara

Selamat datang di portal berita independen Onanewsnusantara.online yang menyajikan informasi aktual, faktual, dan inspiratif dari pelosok Nusantara. Dengan tagline “Menyuarakan Rakyat, Menyatukan Nusantara”, kami hadir untuk mengangkat suara rakyat, mendukung transparansi publik, serta melestarikan budaya dan potensi daerah demi kemajuan bangsa.." Dan Mohon Maaf Bila Ada Kesalahan Kata Dalam Penulisan "

Onenewsnusantara.online

Minggu, 30 November 2025

Kodim 1627/RN Perketat Pengamanan Aktivitas Pelabuhan ASDP Pantai Baru

Babinsa Sertu Apriadi Lonowata Pastikan Proses Bongkar Muat KMP. LAKAAN Berjalan Aman dan Terkendali

ROTE NDAO — Kodim 1627/Rote Ndao kembali menunjukkan perannya sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban aktivitas masyarakat di wilayah pesisir, khususnya di Pelabuhan ASDP Pantai Baru, Desa Ofalangga, Kecamatan Pantai Baru. Pada Minggu, 30 November 2025, personel Babinsa dari Koramil setempat, Sertu Apriadi Lonowata, melaksanakan tugas pengamanan dan pemantauan ketika Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Lakaan tiba dan melakukan kegiatan bongkar muatan.

Kegiatan dimulai pada pukul 13.00 Wita, bertepatan dengan momen meningkatnya aktivitas masyarakat yang memanfaatkan layanan transportasi laut sebagai akses utama dari dan menuju Pulau Rote. Dalam laporan resmi, disebutkan bahwa KMP Lakaan sandar di Pelabuhan Pantai Baru pada pukul 13.15 Wita untuk menurunkan penumpang, kendaraan, serta barang-barang logistik yang dibawa dari Pelabuhan Bolok, Kupang.

Sebagai personel yang bertugas, Sertu Apriadi Lonowata menjalankan pengamanan secara menyeluruh mulai dari area dermaga hingga lingkungan sekitar pelabuhan. Ia memastikan proses bongkar muat berjalan sesuai prosedur, tertib, dan tanpa hambatan. Pemantauan dilakukan terhadap pergerakan penumpang, aktivitas petugas pelabuhan, serta kesiapan kapal sebelum kembali berlayar. Dalam setiap tahapnya, koordinasi intens dilakukan dengan petugas ASDP dan aparat keamanan untuk meminimalkan potensi gangguan.

Setelah seluruh proses bongkar muat selesai, KMP Lakaan kembali bertolak menuju Pelabuhan Bolok, Kupang, pada pukul 13.49 Wita dalam kondisi aman dan tanpa kendala operasional. Seluruh rangkaian kegiatan terekam berjalan tertib, teratur, dan sesuai standar keselamatan pelayaran.

Dalam laporannya, Sertu Apriadi menyampaikan bahwa tidak ditemukan indikasi kerawanan baik dari aspek keamanan maupun teknis. Situasi pelabuhan relatif kondusif, dan kehadiran aparat TNI mendapat respons positif dari masyarakat serta pihak pelabuhan. Pengamanan yang dilakukan Babinsa dinilai memberikan rasa aman dan membantu memastikan seluruh proses berlangsung efisien.

Kegiatan ini juga mencerminkan komitmen Kodim 1627/RN dalam menjalankan tugas pembinaan teritorial, khususnya melalui dukungan terhadap kelancaran transportasi laut yang menjadi tulang punggung mobilitas masyarakat Kabupaten Rote Ndao. Pengawasan di pelabuhan tidak hanya difokuskan pada aspek keamanan, tetapi juga sebagai bagian dari upaya preventif untuk mendeteksi potensi gangguan sedini mungkin.

Pelabuhan ASDP Pantai Baru merupakan salah satu titik vital transportasi yang menghubungkan wilayah Rote dengan pusat aktivitas ekonomi di Kota Kupang. Oleh karena itu, kehadiran Babinsa dalam setiap agenda bongkar muat kapal menjadi elemen penting dalam menjaga stabilitas wilayah serta mendukung pelayanan publik yang aman dan nyaman.

Dengan demikian, seluruh rangkaian kegiatan pengamanan dan pemantauan bongkar muatan KMP. LAKAAN pada Minggu, 30 November 2025, berlangsung aman, tertib, dan lancar. Kodim 1627/RN menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat pengawasan di seluruh titik strategis demi menjaga keamanan wilayah serta mendukung kelancaran aktivitas masyarakat.


" Magdhalena "

Kodim 1627/RN Perkuat Pengamanan dan Pemantauan di Pelabuhan ASDP Pantai Baru

 

Babinsa Serda Roni Riberu Pastikan Keberangkatan Penumpang Kapal Garda Maritim 3 Berjalan Aman dan Tertib

ROTE NDAO — Kodim 1627/Rote Ndao kembali menunjukkan kesiapsiagaan dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah melalui kegiatan pengamanan dan pemantauan intensif di Pelabuhan ASDP Pantai Baru, Desa Ofalangga, Kecamatan Pantai Baru, Kabupaten Rote Ndao. Pada Minggu, 30 November 2025, pengawasan dilakukan secara langsung oleh Babinsa Serda Roni Riberu, yang bertugas memastikan kelancaran aktivitas masyarakat sebelum keberangkatan Kapal Garda Maritim 3.

Kegiatan pengamanan dimulai sejak pukul 08.00 Wita, bertepatan dengan meningkatnya arus penumpang dan kendaraan yang hendak melakukan perjalanan laut menuju Pelabuhan Bolok, Kupang. Sebagai salah satu pintu gerbang transportasi laut yang vital, Pelabuhan Pantai Baru memerlukan pengawasan ekstra guna memastikan seluruh proses berjalan sesuai dengan standar operasional keamanan dan keselamatan.

Dalam menjalankan tugasnya, Serda Roni Riberu melakukan serangkaian pemantauan situasi di area pelabuhan, termasuk antrean penumpang, aktivitas kendaraan angkutan, serta proses persiapan keberangkatan kapal. Pendekatan persuasif dilakukan kepada masyarakat untuk menjaga ketertiban, keamanan barang bawaan, serta menghindari potensi kerumunan yang dapat mengganggu kelancaran operasional pelabuhan.

Kapal Garda Maritim 3 dijadwalkan berangkat pada pukul 08.55 Wita. Selama proses boarding hingga kapal lepas sandar, seluruh dinamika situasi tercatat berjalan aman dan kondusif. Para penumpang dapat naik ke kapal secara teratur, sementara petugas pelabuhan dan personel keamanan, termasuk Babinsa Kodim 1627/RN, memastikan seluruh aspek keselamatan penumpang terpenuhi.

Serda Roni Riberu dalam laporannya menyampaikan bahwa tidak ditemukan adanya potensi gangguan keamanan selama proses pengamanan berlangsung. Pengawasan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari pintu masuk pelabuhan hingga area dermaga, guna memastikan tidak ada hambatan yang dapat mengganggu proses keberangkatan kapal. Warga yang memanfaatkan layanan transportasi laut juga memberikan apresiasi atas kehadiran Babinsa yang dinilai membantu menciptakan rasa aman dan nyaman.

Keberhasilan pengamanan ini sejalan dengan tugas pokok Kodim 1627/RN dalam melakukan pembinaan teritorial serta menjaga stabilitas keamanan di wilayah Kabupaten Rote Ndao. Pelabuhan sebagai jalur transportasi strategis membutuhkan perhatian khusus, terutama pada momentum tertentu di mana aktivitas masyarakat meningkat. Kehadiran aparat TNI di lapangan menjadi bukti nyata komitmen TNI AD dalam mendukung pelayanan publik dan memastikan keselamatan masyarakat.

Lebih dari itu, kegiatan pemantauan ini juga merupakan bagian dari upaya preventif untuk mengantisipasi potensi ancaman mulai dari pelanggaran keamanan, gangguan teknis, hingga aktivitas yang berpotensi mengganggu ketertiban umum. Sinergi antara Babinsa, petugas pelabuhan, dan masyarakat menjadi elemen penting dalam menciptakan situasi kondusif di lingkungan pelabuhan.

Dengan demikian, seluruh rangkaian kegiatan pengamanan dan pemantauan keberangkatan Kapal Garda Maritim 3 di Pelabuhan ASDP Pantai Baru pada 30 November 2025 berjalan tertib, aman, dan lancar. Kodim 1627/RN menegaskan akan terus meningkatkan pengawasan dan kesiapsiagaan di seluruh titik transportasi laut guna mendukung kelancaran mobilitas masyarakat dan menjaga stabilitas keamanan di Kabupaten Rote Ndao.


" Magdhalena "


Kodim 1627/RN Laksanakan Pengamanan dan Pemantauan Aktivitas di Pelabuhan ASDP Pantai Baru

 

Babinsa Serda Roni Riberu Pastikan Proses Bongkar Muat KMP. LAKAAN Berjalan Aman dan Tertib

ROTE NDAO — Satuan Komando Distrik Militer (Kodim) 1627/Rote Ndao kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas keamanan wilayah, khususnya di kawasan pelabuhan yang menjadi titik vital mobilitas masyarakat dan logistik. Pada Sabtu, 29 November 2025, personel Babinsa dari Koramil setempat melaksanakan tugas pengamanan dan pemantauan operasional di Pelabuhan ASDP Pantai Baru, Desa Ofalangga, Kecamatan Pantai Baru, Kabupaten Rote Ndao.

Kegiatan pengamanan tersebut dilaksanakan oleh Babinsa Serda Roni Riberu, yang bertugas memastikan seluruh proses bongkar muatan Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Lakaan berjalan lancar serta memantau dinamika situasi di sekitar area pelabuhan. Berdasarkan laporan yang diterima, kapal KMP Lakaan tiba dan sandar di Pelabuhan Pantai Baru pada pukul 13.35 Wita, membawa sejumlah penumpang serta barang logistik untuk kebutuhan masyarakat setempat.

