Babinsa Koramil 1627-01/Ba’a Pastikan Keamanan dan Ketertiban Aktivitas Transportasi Laut
ROTE NDAO — Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan wilayah dan memastikan kelancaran aktivitas transportasi laut di Kabupaten Rote Ndao, Kodim 1627/Rote Ndao melalui Babinsa Koramil 1627-01/Ba’a, Sertu Yunus Ketti, melaksanakan kegiatan pemantauan di Pelabuhan Ba’a, Kelurahan Namodale, Kecamatan Lobalain, pada Kamis, 6 November 2025 pukul 11.15 WITA.
Pemantauan tersebut difokuskan pada kedatangan dan keberangkatan kapal penumpang Expres Bahari 8E, yang menjadi salah satu sarana transportasi utama penghubung antara Pulau Rote dan Kupang. Kapal tersebut tiba di Pelabuhan Ba’a pada pukul 11.20 WITA dan kembali berlayar menuju Pelabuhan Tenau Kupang pada pukul 12.20 WITA dengan membawa sejumlah penumpang dan muatan barang.
Menurut laporan resmi yang diterima dari Koramil 1627-01/Ba’a, kegiatan pemantauan berjalan aman, tertib, dan lancar, tanpa kendala berarti. Seluruh proses bongkar muat, penurunan, dan keberangkatan penumpang berlangsung dengan pengawasan ketat dari aparat TNI bersama pihak otoritas pelabuhan.
Pelabuhan Ba’a merupakan salah satu pintu masuk utama ke Kabupaten Rote Ndao yang memiliki mobilitas tinggi baik penumpang maupun barang. Oleh karena itu, kehadiran aparat TNI dari Kodim 1627/RN menjadi penting dalam menjaga stabilitas keamanan dan memastikan aktivitas di area pelabuhan berjalan sesuai prosedur keselamatan.
Sertu Yunus Ketti menjelaskan bahwa kegiatan pemantauan rutin ini merupakan bagian dari fungsi pengawasan teritorial Babinsa, guna mendeteksi sejak dini potensi gangguan keamanan dan memastikan sinergi antara aparat pelabuhan, petugas keamanan, dan masyarakat pengguna jasa transportasi laut.
“Setiap kapal yang datang dan berangkat selalu kami pantau untuk memastikan situasi aman dan tertib. Pengawasan dilakukan tidak hanya terhadap aktivitas penumpang, tetapi juga terhadap arus barang dan kendaraan yang keluar masuk pelabuhan,” ujarnya.
Selain itu, kegiatan pemantauan juga dilakukan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dan wisatawan yang menggunakan transportasi laut menuju Pulau Rote, yang dikenal sebagai salah satu destinasi wisata bahari unggulan di Nusa Tenggara Timur.
Dalam pelaksanaannya, Babinsa Koramil 1627-01/Ba’a tidak hanya berperan dalam pengamanan fisik, tetapi juga menjalin komunikasi dengan masyarakat sekitar pelabuhan serta pihak operator kapal. Komunikasi sosial ini menjadi upaya TNI AD untuk memperkuat hubungan harmonis antara aparat dan masyarakat, serta memastikan seluruh pihak berperan dalam menjaga ketertiban dan keselamatan bersama.
Menurut Komandan Kodim 1627/Rote Ndao, kegiatan seperti ini menjadi bagian dari tugas rutin prajurit TNI AD di jajaran kewilayahan untuk memantau aktivitas masyarakat dan mendukung kebijakan pemerintah daerah dalam mewujudkan lingkungan yang kondusif. “TNI selalu hadir di tengah masyarakat, tidak hanya saat ada kegiatan besar, tetapi juga dalam keseharian seperti pengawasan pelabuhan dan kegiatan ekonomi masyarakat,” tegasnya.
Berdasarkan hasil laporan yang diterima, seluruh aktivitas kedatangan dan keberangkatan kapal Expres Bahari 8E berjalan aman, lancar, dan tertib. Tidak ditemukan adanya permasalahan yang menonjol baik dari sisi keamanan maupun kelancaran operasional di pelabuhan.
Dengan demikian, kegiatan pemantauan oleh personel Kodim 1627/Rote Ndao menjadi bukti nyata komitmen TNI dalam menjaga keamanan dan memberikan rasa nyaman bagi masyarakat pengguna jasa transportasi laut.
