Kehadiran Babinsa di pelabuhan tersebut merupakan bagian dari tugas pembinaan teritorial TNI AD untuk menjaga keamanan serta memberikan rasa nyaman kepada masyarakat yang menggunakan jasa transportasi laut. Dalam kegiatan itu, Sertu Yunus Ketty tampak aktif menyapa para penumpang dan memberikan imbauan terkait keselamatan serta ketertiban di area pelabuhan.
“Imbauan dan pemeriksaan ini tidak hanya ditujukan kepada penumpang kapal, tetapi juga kepada para nahkoda dan pengguna jasa maritim agar selalu berhati-hati serta memastikan kelengkapan alat keselamatan yang dibawa,” ujar Sertu Yunus Ketty saat ditemui di lokasi kegiatan.
Pemeriksaan dilakukan secara persuasif dan humanis tanpa mengganggu aktivitas bongkar muat maupun jadwal keberangkatan kapal. Babinsa juga berkoordinasi dengan pihak keamanan pelabuhan dan petugas dari instansi terkait untuk memastikan tidak ada barang bawaan mencurigakan atau berisiko mengganggu keamanan pelayaran.
Selain pengamanan fisik, Babinsa juga mengedepankan pendekatan komunikasi sosial dengan masyarakat dan awak kapal. Ia mengingatkan pentingnya disiplin terhadap aturan keselamatan laut, terutama menjelang musim angin kencang yang kerap melanda wilayah selatan Nusa Tenggara Timur.
“Dengan adanya pengawasan yang ketat serta imbauan yang kami lakukan secara rutin, kami berharap tidak ada alat perlengkapan yang tertinggal dan seluruh kegiatan di pelabuhan dapat berjalan tertib,” tambahnya.
Kegiatan pengamanan seperti ini menjadi bagian penting dari tanggung jawab Kodim 1627/Rote Ndao dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah perairan perbatasan. Pelabuhan Namodale merupakan salah satu pintu utama mobilitas masyarakat dan distribusi logistik antarwilayah di Rote Ndao, sehingga kehadiran aparat TNI AD sangat dibutuhkan.
Danramil 1627-01 Baa yang ditemui terpisah menegaskan bahwa kegiatan Babinsa di pelabuhan merupakan langkah preventif untuk mencegah potensi gangguan keamanan. “Kami ingin masyarakat merasa aman saat bepergian. Pengawasan ini bukan sekadar tugas, tapi juga wujud kepedulian TNI terhadap keselamatan warga,” ujarnya.
Melalui pengamanan yang dilakukan secara konsisten, TNI tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap aparat. Situasi aman dan tertib di Pelabuhan Namodale menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara aparat dan masyarakat dapat menciptakan lingkungan yang kondusif serta mendukung kelancaran transportasi laut di wilayah Rote Ndao.
" Magdhalena "












Tidak ada komentar:
Posting Komentar