Selama proses bongkar muat berlangsung, Serda Roni Riberu melakukan koordinasi dengan petugas pelabuhan, aparat keamanan, serta pihak ASDP untuk memastikan seluruh aktivitas berlangsung sesuai prosedur. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk early warning dan early detection terhadap potensi gangguan keamanan serta sebagai upaya menjaga kenyamanan masyarakat pengguna jasa penyeberangan.

Setelah seluruh proses bongkar muat selesai, KMP Lakaan kembali bertolak menuju Pelabuhan Bolok, Kupang, pada pukul 14.25 Wita. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan dalam keadaan aman, tertib, dan tanpa hambatan berarti.

Menurut laporan resmi yang disampaikan Babinsa, situasi pelabuhan sepanjang kegiatan relatif kondusif. Tidak ditemukan adanya potensi kerawanan, baik dari segi keamanan maupun teknis operasional kapal. Kehadiran aparat Kodim 1627/RN di lapangan juga mendapat apresiasi dari para petugas dan masyarakat pengguna jasa, mengingat pelabuhan merupakan salah satu infrastruktur strategis di wilayah perairan Rote Ndao.

Selain memastikan keamanan, kegiatan pengamanan yang dilakukan Babinsa juga merupakan bagian dari tugas pembinaan teritorial, khususnya dalam menjalin sinergi antara TNI AD dengan masyarakat dan instansi terkait. Kehadiran Babinsa di tengah aktivitas publik menjadi bagian penting dari upaya pemeliharaan stabilitas wilayah dan dukungan terhadap kelancaran transportasi laut yang menjadi jalur utama mobilitas antarwilayah.

Kodim 1627/RN menegaskan bahwa pengawasan di pelabuhan akan terus diperkuat, terutama pada waktu-waktu tertentu yang berpotensi meningkatkan intensitas arus penumpang dan barang. Upaya ini sejalan dengan program TNI AD dalam menjaga keamanan wilayah serta memberikan rasa aman kepada masyarakat.

Dengan demikian, seluruh rangkaian kegiatan pengamanan dan pemantauan di Pelabuhan ASDP Pantai Baru pada 29 November 2025 telah berjalan dengan baik, tertib, aman, dan lancar. Kodim 1627/RN menyampaikan apresiasi atas kerja sama seluruh pihak dan memastikan akan terus hadir memberikan dukungan serta pengawasan bagi kelancaran aktivitas transportasi laut di Kabupaten Rote Ndao.


" Magdhalena "

Jumat, 28 November 2025

KODIM 1627/RN DAMPINGI PEMBERIAN MAKANAN SEHAT BERGIZI

UNTUK 2.905 PELAJAR DI KECAMATAN ROTE TIMUR

Rote Timur, Rote Ndao — Kodim 1627/Rote Ndao kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan gizi dan kesehatan pelajar di wilayah terpencil melalui pendampingan aktif di lapangan. Pada Jumat, 28 November 2025, Babinsa Koramil 1627-02/Rote Timur, Serda Ismail Rahadat, melaksanakan pendampingan kegiatan pemberian makanan sehat dan bergizi kepada ribuan pelajar dari berbagai jenjang pendidikan di Kecamatan Rote Timur.

Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 07.00 WITA di lingkungan Yayasan Terdinda Berkat Lancar, Desa Papela, dan diselenggarakan oleh pihak ketiga bekerja sama dengan Badan Gizi Nasional Republik Indonesia (BGN RI). Program ini menjadi bagian dari upaya nasional dalam meningkatkan kualitas gizi anak usia sekolah sebagai fondasi pembangunan sumber daya manusia yang unggul.


Pendampingan Berlangsung Lancar untuk 2.905 Pelajar dari TK hingga SMA

Dalam laporan resmi, kegiatan pendistribusian makanan bergizi menyasar 2.905 pelajar di Kecamatan Rote Timur, meliputi jenjang TK/PAUD, SD, SMP, hingga SMA. Babinsa turut memastikan pelaksanaan kegiatan berlangsung aman, tertib, dan tepat sasaran.

Rincian penerima manfaat di Kecamatan Rote Timur adalah sebagai berikut:

  • TK/PAUD: 235 siswa, tersebar pada PAUD Al Faiq, PAUD Puspita, PAUD Eagle, TK Al Muhajirin Papela, TK Pembina, TK Rarano, TK Darma Wanita, dan TK Fando.
  • SD: 1.074 siswa, berasal dari SD Papela, SD Eahun, SD Hailean, UPTD SD Lalao, SD Inpres Rarano, SD Eagle School, SD Inpres Batuidu, SD Inpres Deteasa, hingga SD Negeri Oesosole.
  • SMP/MTs: 686 siswa, meliputi MTs Al Muhajirin, SMPN 1 Rote Timur, dan SMPN 2 Rote Timur.
  • SMA/SMK/MA: 910 siswa, terdiri dari MA Al Muhajirin, SMAN 1 Rote Timur, dan SMTK Rote Timur.

Kegiatan ini melibatkan 52 personel Tim MBG (Makan Bergizi Gratis), dengan rincian: 11 juru masak, 4 petugas distribusi, 10 petugas pencuci peralatan, 2 petugas keamanan, 1 petugas kebersihan, 1 ahli gizi, 1 asisten lapangan, 1 operator "pe aci", serta 1 kepala MBG. Kolaborasi ini memastikan setiap hidangan tersaji layak konsumsi, higienis, dan tepat waktu.

Adapun menu makanan yang disajikan meliputi nasi putih, telur rebus, tahu bale bumbu, sayur buncis–tauge, serta buah anggur sebagai pelengkap nutrisi bagi para pelajar.


Kehadiran TNI Perkuat Keamanan dan Ketertiban Pelaksanaan

Babinsa Koramil 1627-02/Rote Timur hadir sebagai pendamping lapangan untuk memastikan proses pendistribusian berjalan terkoordinasi. Kehadiran aparat TNI di lokasi memberikan dukungan moral bagi tenaga pendidik dan penyelenggara, sekaligus memastikan tidak terjadi kendala selama kegiatan berlangsung.

Selain Babinsa dan Tim MBG, kegiatan ini juga dihadiri oleh sejumlah kepala sekolah yang wilayahnya menjadi sasaran penerima manfaat. Kolaborasi ini menandai tingginya komitmen lintas sektor dalam peningkatan kualitas gizi pelajar di daerah pesisir Rote Timur.

Pada pukul 10.15 WITA, seluruh rangkaian kegiatan dinyatakan selesai dan dilaporkan berlangsung aman, tertib, dan tanpa insiden menonjol.


Upaya Berkelanjutan untuk Membangun Generasi Emas Rote Ndao

Program pemberian makanan bergizi ini tidak hanya memenuhi kebutuhan nutrisi jangka pendek, tetapi juga menjadi langkah penting dalam mendukung tumbuh kembang anak, meningkatkan fokus belajar, serta mencegah kasus stunting dan kekurangan gizi.

Kodim 1627/RN menegaskan bahwa pendampingan seperti ini akan terus dilakukan sebagai bagian dari tugas pembinaan teritorial. Dukungan terhadap program-program kemasyarakatan berbasis pendidikan dan kesehatan merupakan bagian dari komitmen TNI dalam membantu pemerintah mewujudkan generasi emas Indonesia 2045.

Dengan sinergi antara TNI, lembaga pendidikan, tenaga kesehatan, yayasan penyelenggara, dan masyarakat, diharapkan kualitas sumber daya manusia di Rote Timur dapat meningkat secara merata.

Demikian laporan kegiatan siang ini. Kodim 1627/RN berkomitmen untuk terus hadir dan bekerja nyata bagi kesejahteraan masyarakat, terutama generasi muda yang menjadi harapan masa depan bangsa. 🇮🇩


" Magdhalena "

KODIM 1627/RN MONITORING AKTIVITAS BONGKAR MUAT

 

KMP KALIBODRI DI PELABUHAN FERY PANTAI BARU BERJALAN AMAN DAN LANCAR

Pantai Baru, Rote Ndao — Aparat Koramil 1627-02/Pantai Baru kembali melaksanakan tugas pengamanan dan pemantauan aktivitas pelayaran di wilayah pesisir. Pada Jumat, 28 November 2025, pukul 13.37 WITA, personel piket yang bertugas, Kopka Ferdinan K, melakukan monitoring proses bongkar muat KMP Kalibodri yang bersandar di Pelabuhan Fery Pantai Baru. Seluruh rangkaian kegiatan dilaporkan berjalan tertib dan aman hingga kapal kembali berlayar menuju Pelabuhan Bolok Kupang.


Pengawasan Rutin untuk Mendukung Keselamatan Transportasi Laut

Pelabuhan Fery Pantai Baru merupakan salah satu jalur transportasi laut yang vital bagi mobilitas masyarakat Kabupaten Rote Ndao. Sebagai pintu penghubung menuju Kupang, aktivitas kapal penumpang dan barang secara rutin mendapat perhatian dari aparat TNI di wilayah, khususnya Koramil bawah Kodim 1627/Rote Ndao.

Dalam tugas hari ini, Kopka Ferdinan K melakukan pemantauan langsung terhadap proses bongkar muat KMP Kalibodri, memastikan kegiatan berjalan sesuai prosedur dan tidak ada gangguan yang dapat menghambat operasional kapal. Pengawasan meliputi pengecekan area dermaga, kelancaran arus keluar masuk kendaraan, serta keselamatan penumpang selama berada di kawasan pelabuhan.

Kehadiran Babinsa di lokasi menjadi bentuk dukungan terhadap keamanan publik sekaligus memastikan setiap aktivitas pelayaran berlangsung sesuai ketentuan keselamatan laut.