Melalui kehadiran aparat di lapangan, TNI AD tidak hanya memastikan situasi yang kondusif, tetapi juga menunjukkan bahwa keamanan dan pelayanan publik merupakan tanggung jawab bersama antara aparat negara dan warga masyarakat. Dukungan dan kehadiran aktif Babinsa seperti Sertu Yunus Ketti menjadi wujud nyata bahwa Kodim 1627/Rote Ndao terus bekerja secara konsisten menjaga stabilitas dan kenyamanan di wilayah perbatasan selatan Indonesia ini.
Pelabuhan Ba’a merupakan salah satu pintu masuk utama ke Kabupaten Rote Ndao yang memiliki mobilitas tinggi baik penumpang maupun barang. Oleh karena itu, kehadiran aparat TNI dari Kodim 1627/RN menjadi penting dalam menjaga stabilitas keamanan dan memastikan aktivitas di area pelabuhan berjalan sesuai prosedur keselamatan.
Sertu Yunus Ketti menjelaskan bahwa kegiatan pemantauan rutin ini merupakan bagian dari fungsi pengawasan teritorial Babinsa, guna mendeteksi sejak dini potensi gangguan keamanan dan memastikan sinergi antara aparat pelabuhan, petugas keamanan, dan masyarakat pengguna jasa transportasi laut.
“Setiap kapal yang datang dan berangkat selalu kami pantau untuk memastikan situasi aman dan tertib. Pengawasan dilakukan tidak hanya terhadap aktivitas penumpang, tetapi juga terhadap arus barang dan kendaraan yang keluar masuk pelabuhan,” ujarnya.
Selain itu, kegiatan pemantauan juga dilakukan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dan wisatawan yang menggunakan transportasi laut menuju Pulau Rote, yang dikenal sebagai salah satu destinasi wisata bahari unggulan di Nusa Tenggara Timur.
Dalam pelaksanaannya, Babinsa Koramil 1627-01/Ba’a tidak hanya berperan dalam pengamanan fisik, tetapi juga menjalin komunikasi dengan masyarakat sekitar pelabuhan serta pihak operator kapal. Komunikasi sosial ini menjadi upaya TNI AD untuk memperkuat hubungan harmonis antara aparat dan masyarakat, serta memastikan seluruh pihak berperan dalam menjaga ketertiban dan keselamatan bersama.
Menurut Komandan Kodim 1627/Rote Ndao, kegiatan seperti ini menjadi bagian dari tugas rutin prajurit TNI AD di jajaran kewilayahan untuk memantau aktivitas masyarakat dan mendukung kebijakan pemerintah daerah dalam mewujudkan lingkungan yang kondusif. “TNI selalu hadir di tengah masyarakat, tidak hanya saat ada kegiatan besar, tetapi juga dalam keseharian seperti pengawasan pelabuhan dan kegiatan ekonomi masyarakat,” tegasnya.
Berdasarkan hasil laporan yang diterima, seluruh aktivitas kedatangan dan keberangkatan kapal Expres Bahari 8E berjalan aman, lancar, dan tertib. Tidak ditemukan adanya permasalahan yang menonjol baik dari sisi keamanan maupun kelancaran operasional di pelabuhan.
Dengan demikian, kegiatan pemantauan oleh personel Kodim 1627/Rote Ndao menjadi bukti nyata komitmen TNI dalam menjaga keamanan dan memberikan rasa nyaman bagi masyarakat pengguna jasa transportasi laut.
Melalui kehadiran aparat di lapangan, TNI AD tidak hanya memastikan situasi yang kondusif, tetapi juga menunjukkan bahwa keamanan dan pelayanan publik merupakan tanggung jawab bersama antara aparat negara dan warga masyarakat. Dukungan dan kehadiran aktif Babinsa seperti Sertu Yunus Ketti menjadi wujud nyata bahwa Kodim 1627/Rote Ndao terus bekerja secara konsisten menjaga stabilitas dan kenyamanan di wilayah perbatasan selatan Indonesia ini.
" Magdhalena "












Tidak ada komentar:
Posting Komentar