KMP Kalibodri Bersandar dan Berlayar Kembali dengan Lancar

KMP Kalibodri tiba dan melakukan proses bongkar muat dalam kondisi cuaca yang cukup bersahabat. Seluruh penumpang dan kendaraan dapat melakukan proses turun dan naik kapal dengan tertib. Tidak ditemukan indikasi gangguan keamanan, penumpukan kendaraan, maupun hambatan logistik.

Pada pukul 14.28 WITA, KMP Kalibodri kembali bertolak menuju Pelabuhan Bolok Kupang. Keberangkatan berlangsung tepat waktu dan dalam keadaan aman. Pengawasan aparat TNI di lokasi menjadi bagian penting dalam memastikan kelancaran aktivitas pelabuhan, termasuk pengaturan kendaraan pengangkut barang agar tidak mengganggu arus lalu lintas sekitar.


Peran Aktif Kodim 1627/RN dalam Menjaga Stabilitas Wilayah Maritim

Kodim 1627/RN terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah maritim Kabupaten Rote Ndao. Melalui monitoring rutin yang dilakukan oleh personel Koramil, TNI berupaya memberikan rasa aman kepada masyarakat pengguna transportasi laut.

Kopka Ferdinan K dalam laporannya menyampaikan bahwa situasi pelabuhan selama kegiatan berlangsung terpantau aman, tertib, dan terkendali tanpa gangguan menonjol. Pengawasan ini tidak hanya berfungsi mencegah potensi kerawanan, tetapi juga mendukung kelancaran logistik, mobilitas warga, dan kegiatan ekonomi masyarakat pesisir.

Sinergi antara TNI, petugas syahbandar, operator kapal, dan pihak pelabuhan menjadi faktor utama dalam menjaga kualitas layanan transportasi laut di Pantai Baru.


Laporan kegiatan monitoring bongkar muat KMP Kalibodri ini menegaskan pentingnya kehadiran aparat Kodim 1627/RN dalam mendukung keamanan dan keselamatan pelayaran di wilayah Rote Ndao. Dengan pemantauan yang terkoordinasi dan konsisten, setiap aktivitas transportasi laut dapat berlangsung lancar, aman, dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat.

Kodim 1627/RN berkomitmen terus memperkuat peran pembinaan wilayah, memastikan sektor transportasi laut — sebagai nadi mobilitas dan perekonomian daerah — tetap terjaga stabilitas dan keselamatannya.

Demikian laporan siang ini, sebagai bentuk pelayanan dan pengabdian TNI kepada masyarakat pesisir Rote Ndao.


" Magdhalena "

KODIM 1627/RN DAMPINGI PROGRAM PEMBERIAN MAKANAN SEHAT BERGIZI

Untuk 3.093 Pelajar di Kecamatan Pantai Baru

Pantai Baru, Rote Ndao — Jajaran Kodim 1627/Rote Ndao kembali menunjukkan komitmen dalam mendukung peningkatan kualitas kesehatan dan gizi anak-anak di wilayah binaan. Pada Jumat, 28 November 2025, Babinsa Koramil 1627-02/Pantai Baru, Koptu Mesak Foeh, melaksanakan pendampingan kegiatan pemberian makanan sehat bergizi bagi ribuan siswa dari tingkat TK/PAUD hingga SMA/SMK di Kecamatan Pantai Baru.

Kegiatan ini berlangsung sejak pukul 07.00 WITA di Yayasan Sasando Abadi, Desa Ofalangga, dan diselenggarakan oleh pihak ketiga bekerja sama dengan Badan Gizi Nasional Republik Indonesia (BGN RI). Program ini menjadi bagian penting dari upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui intervensi gizi sejak usia dini.


Pendampingan Babinsa untuk 3.093 Siswa di 3 Jenjang Pendidikan

Dalam laporan resmi, jumlah total penerima makanan bergizi mencapai 3.093 anak, yang tersebar pada jenjang TK/PAUD, SD, SMP, hingga SMA dan SMK. Para siswa berasal dari sejumlah lembaga pendidikan di Kecamatan Pantai Baru, mencakup Desa Ofalangga, Lekona, Tunganamo, Edalode, Oehu, hingga Kelurahan Olafulihaa.

Rincian sasaran penerima makanan bergizi adalah sebagai berikut:

  • TK/PAUD: 406 siswa dari 19 lembaga pendidikan
  • SD: 1.297 siswa dari 12 sekolah dasar
  • SMP: 640 siswa dari 3 sekolah menengah pertama
  • SMA/SMK: 750 siswa dari dua sekolah tingkat atas

Para siswa menerima menu makanan bergizi berupa nasi kuning, telur, tempe, wortel-kentang, serta buah melon, yang disiapkan oleh Tim MBG (Makan Bergizi Gratis). Total terdapat 48 orang yang terlibat dalam penyiapan dan pendistribusian makanan, terdiri dari 42 orang juru masak dan 6 petugas distribusi.


Kehadiran TNI Wujud Dukungan Terhadap Generasi Sehat

Babinsa Koptu Mesak Foeh hadir langsung memastikan kegiatan berlangsung tertib, aman, dan tepat sasaran. Pendampingan oleh aparat TNI ini menjadi bagian dari tugas pembinaan wilayah, terutama dalam mendukung kegiatan sosial kemasyarakatan dan upaya pembangunan sumber daya manusia di daerah pelosok.

Selain Babinsa, kegiatan ini juga melibatkan Tim MBG, para kepala sekolah, serta guru-guru dari seluruh satuan pendidikan yang menjadi penerima manfaat. Koordinasi antarlembaga berjalan baik sehingga pendistribusian makanan dapat dilakukan secara merata dan tepat waktu.

Hingga pukul 10.35 WITA, seluruh rangkaian kegiatan tercatat berjalan aman, tertib, dan lancar. Tidak ditemukan hal-hal menonjol atau kendala berarti selama proses pembagian makanan berlangsung.


Upaya Bersama Membangun Masa Depan Anak Rote Ndao

Program pemberian makanan sehat dan bergizi ini tidak hanya bertujuan mengurangi risiko kekurangan gizi, tetapi juga mendorong peningkatan konsentration belajar dan kualitas pendidikan anak-anak di Kecamatan Pantai Baru. Kodim 1627/RN melalui Koramil 1627-02/Pantai Baru terus berkomitmen memberikan dukungan, terutama dalam memastikan kegiatan sosial berdampak positif terlaksana dengan baik.

Pendampingan ini menunjukkan bahwa sinergi antara TNI, yayasan pendidikan, BGN RI, serta masyarakat memiliki peran penting dalam membangun generasi yang lebih kuat, sehat, dan berdaya saing. Kodim 1627/RN berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut demi masa depan anak-anak Kabupaten Rote Ndao.

Demikian laporan kegiatan hari ini, dengan harapan bahwa setiap langkah kecil dalam mendukung kesehatan anak akan menjadi pondasi kuat bagi kemajuan daerah di masa mendatang.


" Magdhalena "


KODIM 1627/RN GELAR MONITORING KEBERANGKATAN KMP GARDA MARITIM 3

Dari Pelabuhan Pantai Baru Menuju Bolok Kupang Berjalan Aman dan Terkendali

Pantai Baru — Aktivitas pengawasan dan pemantauan keamanan di wilayah pesisir kembali menjadi fokus jajaran Kodim 1627/Rote Ndao (RN). Pada Jumat, 28 November 2025, sekitar pukul 10.20 WITA, personel Piket Koramil 1627-02/Pantai Baru yang dipimpin oleh Koptu Imran melaksanakan tugas monitoring terhadap proses keberangkatan KMP Garda Maritim 3 dari Pelabuhan Pantai Baru menuju Pelabuhan Bolok Kupang. Seluruh rangkaian kegiatan dilaporkan berjalan aman, tertib, dan lancar.

Pengawasan Rutin untuk Menjaga Keamanan Jalur Laut

Pelabuhan Pantai Baru merupakan salah satu titik mobilitas masyarakat yang strategis, khususnya bagi penumpang dan distribusi barang menuju Kupang. Atas dasar itu, Kodim 1627/RN melalui Koramil jajaran terus memastikan bahwa setiap keberangkatan kapal dapat terpantau dengan baik guna mencegah potensi gangguan keamanan maupun hal-hal yang dapat mengancam keselamatan pelayaran.

Koptu Imran, selaku petugas piket yang bertugas pagi itu, melakukan pengecekan di area dermaga, memastikan bahwa prosedur keselamatan penumpang telah dijalankan sesuai standar, serta berkoordinasi dengan petugas pelabuhan terkait kelancaran aktivitas embarkasi. Kehadiran aparat TNI di lapangan menjadi salah satu bentuk dukungan terhadap pengamanan transportasi laut yang rutin melayani masyarakat.

Situasi Lapangan Dilaporkan Kondusif

Dalam laporannya kepada Komandan Kodim 1627/RN, Koptu Imran menyampaikan bahwa proses keberangkatan KMP Garda Maritim 3 berlangsung tanpa kendala berarti. Kapal bertolak tepat waktu dengan membawa penumpang dan barang sesuai daftar manifes, serta didukung cuaca yang cukup bersahabat.

Seluruh area pelabuhan terpantau kondusif, aktivitas bongkar muat berjalan normal, dan tidak ditemukan indikasi gangguan keamanan ataupun pelanggaran yang dapat mengganggu jalannya operasional. Personel Koramil juga memastikan kelancaran arus keluar masuk kendaraan pengangkut barang agar tidak menimbulkan kemacetan di jalur pelabuhan.

Komitmen Kodim 1627/RN dalam Mendukung Keamanan Wilayah Maritim

Kodim 1627/RN menegaskan bahwa pengawasan kegiatan pelayaran, terutama pada titik-titik strategis seperti Pelabuhan Pantai Baru, merupakan bagian dari fungsi pembinaan wilayah dan dukungan terhadap keselamatan masyarakat. Melalui kehadiran aparat di lapangan, TNI berharap mobilitas masyarakat dapat berlangsung dengan rasa aman dan nyaman.

Selain kegiatan monitoring, jajaran Koramil juga turut memberikan imbauan kepada penumpang agar tetap mematuhi aturan keselamatan selama berada di kapal. Koordinasi antara TNI, petugas pelabuhan, serta instansi terkait lainnya menjadi kunci terjaganya keamanan aktivitas transportasi laut di Kabupaten Rote Ndao.

Pelaksanaan monitoring keberangkatan KMP Garda Maritim 3 oleh Koramil 1627-02/Pantai Baru pada hari ini menunjukkan konsistensi Kodim 1627/RN dalam menjaga stabilitas dan keamanan wilayah, khususnya di sektor maritim. Dengan pemantauan yang intens dan terkoordinasi, Kodim 1627/RN berharap seluruh kegiatan masyarakat di jalur laut dapat terus berjalan tertib dan aman.

Demikian laporan kegiatan yang disampaikan oleh petugas piket, sebagai wujud tugas dan tanggung jawab TNI dalam memberikan rasa aman bagi masyarakat. Kodim 1627/RN akan terus berkomitmen memperkuat kehadiran dan pelayanan di tengah masyarakat, memastikan setiap aktivitas strategis di wilayah berlangsung lancar dan terkendali. 


" Magdhalena "


Kamis, 27 November 2025

Kunjungan Pangdam IX/Udayana di Rote Ndao Fokus Evaluasi Satuan dan Pembinaan Wilayah

Peninjauan Fasilitas, Tatap Muka Forkopimda, hingga Tinjau Yon TP Warnai Agenda Dua Hari


ROTE NDAO — Kegiatan kunjungan kerja Pangdam IX/Udayana bersama Danrem 161/Wira Sakti di wilayah Kodim 1627/Rote berjalan intensif selama dua hari, 26–27 November 2025. Rangkaian agenda dimulai dari kedatangan di Bandara DC Saudale, kemudian dilanjutkan dengan tinjauan kesiapan satuan dan pembinaan teritorial di wilayah kerja Kodim 1627/RN.

Setiba di bandara, Pangdam disambut langsung oleh Dandim 1627/RN dan melakukan transit singkat sebelum melanjutkan perjalanan menuju Makodim. Penyambutan prajurit dan Persit menjadi bukti kesiapan jajaran Kodim dalam memfasilitasi kedatangan pimpinan tertinggi Kodam IX/Udayana.

Agenda dilanjutkan dengan tatap muka bersama unsur Forkopimda Kabupaten Rote Ndao. Pada kesempatan tersebut, Pangdam menegaskan bahwa pembinaan teritorial bukan hanya soal pengamanan wilayah, tetapi juga tentang memperkuat kemanunggalan TNI dengan masyarakat, terutama di daerah yang memiliki karakter geografis dan tantangan tersendiri seperti Rote Ndao.

Pada malam hari, rombongan melanjutkan kegiatan internal di SEED Resort, termasuk makan malam serta pemantapan agenda hari berikutnya.

Memasuki hari kedua, Pangdam dan rombongan melaksanakan makan pagi bersama seluruh jajaran sebelum bertolak ke lokasi Yon TP. Perjalanan darat selama lebih dari satu jam tersebut menjadi bagian dari agenda untuk menyerap kondisi wilayah dan melihat langsung dinamika sosial masyarakat sekitar.

Setibanya di lokasi, kegiatan dipusatkan pada peninjauan fasilitas Yon TP, pengecekan kondisi personel, serta pembagian bingkisan natura kepada keluarga pemberi hibah lahan. Agenda ini disambut antusias oleh masyarakat dan menjadi bentuk apresiasi TNI terhadap dukungan warga dalam penyediaan lahan pembangunan fasilitas militer.

Dari Yon TP, rombongan kembali bergerak menuju Rumah Makan Mak Pajo untuk melaksanakan makan siang bersama. Kegiatan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban antara Pangdam, Danrem, dan jajaran Kodim 1627/RN.

Menutup rangkaian kunjungan, rombongan tiba di Pelabuhan Ba’a dan segera bertolak menuju Pelabuhan Tenau, Kupang, menggunakan kapal cepat. Keberangkatan ini menandai berakhirnya seluruh agenda kunjungan kerja Pangdam IX/Udayana di Kabupaten Rote Ndao.

Kunjungan ini memberikan dampak positif, tidak hanya bagi peningkatan profesionalisme prajurit, tetapi juga mempererat hubungan TNI dengan masyarakat serta pemerintah daerah. Sinergi kuat tersebut diharapkan mampu memperkokoh stabilitas keamanan dan ketahanan wilayah di perbatasan selatan NKRI.


" Magdhalena "

Pangdam IX/Udayana Tinjau Kesiapsiagaan Satuan di Wilayah Terluar

Kunjungan Kerja di Kodim 1627/Rote Perkuat Pengawasan Teritorial dan Sinergi Pemerintah Daerah


ROTE NDAO — Agenda kunjungan kerja Panglima Kodam IX/Udayana ke Kabupaten Rote Ndao menjadi rangkaian penting dalam memperkuat pembinaan teritorial di wilayah paling selatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kedatangan Pangdam IX/Udayana yang didampingi Danrem 161/Wira Sakti disambut secara resmi oleh jajaran Kodim 1627/Rote Ndao pada Rabu (26/11/2025).

Rombongan tiba melalui Bandara DC Saudale sebelum melanjutkan perjalanan menuju Markas Kodim 1627/RN. Penyambutan dilakukan oleh Dandim 1627/RN beserta seluruh perwira dan prajurit yang telah menyiapkan rangkaian penerimaan, termasuk pengarahan singkat di ruang transit bandara. Setelah itu, Pangdam langsung menuju Makodim 1627/RN untuk mengikuti agenda tatap muka bersama Forkopimda Kabupaten Rote Ndao.

Dalam sesi pertemuan terbatas tersebut, Pangdam menekankan pentingnya koordinasi lintas sektor dalam menjaga keamanan dan stabilitas wilayah perbatasan, khususnya mengingat posisi strategis Rote Ndao yang berbatasan langsung dengan Australia. Beliau juga menyoroti perlunya peningkatan kesiapsiagaan satuan kewilayahan dalam menghadapi dinamika sosial masyarakat dan potensi kerawanan yang mungkin muncul.

Usai agenda tatap muka, rombongan melanjutkan perjalanan menuju SEED Resort untuk melaksanakan makan malam sekaligus istirahat. Pada hari berikutnya, Kamis (27/11/2025), rangkaian kunjungan dimulai pukul 06.00 WITA dengan agenda makan pagi dan pengecekan kesiapan personel yang tergabung dalam rombongan Pangdam, Danrem, serta jajaran staf.

Pukul 07.30 WITA, rombongan bertolak menuju lokasi Yon TP melalui jalur darat. Setibanya di lokasi, Pangdam disambut Forkopimda serta melakukan peninjauan fasilitas, pengecekan kesiapan pasukan, dan pembagian bingkisan natura kepada keluarga pemberi hibah lahan. Agenda tersebut menjadi momentum penguatan hubungan antara TNI AD dan masyarakat lokal.

Selanjutnya, rombongan bergerak menuju Rumah Makan Mak Pajo untuk melaksanakan makan siang sebelum bertolak ke Pelabuhan Ba’a. Dari pelabuhan tersebut, Pangdam dan rombongan menggunakan kapal cepat menuju Pelabuhan Tenau, Kupang, mengakhiri rangkaian kunjungan kerja di wilayah Kodim 1627/Rote.

Melalui kegiatan ini, Kodim 1627/Rote Ndao menegaskan komitmennya dalam mendukung seluruh program TNI AD serta memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah dan masyarakat. Kunjungan Pangdam IX/Udayana tidak hanya memastikan kesiapan prajurit, tetapi juga menghadirkan dorongan moral bagi seluruh jajaran yang bertugas di wilayah terluar Indonesia.

Rep.        : Magdhalena

Pangdam IX/Udayana Tinjau Kesiapan Satuan dan Silaturahmi Bersama Forkopimda di Rote Ndao

Rangkaian Kunjungan Kerja Selama Dua Hari di Wilayah Kodim 1627/Rote Ndao Berjalan Lancar, Hangat, dan Penuh Sinergi

Onenewsnusantara.online -

Kodim 1627/Rote Ndao menerima kunjungan resmi Pangdam IX/Udayana beserta rombongan dalam rangka peninjauan satuan, memperkuat sinergi bersama pemerintah daerah, serta melaksanakan komunikasi sosial dengan para pemangku kepentingan di Kabupaten Rote Ndao. Kegiatan berlangsung selama dua hari, 26–27 November 2025, dan diisi dengan sejumlah agenda padat mulai dari peninjauan lapangan, silaturahmi, hingga pengecekan kesiapan operasional satuan.

Rombongan Pangdam IX/Udayana didampingi Danrem 161/Wira Sakti serta sejumlah pejabat utama Kodam dan Korem. Mereka tiba di Bandara DC Saudale Rote Ndao pada Rabu sore (26/11), dan disambut langsung oleh Dandim 1627/Rote Ndao beserta jajaran. Setibanya di bandara, rombongan melakukan transit singkat sebelum melanjutkan perjalanan menuju Makodim 1627/RN.

Setelah tiba di Markas Kodim, Pangdam IX/Udayana bersama Danrem 161/WS melaksanakan tatap muka bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Rote Ndao. Agenda berlangsung hangat dan penuh keakraban, menegaskan kembali komitmen TNI AD dalam menjalin komunikasi serta kerja sama yang konstruktif dengan pemerintah daerah. Pada sesi ini, Pangdam menyampaikan apresiasi atas soliditas dan keberhasilan berbagai program pengamanan serta pembinaan teritorial yang telah dilakukan oleh Kodim 1627/RN.

Usai kegiatan tatap muka, rombongan bergerak menuju SEED Resort untuk melakukan istirahat malam sekaligus konsolidasi internal. Malam harinya, Pangdam IX/Udayana dan Danrem 161/WS mengadakan makan malam bersama dengan para pendamping dan unsur Forkopimda sebelum akhirnya beristirahat.

Memasuki hari kedua, Kamis (27/11), rangkaian kegiatan dimulai pukul 06.00 WITA dengan agenda sarapan bersama di SEED Resort. Rombongan kemudian berangkat menuju lokasi Yon Tempur (Yon TP) untuk melaksanakan peninjauan langsung. Perjalanan sekitar satu jam lebih tersebut dilakukan melalui jalur darat dan didampingi oleh Dandim bersama para perwira Kodim.

Setibanya di Yon TP pada pukul 09.00 WITA, Pangdam dan Danrem disambut secara resmi oleh prajurit setempat dan unsur Forkopimda. Pangdam IX/Udayana kemudian menerima paparan mengenai kondisi satuan dan melaksanakan pengecekan langsung fasilitas, personel, serta kesiapan operasional. Pada kesempatan itu, Pangdam turut menyerahkan bingkisan natura kepada keluarga pemberi hibah sebagai bentuk penghargaan.

Selepas kegiatan di Yon TP, rombongan bergerak menuju Rumah Makan Mak Paijo untuk melaksanakan santap siang bersama. Momentum ini kembali dimanfaatkan sebagai sarana mempererat hubungan kedinasan dan kebersamaan.

Agenda dilanjutkan dengan pemberangkatan menuju Pelabuhan Ba’a pada pukul 12.00 WITA dan keberangkatan menggunakan kapal cepat ke Pelabuhan Tenau Kupang pada pukul 12.05–14.05 WITA. Rombongan berangkat dengan formasi lengkap, termasuk para Asisten Kodam IX/Udayana, pejabat Korem 161/WS, serta unsur pendamping lainnya.

Kunjungan kerja Pangdam IX/Udayana di wilayah Kodim 1627/Rote Ndao berlangsung tertib, aman, dan penuh nuansa kebersamaan. Rangkaian kegiatan ini tidak hanya memperkuat pembinaan satuan dan kesiapan operasional, tetapi juga mempertegas peran TNI sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas keamanan serta mendorong pembangunan di wilayah perbatasan.

Kunjungan kerja Pangdam IX/Udayana beserta rombongan menjadi momentum penting bagi Kodim 1627/Rote Ndao dalam meningkatkan profesionalisme, soliditas, serta kedekatan dengan masyarakat dan pemerintah daerah. Kehadiran pimpinan tertinggi Kodam IX/Udayana di Rote Ndao bukan sekadar agenda seremonial, tetapi wujud nyata komitmen TNI AD dalam mendukung pembangunan daerah dan menjaga kondusivitas keamanan di wilayah paling selatan NKRI. Dengan sinergi yang semakin kuat, diharapkan berbagai upaya pembinaan teritorial dan pengabdian kepada masyarakat dapat berjalan semakin optimal di masa mendatang.


Rep.         : Magdhalena
Editor.     : Joe young

Korem 161/Wira Sakti Tekankan Keselarasan Kebijakan TNI AD Bersama Aparat Pemerintah NTT

TNI AD Tegaskan Komitmen Sukseskan Program Asta Cita Pemerintah RI di Daerah


Kupang — Korem 161/Wira Sakti menggelar kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan Aparat Pemerintah sebagai upaya memperkuat sinergitas TNI AD dengan unsur pemerintahan dalam menyukseskan Program Asta Cita Pemerintah RI di daerah. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Sudirman Makorem 161/Wira Sakti, Jl. W.J. Lalamentik, Oebufu, Kota Kupang, Kamis (27/11/2025), dan dihadiri oleh Forkopimda NTT, para pejabat pemerintah provinsi, serta unsur terkait lainnya.

Dalam amanat yang dibacakan Kepala Staf Korem 161/Wira Sakti, Kolonel Inf Roy Hansen Jongguran Sinaga, S.Sos, Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Hendro Cahyono menyampaikan apresiasi kepada seluruh tamu undangan, narasumber, moderator, dan peserta yang telah hadir serta mendukung terlaksananya tatap muka Komsos tersebut. Ia juga menyampaikan penghargaan kepada seluruh unsur Forkopimda yang selama ini memberikan dukungan dan sinergi dalam kelancaran pelaksanaan tugas pokok Korem 161/Wira Sakti.

“Kegiatan Komsos ini merupakan ruang strategis untuk memperkuat komunikasi dan kerja sama antara TNI AD dan aparat pemerintah. Melalui forum ini, saya berharap tersosialisasi pokok-pokok kebijakan pimpinan TNI AD, terutama yang berkaitan dengan program teritorial dan upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Sinergitas TNI AD dan Pemerintah Daerah untuk Asta Cita



Dalam paparannya, Kasrem 161/Wira Sakti menegaskan bahwa tatap muka Komsos memiliki arti penting dalam membangun kesamaan langkah, persepsi, dan misi antara TNI AD dan pemerintah daerah. Hal tersebut diperlukan untuk mendukung implementasi Program Asta Cita di wilayah, yang menjadi fondasi pembangunan nasional.

“Kami ingin memastikan adanya koordinasi yang harmonis antara pemerintah pusat dan daerah dalam perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi program pembangunan. Dengan sinergi yang kuat, kita dapat menciptakan integrasi program lintas sektor dan wilayah terutama di bidang pangan, ketahanan ekonomi, serta adaptasi terhadap perubahan iklim,” tegasnya.

Kasrem juga menyampaikan harapan agar seluruh pejabat peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan penuh keakraban, sehingga menghasilkan pemahaman bersama yang dapat diimplementasikan dalam pembangunan daerah. “Semoga melalui kegiatan ini, kita dapat memperkuat kolaborasi untuk kesejahteraan masyarakat NTT,” tambahnya.



Pemaparan Materi dan Diskusi Interaktif

Kegiatan Komsos dipandu oleh moderator Yohanes Jimmy Nami, S.I.P., M.I.P., dan menghadirkan tiga pemateri dari berbagai bidang strategis.
Pemateri pertama, Ir. Yohanes John Da Costa dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi NTT, membahas ketahanan pangan dan strategi menghadapi tantangan global.
Pemateri kedua, Gubernur NTT Emanuel Melki Laka Lena, S.Si., Apt., diwakili Plt. Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM NTT, Philip Bere, menyoroti pentingnya penguatan UMKM sebagai tulang punggung ekonomi daerah.
Sementara itu, Kasiter Kasrem 161/Wira Sakti, Kolonel Inf Pedro Soares Sarmento, memaparkan Pokok-Pokok Kebijakan Kasad 2025 yang menjadi pedoman TNI AD dalam pembinaan teritorial.

Usai pemaparan, kegiatan dilanjutkan sesi tanya jawab yang dipimpin moderator. Diskusi berlangsung dinamis dan penuh keakraban, menggambarkan semangat kolaboratif antara aparat pemerintah dan TNI AD.

Kehadiran Unsur Penting Pemerintahan

Kegiatan ini dihadiri oleh unsur Forkopimda NTT, pejabat Korem 161/Wira Sakti, Dan/Ka Balak Aju Dam IX/Udayana, serta kepala berbagai instansi seperti Kesbangpol, BPBD, Basarnas, BKKBN, BNN, Kantor Wilayah Kemenag, Kemenkumham, Dinas Perhubungan, Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Sosial, Dinas Kominfo, Dinas ESDM, hingga Satpol PP.

Melalui pelaksanaan Komsos ini, Korem 161/Wira Sakti kembali menegaskan komitmennya untuk menjadi garda terdepan dalam memperkuat hubungan TNI AD dan pemerintah daerah. Dengan sinergi yang solid, implementasi Program Asta Cita di NTT diharapkan berjalan efektif dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Komunikasi yang terus terjalin antara TNI AD dan jajaran pemerintahan menjadi fondasi penting terciptanya pembangunan daerah yang inklusif, tangguh, dan berkelanjutan

" Magdhalena "

Korem 161/WS Gelar Komsos dengan Aparat Pemerintah NTT

Kodim 1627/RN Tekankan Sinergitas untuk Sukseskan Program Asta Cita di Daerah

Kupang Korem 161/Wira Sakti menggelar kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan Aparat Pemerintah sebagai upaya memperkuat sinergitas TNI AD dengan lembaga pemerintahan, baik kementerian maupun lembaga non-kementerian, dalam mendukung pelaksanaan Program Asta Cita Pemerintah RI di daerah. Kegiatan ini digelar di Aula Sudirman Makorem 161/Wira Sakti, Jl. W.J. Lalamentik Oebufu, Kota Kupang, Kamis (27/11/2025), dan dihadiri berbagai unsur Forkopimda serta aparat pemerintah dari Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Dalam amanatnya yang dibacakan Kepala Staf Korem 161/Wira Sakti, Kolonel Inf Roy Hansen Jongguran Sinaga, Danrem 161/WS Brigjen TNI Hendro Cahyono menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang selama ini telah menjaga sinergitas dan mendukung kelancaran tugas pokok Korem 161/WS. Ia juga menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh tamu undangan, narasumber, moderator, dan peserta yang berkenan hadir memenuhi undangan tatap muka Komsos tersebut.

Menurut Danrem, kegiatan Komsos ini merupakan bagian dari pembinaan teritorial TNI AD dan menjadi wadah strategis memperkuat komunikasi, koordinasi, serta kolaborasi antara TNI AD dan aparat pemerintah. “Melalui Komsos ini, diharapkan dapat tersosialisasi pokok-pokok kebijakan pimpinan TNI AD, khususnya program-program teritorial, sebagai upaya nyata mendukung kesejahteraan masyarakat,” demikian amanat Danrem.


Sinergitas untuk Mewujudkan Asta Cita di Daerah

Kasrem 161/Wira Sakti menegaskan bahwa tatap muka Komsos memiliki arti penting dalam memelihara kesamaan langkah, persepsi, dan misi antara TNI AD dan pemerintah daerah. Hal ini diperlukan agar implementasi Program Asta Cita berjalan optimal dan berdampak langsung pada kemajuan pembangunan nasional di wilayah.

“Kami berharap dari Komsos ini terbangun koordinasi yang harmonis antara pemerintah pusat dan daerah, mulai dari perencanaan hingga evaluasi berbagai program pembangunan,” tegas Kasrem. Ia juga menambahkan bahwa integrasi program antar sektor, termasuk ketahanan pangan dan adaptasi terhadap perubahan iklim, menjadi fokus penting dalam mewujudkan ketahanan nasional yang tangguh.

Pemateri dan Sesi Diskusi Interaktif

Kegiatan yang dipandu moderator Yohanes Jimmy Nami, S.I.P., M.I.P., menghadirkan tiga pemateri utama.
Pertama, Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian NTT, Ir. Yohanes John Da Costa, yang membahas strategi ketahanan pangan.
Kedua, Gubernur NTT Emanuel Melki Laka Lena, S.Si., Apt., yang diwakili Plt. Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM NTT Philip Bere, menyampaikan materi terkait pemberdayaan ekonomi daerah.
Ketiga, Kasiter Kasrem 161/WS Kolonel Inf Pedro Soares Sarmento memaparkan pokok-pokok kebijakan Kasad Tahun 2025.

Usai pemaparan materi, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang berlangsung interaktif dan penuh keakraban, menunjukkan semangat bersama untuk mendukung pembangunan daerah.

Kehadiran Unsur Forkopimda dan Pemerintah Daerah


Turut hadir dalam kegiatan ini berbagai unsur Forkopimda NTT, pejabat Korem 161/Wira Sakti, Dan/Ka Balak Aju Dam IX/Udayana, serta perwakilan sejumlah instansi penting seperti Kesbangpol, BPBD, Basarnas, BNN, BKKBN, Kantor Wilayah Kemenag dan Kemenkumham, serta berbagai dinas terkait di Provinsi NTT.

Melalui kegiatan Komsos ini, Korem 161/Wira Sakti bersama jajaran termasuk Kodim 1627/RN kembali menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah dalam mewujudkan Program Asta Cita Pemerintah RI. Kolaborasi yang terbangun diharapkan tidak hanya memperkuat ketahanan wilayah, tetapi juga membawa manfaat langsung bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di Nusa Tenggara Timur. Dengan komunikasi yang terbuka dan kerja sama yang solid, TNI AD bersama seluruh unsur pemerintahan siap mengawal pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan di daerah.



" Rep.      : Magdhalena "
" Editor. : Joe young "

Selasa, 25 November 2025

Bencana Abrasi Sungai Batang Anai Hanyutkan 11 Rumah Warga Dan 12 Rumah Rusak Akibat Angin Puting Beliung

Curah Hujan Tinggi dan Angin Kencang Landa Jorong Banda Cino, Talao Mundam, Padang Pariaman

PADANG PARIAMAN — Bencana alam kembali melanda wilayah Kabupaten Padang Pariaman. Pada Selasa dini hari, 25 November 2025, hujan deras yang mengguyur selama tiga hari berturut-turut memicu peningkatan debit Sungai Batang Anai yang kemudian mengakibatkan abrasi hebat di Jorong Banda Cino, Korong Talao Mundam, Nagari Katapiang, Kecamatan Batang Anai. Derasnya arus sungai serta angin kencang menyebabkan belasan rumah warga hanyut dan puluhan lainnya mengalami kerusakan.

Berdasarkan pendataan awal, sebanyak 11 unit rumah warga hanyut terbawa arus Sungai Batang Anai. Dari jumlah tersebut, 3 unit merupakan rumah permanen, sementara 8 unit lainnya adalah rumah semi permanen yang tidak mampu menahan gempuran abrasi. Selain itu, angin puting beliung yang terjadi hampir bersamaan juga mengakibatkan 3 unit rumah rusak berat hingga tidak dapat ditempati, serta 9 unit rumah lainnya mengalami rusak sedang.

Hingga saat ini, warga terdampak belum menerima bantuan logistik maupun perlindungan darurat. Tidak adanya tenda pengungsian membuat masyarakat untuk sementara waktu mengungsi di rumah kerabat, keluarga, atau warga sekitar yang tidak terdampak. Mereka membawa barang secukupnya sambil menunggu kepastian penanganan dari pemerintah.


Pada hari yang sama, Selasa (25/11), pihak pemerintah mulai meninjau lokasi. Terlihat Camat Batang Anai, beserta perangkat kecamatan dan jajaran Satpol PP Padang Pariaman, hadir bersama Walikorong Talao Mundam, Harjoni, untuk melihat langsung kondisi kerusakan dan mendata kebutuhan mendesak warga.

Walikorong Talao Mundam, Harjoni, mengatakan situasi bencana terjadi secara tiba-tiba dan membuat warga tidak sempat menyelamatkan banyak barang berharga.

“Air sungai naik drastis sejak dini hari. Arus kuat langsung menggerus tepi sungai dan menyeret rumah warga. Kami masih melakukan pendataan sambil berupaya memastikan keselamatan seluruh warga,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa hingga saat ini masyarakat masih menunggu bantuan darurat dari pemerintah. “Belum ada tenda pengungsian ataupun bantuan makanan. Warga hanya bisa menumpang sementara di rumah keluarga. Kami sangat berharap penanganan bisa segera dilakukan,” kata Harjoni.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengimbau warga agar tetap meningkatkan kewaspadaan, mengingat potensi cuaca ekstrem diperkirakan masih berlanjut.
“Kami minta warga tidak kembali ke area bantaran sungai sebelum kondisi benar-benar aman. Keselamatan harus menjadi prioritas utama,” tegasnya.


Sementara itu, warga yang terdampak berharap pemerintah daerah melalui instansi terkait dapat segera menyalurkan bantuan cepat. “Kami butuh tenda, makanan, dan kebutuhan dasar lainnya. Rumah sudah hanyut, kami tidak punya tempat untuk kembali,” ungkap salah seorang warga yang ditemui di lokasi pengungsian sementara.

Peristiwa ini kembali menjadi peringatan bahwa wilayah Padang Pariaman memiliki kerentanan tinggi terhadap bencana hidrometeorologi, terutama pada musim hujan dengan intensitas tinggi. Dengan puluhan kepala keluarga terdampak dan kerusakan yang begitu signifikan, koordinasi cepat antarinstansi sangat dibutuhkan agar proses pemulihan dapat berjalan lancar dan warga dapat segera mendapatkan tempat tinggal sementara serta bantuan kebutuhan dasar.

Di tengah keterbatasan, kebersamaan masyarakat dan respons cepat pemerintah diharapkan mampu mempercepat penanganan darurat dan meminimalkan dampak lanjutan dari bencana ini. Semangat gotong royong dan kepedulian sosial menjadi kunci agar warga dapat bangkit kembali setelah musibah yang mereka alami.


" Joe young "

Danrem 161/WS Resmikan Transformasi Denhubrem 161 Menjadi Denkomlekrem 161

Kodim 1627/RN Soroti Komitmen Pembangunan dan Pesan Merawat Satuan yang Telah Dibangun

ROTE NDAO — Komando Resor Militer (Korem) 161/Wira Sakti resmi mengumumkan perubahan nomenklatur Denhubrem 161 menjadi Detasemen Komunikasi Elektronika Korem 161 (Denkomlekrem 161). Peresmian tersebut berlangsung pada Selasa malam, 24 November 2025, di Markas Denkomlekrem 161, disertai penyampaian pesan strategis dari Danrem 161/Wira Sakti, Brigjen TNI Hendro Cahyono, yang menegaskan pentingnya merawat hasil pembangunan dan menjaga semangat perubahan.

Pada kesempatan tersebut, Danrem 161/WS mengungkapkan apresiasi yang tinggi kepada Danden Komlek Korem 161/Wira Sakti, Letkol Cke Hery Gunawan, atas komitmen dan upayanya membangun satuan hingga tampak jauh lebih representatif dari sebelumnya.

“Kalau kita lihat tadi tayangan video, kita sangat bangga, terutama anggota komlek ini punya komandan seperti beliau. Tidak ada komandan yang mau membangun dengan situasi seperti ini kalau tidak ada niat. Ini dulu kumuh, sekarang indah sekali. Ini karena niat seorang komandan,” ujar Danrem dalam sambutannya.

Pesan Danrem: “Merawat yang Sudah Dibangun Adalah Tanggung Jawab Bersama”

Brigjen TNI Hendro Cahyono juga mengingatkan seluruh personel Denkomlekrem 161 untuk menjaga hasil pembangunan yang telah diwujudkan saat ini. Ia menekankan bahwa pembangunan hanya akan berarti jika dirawat dan dipertahankan oleh seluruh prajurit.

“Saya pesan kepada anggota komlek, rawat yang sudah dibangun. Yang membangun ini adalah kalian semua. Tahun 2027 mungkin komandan akan pensiun, namun beliau masih punya niat membangun kantor ini. Seorang komandan kalau bisa harus meninggalkan sesuatu, bukan mengambil,” ucap Danrem.

Ia menambahkan bahwa keberhasilan pembangunan satuan tidak mungkin berjalan tanpa dukungan penuh dari seluruh anggota. “Niat ini kalau tidak didukung oleh semua anggota pasti tidak akan jalan,” tegasnya.

Letkol Hery Gunawan: Transformasi Menuju Era Digital

Danden Komlekrem 161, Letkol Cke Hery Gunawan, dalam sambutannya menjelaskan bahwa perubahan dari Denhubrem menjadi Denkomlekrem merupakan langkah strategis menghadapi perkembangan teknologi informasi dan komunikasi militer yang semakin cepat.

“Perubahan ini semoga Tuhan meridhoi sehingga ke depan kita berharap seluruh anggota siap menyongsong transformasi era digital, ilmu pengetahuan, dan teknologi sebagai bekal utama menghadapi peralatan yang kecanggihannya terus berubah,” ujarnya.

Letkol Hery menegaskan bahwa tantangan teknologi tidak mengenal batas. Karena itu, personel Denkomlekrem 161 harus memiliki kesiapan moral, keterampilan, dan karakter yang kuat. “Kita harus menyambut perubahan dengan penuh semangat dan solidaritas. Kelebihan masing-masing adalah kekuatan, dan kekurangan kita saling melengkapi,” tegasnya.

Ia juga menegaskan pentingnya perilaku positif dalam melaksanakan tugas dukungan komunikasi elektronik bagi seluruh jajaran Korem 161/Wira Sakti, termasuk operasi kebencanaan, pengamanan VVIP, hingga tugas-tugas strategis lainnya.

Tonggak Baru Bagi Modernisasi Satuan Komunikasi Korem 161/WS

Acara peresmian ditutup dengan pemotongan pita oleh Danrem 161/Wira Sakti sebagai simbol resmi transformasi satuan. Kegiatan ini dihadiri oleh para Kasi Kasrem 161/WS, pejabat Balak Aju Kodam IX/Udayana, Ketua Persit KCK Koorcab Rem 161 PD IX/Udayana, serta sejumlah purnawirawan.

Langkah modernisasi Denkomlekrem 161 ini menjadi tonggak penting bagi peningkatan kemampuan komunikasi dan teknologi informasi di jajaran Korem 161/Wira Sakti. Melalui pembaruan fasilitas dan penguatan karakter prajurit, satuan ini diharapkan semakin siap menjawab tuntutan tugas di era digital yang terus berkembang.


" Magdhalena "

Kodim 1627/RN Dorong Percepatan Pembentukan Koperasi Merah Putih

Rapat Bersama Kepala Desa dan Camat Bahas Penguatan Ekonomi Lokal

ROTE NDAO — Kodim 1627/Rote Ndao terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui program Koperasi Merah Putih. Hal itu ditunjukkan dengan diselenggarakannya rapat koordinasi besar yang melibatkan seluruh kepala desa, para camat, Sekretaris Daerah, serta pimpinan Koperasi Merah Putihku se-Rote Ndao. Pertemuan ini berlangsung pada Senin pagi, 25 November 2025, di Aula Makodim 1627/RN, Desa Helebeik, Kecamatan Lobalain.

Rapat dimulai pukul 09.00 WITA dan berjalan hingga selesai dengan suasana yang tertib dan produktif. Langkah ini menjadi momentum penting dalam merumuskan arah pembangunan koperasi sebagai pilar ekonomi baru di Kabupaten Rote Ndao.


Dandim 1627/RN: Koperasi Harus Jadi Kekuatan Ekonomi Desa

Dalam arahannya, Dandim 1627/Rote Ndao menegaskan bahwa pembangunan Koperasi Merah Putih tidak hanya sebagai proyek pengembangan ekonomi, tetapi juga bagian dari strategi memperkuat ketahanan wilayah. Dandim menilai, koperasi menjadi instrumen penting untuk menata potensi desa—mulai dari hasil perikanan, pertanian, peternakan, hingga produk lokal lainnya.

Beliau juga menekankan perlunya kerja sama lintas sektor agar koperasi dapat berjalan efektif. Pemerintah desa diminta aktif berperan mulai dari perencanaan, pendataan anggota, hingga pengelolaan kegiatan ekonomi secara transparan.


Peserta Rapat Hadir Lengkap: Tanda Dukungan Menyeluruh

Pertemuan strategis ini dihadiri oleh:

  • Seluruh Kepala Desa se-Kabupaten Rote Ndao
  • Camat dari seluruh kecamatan
  • Sekda Kabupaten Rote Ndao
  • Ketua Koperasi Merah Putihku
  • Tokoh masyarakat dan perangkat pendukung lainnya

Kehadiran lengkap para pemangku kepentingan tersebut menunjukkan keseriusan bersama untuk mempercepat realisasi koperasi yang diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat desa.


Bahasan Fokus: Peran Desa, Struktur Koperasi, dan Rencana Program

Rapat berjalan intens dengan beberapa poin yang dibahas, antara lain:

  • Penyusunan struktur organisasi koperasi pada tingkat kabupaten dan desa
  • Mekanisme tata kelola dan keuangan koperasi
  • Penentuan produk unggulan dan potensi ekonomi desa
  • Kesiapan sarana dan prasarana pendukung
  • Rencana pelatihan bagi pengurus dan anggota koperasi

Para kepala desa diberi ruang untuk menyampaikan kondisi dan potensi daerah masing-masing sehingga perencanaan koperasi dapat disusun secara realistis dan tepat sasaran.


Sinergi TNI dan Pemerintah Daerah untuk Kesejahteraan Masyarakat

Pertemuan ini menandai langkah awal yang solid bagi pembangunan ekonomi berbasis koperasi di Rote Ndao. Kodim 1627/RN menegaskan komitmennya untuk terus mendampingi proses ini hingga koperasi benar-benar berdiri dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat.

Dengan kerja sama yang kuat antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, Koperasi Merah Putih diharapkan tumbuh menjadi kekuatan baru dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi di seluruh desa di Rote Ndao.


" Magdhalena "

Dandim 1627/RN Gelar Rapat Koordinasi Bersama Pemda dan Seluruh Kepala Desa


Bahas Rencana Pembangunan Koperasi Merah Putih di Rote Ndao

ROTE NDAO — Upaya memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat melalui pengembangan koperasi kembali menjadi perhatian serius Kodim 1627/Rote Ndao. Pada Senin, 25 November 2025, Kodim 1627/RN menggelar rapat koordinasi bersama pemerintah daerah, para camat, dan seluruh kepala desa se-Kabupaten Rote Ndao untuk membahas rencana pembangunan Koperasi Merah Putih, sebuah program strategis yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan warga di berbagai sektor.

Rapat yang dimulai pukul 09.00 WITA tersebut berlangsung di Aula Makodim 1627/Rote Ndao, Desa Helebeik, Kecamatan Lobalain. Suasana tampak kondusif dan penuh keseriusan, mencerminkan komitmen para peserta dalam menyukseskan agenda pembangunan ekonomi lokal.


Dandim 1627/RN Tegaskan Pentingnya Sinergi dalam Pembangunan Ekonomi Masyarakat

Dalam sambutannya, Dandim 1627/Rote Ndao menegaskan bahwa pembangunan Koperasi Merah Putih bukan hanya sebatas program ekonomi, tetapi merupakan bentuk penguatan ketahanan wilayah. Koperasi dirancang menjadi wadah pemberdayaan yang mampu menggerakkan ekonomi desa, membuka akses usaha, serta menciptakan peluang baru bagi masyarakat.

Dandim menekankan bahwa keberhasilan program ini hanya dapat dicapai melalui sinergi antara pemerintah daerah, pemerintah desa, dan pihak terkait lainnya. Pelibatan seluruh kepala desa dan camat se-Rote Ndao menjadi langkah strategis untuk memastikan bahwa pembangunan koperasi benar-benar sesuai kebutuhan masyarakat di tingkat akar rumput.


Kehadiran Seluruh Pemangku Kepentingan: Wujud Komitmen Bersama

Rapat tersebut dihadiri oleh:

  • Seluruh kepala desa se-Kabupaten Rote Ndao
  • Para camat dari seluruh kecamatan
  • Sekretaris Daerah Kabupaten Rote Ndao
  • Ketua Koperasi Merah Putihku se-Rote Ndao

Partisipasi penuh dari unsur pemerintahan daerah menunjukkan tingginya antusiasme dan perhatian terhadap rencana pembangunan koperasi ini. Kolaborasi lintas sektor diharapkan mendorong percepatan implementasi program, mulai dari penyusunan struktur koperasi, inventarisasi kebutuhan desa, hingga strategi pengembangan usaha koperasi di masa mendatang.


Pembahasan Terarah: Mulai dari Perencanaan Struktur hingga Program Unggulan

Dalam rapat, beberapa poin strategis dibahas secara mendalam, antara lain:

  • Penentuan struktur organisasi koperasi tingkat kabupaten dan desa
  • Mekanisme keanggotaan dan permodalan
  • Identifikasi potensi ekonomi unggulan di tiap desa
  • Rencana kerja jangka pendek, menengah, dan panjang
  • Pendampingan dan pelatihan bagi pengelola koperasi

Dandim 1627/RN juga menegaskan kesiapan TNI dalam mendampingi proses pembangunan, termasuk pengawasan di lapangan, fasilitasi koordinasi, dan menjaga kelancaran program hingga dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.


Penguatan Ketahanan Ekonomi sebagai Prioritas Bersama

Rote Ndao memiliki potensi besar dalam sektor pertanian, perikanan, peternakan, hingga industri rumahan. Dengan adanya Koperasi Merah Putih, potensi tersebut diharapkan dapat dioptimalkan melalui pengelolaan yang lebih profesional dan terstruktur sehingga memberikan nilai tambah bagi ekonomi lokal.

Para peserta rapat menyambut baik inisiatif ini dan berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh dalam tahap implementasi. Seluruh kepala desa juga diberikan kesempatan menyampaikan masukan terkait kebutuhan dan potensi di wilayah masing-masing.


Penutup: Langkah Nyata Menuju Kemandirian Desa

Rapat koordinasi yang digelar Kodim 1627/RN hari ini menjadi titik awal penguatan kolaborasi antara TNI dan pemerintah daerah dalam membangun kemandirian ekonomi masyarakat Rote Ndao. Dengan sinergi yang solid, pembangunan Koperasi Merah Putih diharapkan dapat menjadi wadah strategis untuk menciptakan kesejahteraan yang lebih merata bagi seluruh warga.

Kegiatan yang berlangsung tertib dan produktif ini menegaskan bahwa pembangunan ekonomi berbasis komunitas menjadi prioritas bersama, sekaligus memperkuat ketahanan wilayah secara menyeluruh.


" Magdhalena "

Senin, 24 November 2025

Babinsa Koramil 1627-03/Batutua Tingkatkan Komsos

Kodim 1627/RN Perkuat Kedekatan dengan Warga Melalui Monitoring Wilayah Binaan

ROTE NDAO — Kodim 1627/RN terus memperkuat peran pembinaan teritorial melalui kegiatan komunikasi sosial (komsos) dan monitoring wilayah binaan oleh para Babinsa di setiap Koramil. Upaya ini dilakukan untuk menjaga stabilitas keamanan, mempererat hubungan dengan masyarakat, serta memastikan setiap dinamika di desa dapat terpantau secara baik dan responsif.

Pada Senin, 24 November 2025, Babinsa Koramil 1627-03/Batutua, Serda Demsi Taek, melaksanakan kegiatan komsos dan monitoring wilayah di Desa Anarae, Kecamatan Ndaonuse, Kabupaten Rote Ndao. Kegiatan berlangsung mulai pukul 13.10 WITA di rumah salah satu tokoh masyarakat, yakni Bapak Yeskiel Batu.


Pendekatan Humanis Babinsa untuk Perkuat Keamanan Wilayah

Dalam kunjungan tersebut, Serda Demsi Taek berinteraksi langsung dengan warga setempat untuk mendengarkan berbagai masukan, keluh kesah, serta kondisi sosial yang sedang berlangsung. Sebagai ujung tombak Kodim 1627/RN di wilayah, Babinsa menjadi garda terdepan dalam membangun kepercayaan antara TNI dan masyarakat.

Melalui kegiatan komsos, Babinsa menekankan pentingnya kebersamaan di antara warga desa. Ia mengimbau agar masyarakat senantiasa saling peduli, saling membantu, dan menjaga kerukunan antarwarga sebagai pondasi keamanan lingkungan. Babinsa menegaskan bahwa keamanan bukan hanya tugas aparat, tetapi merupakan tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.

“Dengan menjaga hubungan baik dan saling mendukung, desa akan menjadi lingkungan yang aman, rukun, dan kondusif,” demikian imbauan yang disampaikan Serda Demsi Taek dalam pertemuan tersebut.


Monitoring Wilayah untuk Deteksi Dini Situasi Desa

Selain menjalankan komunikasi sosial, Serda Demsi Taek juga melakukan monitoring kondisi terkini di Desa Anarae. Monitoring ini mencakup situasi keamanan, aktivitas masyarakat, serta potensi permasalahan yang perlu diantisipasi.

Pendekatan ini merupakan bagian dari tugas rutin Babinsa untuk memastikan bahwa setiap perkembangan di wilayah bisa disikapi sejak dini, baik terkait keamanan, ketertiban, maupun isu sosial lainnya. Dengan demikian, Babinsa dapat memberikan laporan cepat dan akurat kepada pimpinan untuk ditindaklanjuti sesuai kebutuhan.


Membangun Desa Aman dan Harmonis Lewat Kolaborasi

Kegiatan komsos yang dilakukan Babinsa tidak hanya bertujuan mempererat hubungan personal dengan warga, tetapi juga sebagai bentuk pendampingan yang berkelanjutan. Keberadaan Babinsa di tengah masyarakat menjadi simbol kedekatan TNI dengan rakyat, sesuai dengan motto “Bersama Rakyat, TNI Kuat.”

Melalui komunikasi yang baik, koordinasi dengan tokoh masyarakat, serta monitoring harian, Kodim 1627/RN memastikan pembangunan keamanan Desa Anarae dilakukan secara kolaboratif. Warga juga diberikan ruang untuk menyampaikan aspirasi, sehingga tercipta hubungan dua arah yang produktif.

Kegiatan komsos dan monitoring yang dilaksanakan Babinsa Koramil 1627-03/Batutua pada hari ini kembali menegaskan pentingnya peran aparat teritorial dalam menjaga stabilitas wilayah. Dengan hadir secara langsung di tengah masyarakat, Babinsa dapat memahami kondisi lapangan, membangun kedekatan emosional, serta memperkuat sistem keamanan berbasis komunitas.

Kegiatan berjalan dengan tertib, aman, dan lancar, menjadi bukti bahwa keterlibatan Babinsa mampu menciptakan suasana yang harmonis sekaligus mendukung tercapainya desa yang kondusif.


" Magdhalena '

Kodim 1627/RN Kawal Penataan Wilayah

Babinsa Koramil Pastikan Proses Penggalian dan Pemindahan Makam di Desa Matasiso Berjalan Aman

ROTE NDAO — Kodim 1627/RN kembali menunjukkan komitmennya dalam memastikan ketertiban dan keamanan kegiatan masyarakat di wilayah binaan, khususnya terkait penataan infrastruktur desa. Pada Senin, 24 November 2025, Babinsa Koramil 1627-03/Batutua, Sertu Andre T, melaksanakan kegiatan monitoring wilayah sekaligus pengamanan proses penggalian dan pemindahan makam keluarga di Dusun Folodale, Desa Matasiso, Kecamatan Rote Timur, Kabupaten Rote Ndao.

Kegiatan ini dilakukan menyusul adanya pelebaran jalan yang dikerjakan oleh PT Nindya Karya, sebagai bagian dari proyek Tambak Garam Nasional. Proses pekerjaan infrastruktur tersebut melewati area pemakaman keluarga Dokon, Lili, dan Meno, sehingga keluarga meminta fasilitasi pemindahan makam secara layak dan tertib.


Pengamanan Ketat Proses Penggalian Makam

Sejak pukul 09.00 WITA, Sertu Andre T telah berada di lokasi untuk memastikan seluruh proses penggalian dan pemindahan tulang belulang berlangsung sesuai kesepakatan antara pihak keluarga, pemerintah desa, serta pihak perusahaan.

Sebanyak 8 makam digali dalam kegiatan tersebut dengan rincian:

  • Keluarga Meno : 5 makam
  • Keluarga Dokon : 2 makam
  • Keluarga Lili : 1 makam

Penggalian dilakukan secara hati-hati dan penuh kehormatan, dengan pengawasan langsung dari keluarga serta didampingi oleh pihak desa dan perusahaan. Babinsa memastikan situasi tetap tertib, menghindari kesalahpahaman, serta menjamin bahwa seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan tanpa kendala.


Pemindahan Tulang Belulang ke Lokasi Baru

Setelah proses penggalian selesai, tulang-belulang dari tiga keluarga tersebut dipindahkan dan dimakamkan kembali ke lokasi pemakaman keluarga masing-masing.

  • Tulang milik keluarga Meno dipindahkan ke pemakaman keluarga di Dusun Oesusi, Desa Matasiso.
  • Tulang milik keluarga Dokon dan Lili dipindahkan ke pemakaman keluarga Bapak Heins Dokon di Dusun Folodale, Desa Matasiso.

Pemindahan ini dilakukan berdasarkan persetujuan keluarga dan difasilitasi oleh PT Nindya Karya sebagai pelaksana proyek yang berkewajiban memastikan hak dan tradisi masyarakat tetap dihargai dalam proses pembangunan.


Kolaborasi Pemerintah Desa, Perusahaan, dan TNI

Sejumlah pihak hadir untuk memastikan kegiatan berjalan lancar, antara lain:

  1. Humas PT Nindya Karya, Bapak Silas
  2. Perwakilan Pemerintah Desa Matasiso/Dusun Folodale, Bapak Yes Muda
  3. Babinsa Koramil 1627-03/Batutua, Sertu Andre T
  4. Perwakilan keluarga Meno, Dokon, dan Lili

Kehadiran berbagai unsur ini menunjukkan pentingnya kolaborasi dalam setiap proses pembangunan, terutama ketika menyentuh ruang sosial masyarakat seperti area pemakaman. TNI melalui Babinsa hadir sebagai penengah dan pengaman, memastikan setiap tahapan berjalan sesuai kesepakatan tanpa mengganggu keharmonisan antarwarga.

Dengan berjalannya kegiatan penggalian dan pemindahan makam secara aman, tertib, dan penuh penghormatan, Kodim 1627/RN kembali menegaskan perannya sebagai penjaga stabilitas wilayah. Melalui kehadiran Babinsa yang aktif melakukan monitoring di lapangan, setiap dinamika pembangunan dapat dikawal dengan baik sehingga tidak menimbulkan konflik atau gangguan sosial.

Kegiatan ini menjadi contoh bahwa pembangunan fisik dan penghormatan terhadap nilai-nilai lokal dapat berjalan beriringan, selama dilakukan melalui komunikasi yang baik, koordinasi lintas pihak, serta pendampingan dari aparat teritorial. Hal ini sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap peran TNI AD sebagai mitra yang selalu hadir di tengah-tengah rakyat.


" Magdhalena "

Onenews'tv YouTube chanel

 







Iklan Unit

https://youtu.be/PObt3O_mE5c?si=fVGWI5mXhz2W1sE6